Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ada Trail Run, Pendakian Gunung Gede Pangrango Ditutup 27-29 Oktober 2023

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Panorama Gunung Gede dan Pangrango. Wikipedia/By Fahri Rizki Hamdani
Panorama Gunung Gede dan Pangrango. Wikipedia/By Fahri Rizki Hamdani
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Gunung Gede Pangrango akan ditutup untuk kegiatan pendakian mulai 27 Oktober hingga 29 Oktober 2023. Penutupan ini dilakukan karena pelaksanaan Kejuaraan Nasional Lari Trail Indonesia 2023 di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP)

Hal tersebut diumumkan Balai Besar TNGGP dalam unggahan di Instagram pada Rabu, 18 Oktober 2023. Unggahan tersebut juga menyertakan surat edaran yang ditujukan kepada calon pendaki dan wisatawan yang ingin ke sana saat acata trail run

"Sorry yaa... Mimin kasih berita penutupan sementara kegiatan pendakian di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango. Mulai tanggal 27 s.d. 29 Oktober 2023," demikian keterangan unggahan tersebut. 

Sejarah Gunung Gede Pangrango

Secara administratif, TNGGP masuk ke dalam wilayah tiga kabupaten di Provinsi Jawa Barat, yakni Kabupaten Bogor, Kabupaten Sukabumi, dan Kabupaten Cianjur, dengan total luasan 24.270,80 Ha. Taman nasional ini dikenal dengan sejarah konservasi dan penelitian botani karena wilayah ini merupakan kawasan konservasi pertama di Indonesia, yang saat itu sebagai Cagar Alam Cibodas pada 1889. 

Pada 1889, areal hutan antara Kebun Raya Cibodas dan Air Panas ditetapkan sebagai Cagar Alam. Setelah 1919, suatu kawasan cagar alam ditetapkan. Komitmen utama dimulai 1978, ketika kawasan seluas 14.000 hektare, yang terdiri dari dua puncak utama dan lerengnya yang luas, ditetapkan sebagai Cagar Biosfer Gunung Gede Pangrango. Akhirnya, pada 1980, seluruh kawasan terpisah-pisah ini digabung menjadi Taman Nasional Gunung Gede Pangrango.

Gunung Pangrango merupakan gunung berapi yang tingginya mencapai 2.958 meter di atas permukaan laut (mdpl). Karena lokasinya tidak jauh dari Jakarta, banyak warga ibu kota mendaki Gunung Pangrango saat akhir pekan untuk menikmati keindahannya. 

Keistimewaan Gunung Pangrango

Daya tarik utama para pendaki yakni keindahan alam yang masih terjaga Gunung Pangrango. Sepanjang jalur pendakian menuju puncaknya, terdapat objek wisata menarik seperti Telaga Biru yang cantik, air terjun dan sumber air panas, alun-alun Surya Kencana dengan hamparan edelweiss, dan lembah Mandalawangi

 Akses menuju Gunung Pangrango

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Akses yang dapat dilalui untuk sampai Gunung Pangrango dengan jalur yang paling ramai adalah jalur Gunung Putri, Cibodas, dan sedangkan Selabintana jarang dilalui.

Base camp Gunung Putri dan Cibodas, biasanya hanya untuk mengurus SIMAKSI (Surat Izin Masuk Kawasan konservasi) sebelum melakukan trekking. Pada jalur ini belum tersedia fasilitas pengunjung untuk para pendaki. Namun jalur ini sudah banyak dilalui pendaki karena lebih banyak petunjuk arah yang memudahkan para pendaki untuk sampai di sejumlah titik jalur pendakian. 

Harga tiket masuk dan jam operasional

Setiap pengunjung yang ingin melakukan pendakian diwajibkan untuk mendaftar online terlebih dahulu. Adapun kuota setiap pendaki per harinya yaitu 600 orang, dengan perkiraan 300 orang dari pintu masuk Cibodas, 200 orang melalui Gunung Putri, dan 100 orang masuk dari pintu Selabintana. Antisipasi ini dilakukan guna mencegah kerusakan area taman nasional dan mewaspadai akan terjadinya kecelakaan saat dalam melakukan aktivitas mendaki. 

Harga tiket masuknya untuk hari biasa sebesar Rp 27.500/orang, dan Rp32.500 per orang untuk akhir pekan. Harga tersebut sudah termasuk biaya asuransi, retribusi pendakian, dan tiket masuk Taman Nasional Gunung Gede Pangrango.

LAYYIN AQILA | GEDEPANGRANGO.ORG | KEMENTERIAN PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

Pilihan Editor: Ada Wisata Air, Gunung hingga Pantai, Ini Daftar Lengkap Wisata di Sukabumi yang Sayang untuk Dilewatkan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jalanan Paling Romantis di Italia Dibuka Penuh setelah Satu Dekade

2 hari lalu

Path of Love di Cinque Terre, Italia (cinqueterre.com)
Jalanan Paling Romantis di Italia Dibuka Penuh setelah Satu Dekade

Jalan sepanjang 1 kilometer ini mengelilingi lima desa yang tergabung dalam Situs Warisan Dunia UNESCO Cinque Terre, Italia.


