Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Florence Kota Paling Nyaman di Eropa yang Bisa Dijelajahi dengan Berjalan Kaki

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Pemandangan dari Piazzale Michelangelo, Florence. Italia. Unsplash.com/Tod Podmore
Pemandangan dari Piazzale Michelangelo, Florence. Italia. Unsplash.com/Tod Podmore
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Jika ingin menikmati liburan musim gugur dengan cuaca yang hangat, salah satu kota di Italia ini bisa menjadi piliha. Menurut penelitian baru, kota Florence, di Italia salah satu destinasi yang paling nyaman dilalui dengan bejalan kaki di Eropa.

Tim ahli Preply, memaparkan bahwa Florence salah satu destinasi liburan populer di Italia yang memililki beberapa landmark ikonik. Seluruh pusat bersejarah di kota ini itetapkan sebagai situs UNESCO. Salah satunya Duomo di Firenze yang dibangun selama 140 tahun. 

Ditetapkan sebagai kota yang ideal untuk dijelajahi dengan berjalan kaki, Florence sebenarnya adalah kota pertama di Eropa yang mengaspal semua jalannya, pada tahun 1339. 

Destinasi wisata menarik di Florence

Salah satu atraksi wisata menarik di Florence, menurut Tripadvisor adalah Piazzale Michelanglo. Bangunan abad ke-19 menawarkan pemandangan kota yang menakjubkan. 

Tidak peduli jam berapa mengunjunginya, Piazzale Michelangelo benar-benar menawarkan pemandangan Florence yang menakjubkan. Situs klasik ini tidak boleh dilewatkan saat ke Italia.

Jika berada di pusat kota Florence, Piazzale Michelangelo dapat ditempuh dengan berjalan kaki, dengan mendaki dari Piazza Poggi yang terdapat di kaki bukit tempat Piazzale Michelangelo berada. Atau dapat mencapainya dari Piazza Ferruccio sejauh 1 kilometer atau pendakian sejauh 3 kilometer dari Porta Romana/keluar Taman Boboli di sepanjang viale Machiavelli/via Galileo untuk sampai ke Piazzale.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Rute jalan kaki bersejarah dan indah lainnya adalah mulai dari Porta San Miniato di dekat ikon/bar terkenal "il Rifrullo", dan mendaki melalui Scalea del Monte alle Croci dan Scalinata del Monte alle Croci. Jalur ini pendek dan bisa mengikuti jejak kaki dari Dante.

Kunjungan ke Florence belum lengkap tanpa menjelajahi Piazza del Duomo atau mengagumi mahakarya Michelangelo, David. Karena sebagian besar pusat kota tertutup bagi mobil, sehingga mudah untuk menjelajahi Florence dengan berjalan kaki dan mengambil jalan memutar menyusuri jalan-jalan kecil yang menarik.

Setelah berjalan-jalan, kunjungi beberapa restoran Tuscan yang lezat, termasuk pappardelle al cinghiale, pasta pita dengan babi hutan. Para vegetarian dapat memilih tagliatelle funghi, yang biasanya dibumbui dengan truffle.

EXPRESS UK | VISIT FLORENCE

Pilihan editor: Traveling ke Italia, Prancis, dan Spanyol, Turis Perlu Tahu Aturan Ini

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengintip Vila Mewah yang Diinapi Taylor Swift dan Travis Kelce di Danau Como

2 hari lalu

Villa Sola Cabiati, Danau Como, Italia. Instagram.com/@villasolacabiati
Mengintip Vila Mewah yang Diinapi Taylor Swift dan Travis Kelce di Danau Como

Taylor Swift dan Travis Kelce menginap di vila dari abad ke-16 saat liburan singkat di Danau Como Italia


5 Kota Terindah Menurut Traveler dari Florence hingga Kota Kecil di Portugal

5 hari lalu

Pemandangan dari Piazzale Michelangelo, Florence. Italia. Unsplash.com/Tod Podmore
5 Kota Terindah Menurut Traveler dari Florence hingga Kota Kecil di Portugal

Jawaban dari pengguna Reddit ini menunjukkan kota yang indah yang menarik dikunjungi


Kurangi Antrean yang Mengular, Bandara di Eropa Siap Terapkan FaceBoarding

9 hari lalu

Ilustasi bandara. Unsplash.com/Phil Mosley
Kurangi Antrean yang Mengular, Bandara di Eropa Siap Terapkan FaceBoarding