Gunung Fuji Buka Musim Pendakian, Tiga Pendaki Tewas dalam Dua Hari

12 hari lalu

Gunung Fuji Jepang (Pixabay)
Gunung Fuji Buka Musim Pendakian, Tiga Pendaki Tewas dalam Dua Hari

Cuaca buruk di dekat puncak Gunung Fuji menjadi salah satu faktor yang berkontribusi terhadap insiden ini.


Dua Singa Afrika Bersaudara Terekam Video Berenang Sejauh 1,5 Kilometer

13 hari lalu

Singa barnama Jacob and Tibu di Taman Nasional Queen Elizabeth, Uganda. News Scientist/Alex Braczkowski
Dua Singa Afrika Bersaudara Terekam Video Berenang Sejauh 1,5 Kilometer

Kanal yang diseberangi penuh kudanil dan buaya sehingga mereka beberapa kali harus kembali ke tepi. Satu singa hanya memiliki tiga kaki.


Pendaki Ilegal Bisa Dilarang Naik Gunung Bertahun-tahun, Begini Prosedur Naik Gunung Secara Legal

15 hari lalu

Dua orang remaja mendaki gunung Kreuzjoch saat matahari terbit  di kawasan pegunungan Alpen, Schwendau, Austria, 11 Juli. REUTERS/ Dominic Ebenbichler
Pendaki Ilegal Bisa Dilarang Naik Gunung Bertahun-tahun, Begini Prosedur Naik Gunung Secara Legal

Mendaki gunung tidak sembarangan. Untuk melakukannya, ada prosedur yang perlu dilalui. Jika naik gunung secara ilegal, sanksi bisa menanti.


Menyusuri Hutan Mulu Sarawak, Melihat Penampakan Abraham Lincoln dari Dasar Gua Rusa

21 hari lalu

Gua Rusa di kawasan Taman Nasional Mulu, Sarawak, Malaysia. TEMPO/Joniansyah
Menyusuri Hutan Mulu Sarawak, Melihat Penampakan Abraham Lincoln dari Dasar Gua Rusa

Deer Cave, salah satu dari gua terbesar di dunia, terletak di Taman Nasional Gunung Mulu, Sarawak, salah satu situs warisan dunia UNESCO.


Menjelajahi Lang Cave, Gua Menakjubkan di Kawasan National Park Mulu Sarawak

22 hari lalu

Suasana dalam Lang Cave atau Gua Lang di kawasan National Park, Mulu, Sarawak, Malaysia Senin 1 Juli 2024. Tempo/ Joniansyah Hardjono
Menjelajahi Lang Cave, Gua Menakjubkan di Kawasan National Park Mulu Sarawak

Lang Cave, salah satu destinasi wisata favorit bagi yang suka berpetualangan di alam liar yang ada di kawasan National Park Mulu, Sarawak, Malaysia.


Berebut Spot Foto Terbaik di Gunung Everest, Dua Wisatawan Berkelahi

23 hari lalu

Gunung Everest, Himalaya (Pixabay)
Berebut Spot Foto Terbaik di Gunung Everest, Dua Wisatawan Berkelahi

Dua pasangan tersebut berdebat mengenai tempat terbaik untuk berfoto di Gunung Everest, pertengkaran meningkat dari verbal menjadi perkelahian.


Mulai Hari Ini, Jumlah Pendaki ke Gunung Fuji Dibatasi dan Harus Bayar Rp203 Ribu

25 hari lalu

Pengunjung berjalan di samping gerbang jalur yang baru dibangun dalam serangkaian uji coba pembatasan wisatawan pada hari pertama musim pendakian di Jalur Fujiyoshidaguchi, Rute Yoshida, di Fujiyoshida, Prefektur Yamanashi, Jepang 1 Juli 2024. REUTERS/Issei Kato
Mulai Hari Ini, Jumlah Pendaki ke Gunung Fuji Dibatasi dan Harus Bayar Rp203 Ribu

Pembatasan Gunung Fuji dilakukan setelah tanda-tanda overtourism seperti banyak keluhan sampah, polusi, dan jalur yang sangat padat.


Sensasi Berjalan di Jembatan Gantung Lembah Purba Sukabumi yang Disebut Terpanjang di Asia Tenggara

25 hari lalu

Jembatan Gantung Lembah Purba, Situ Gunung, Sukabumi, Jawa Barat. TEMPO/Mila Novita
Sensasi Berjalan di Jembatan Gantung Lembah Purba Sukabumi yang Disebut Terpanjang di Asia Tenggara

Jembatan Gantung Lembah Purba memiliki panjang 535 meter, lebar 1,8 meter, dan tinggi lebih dari 100 meter.


Musim Pendakian Belum Mulai, Empat Mayat Ditemukan di Gunung Fuji

28 hari lalu

Gunung Fuji Jepang (Pixabay)
Musim Pendakian Belum Mulai, Empat Mayat Ditemukan di Gunung Fuji

Di luar musim pendakian musim panas, Gunung Fuji mengalami embusan angin kencang dan badai salju yang berisiko bagi pendaki.