Penerapan FaceBoarding diharapkan mampu mengurangi jumlah antrean yang biasanya mengular di bandara


Kisah Jendela Wine di Restoran-restoran di Italia, Digunakan untuk Social Distancing pada Abad ke-15

17 hari lalu

Jendela wine atau buchette del vino di Florence, Italia. Lubang kecil ini digunakan untuk membeli wine pada abad ke-16, kembali populer saat pandemi Covid-19. (Instagram/@babaefirenze)
Kisah Jendela Wine di Restoran-restoran di Italia, Digunakan untuk Social Distancing pada Abad ke-15

Jendela wine diperkenalkan pada 1600-an, pada saat wabah bubonic menyebar ke seluruh Florence. Kembali populer saat pandemi Covid-19.


5 Destinasi Wisata yang Jadi Sarang Copet di Eropa Menurut Survei Baru, Turis Harus Hati-hati

21 hari lalu

Wisatawan mengenakan masker bedah berfoto selfie di depan spot wisata air mancur Trevi setelah dua kasus virus corona terkonfirmasi di kota mode tersebut di Roma, Italia, Jumat, 31 Januari 2020. Para pelancong yang tengah berwisata dengan rela mengenakan masker sebagai perlindungan diri dari virus baru tersebut. REUTERS/Remo Casilli
5 Destinasi Wisata yang Jadi Sarang Copet di Eropa Menurut Survei Baru, Turis Harus Hati-hati

Atraksi terkenal adalah salah satu tempat beraksi bagi pencopet karena perhatian wisatawan cenderung terganggu.


Warga Lokal Protes Venesia Mulai Tarik Biaya Masuk, Kenapa?

22 hari lalu

Gondola di Kanal Venesia (Pixabay)
Warga Lokal Protes Venesia Mulai Tarik Biaya Masuk, Kenapa?

Mulai 25 April, wisatawan harian di Venesia harus beli tiket masuk sebesar Rp86.000.


Milan Berencana Larang Penjualan Piza dan Es Krim Tengah Malam, Kenapa?

25 hari lalu

Pandangan umum gerbang kota Porta Garibaldi, setelah pemerintah Italia memberlakukan lockdown di utara negara itu, di Milan, Italia, Ahad, 8 Maret 2020. Karantina diberlakukan setelah jumlah kasus virus corona melonjak 25% dalam periode 24 jam menjadi 7.375, sementara kematian naik 57% menjadi 366. REUTERS/Flavio Lo Scalzo
Milan Berencana Larang Penjualan Piza dan Es Krim Tengah Malam, Kenapa?

Kebijakan melarang piza dan es krim tengah malam pernah ada satu dekade lalu, tapi ditentang warga Milan sehingga aturan ini ditinggalkan.


Pekan ini, Venesia Mulai Menerapkan Biaya Masuk untuk Wisatawan Harian

25 hari lalu

Suasanan Venesia di Italia. Unsplash.com/Andreas M
Pekan ini, Venesia Mulai Menerapkan Biaya Masuk untuk Wisatawan Harian

Kamis ini, yang merupakan hari libur di Italia, pengunjung Venesia diharuskan membeli tiket masuk seharga Rp87 ribu. Tidak berlaku untuk tamu hotel.


Danau Como Dilanda Overtourism, Tarif Khusus untuk Pengunjung Harian sedang Dipertimbangkan

30 hari lalu

Danau Como, Italia. Unsplash.com/Lewis J Goetz
Danau Como Dilanda Overtourism, Tarif Khusus untuk Pengunjung Harian sedang Dipertimbangkan

Pemerintah sekitar Danau Como berencana meniru Venesia, yang menerapkan biaya khusus untuk pengunjung harian


Pemandian Kuno Caracella di Roma Kembali Berair setelah 1.000 Tahun, jadi Daya Tarik Turis

32 hari lalu

Reruntuhan Pemandian Kuno Caracella di Roma, Italia (Pixabay)
Pemandian Kuno Caracella di Roma Kembali Berair setelah 1.000 Tahun, jadi Daya Tarik Turis

Reruntuhan pemandian kuno ini menjadi tujuan wisata populer dan menjadi tuan rumah konser-teater di Roma.