Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cara ke Karimunjawa dengan Kapal Laut dari Semarang dan Jepara

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Foto udara sebuah resor dengan fasilitas kolam renang yang masih dalam tahap pembangunan di Pulau Tengah, Taman Nasional Karimunjawa (TNKJ), Jepara, Jawa Tengah, Senin, 29 Juli 2019. Warga yang tergabung di dalam Komunitas lingkungan Alam Karimun (Akar) berharap kepada Balai Taman Nasional Karimunjawa untuk meninjau ulang pembangunan penginapan di pulau tersebut karena dinilai menyalahi asas konservasi di kawasan konservasi kepulauan wisata bahari Karimun Jawa. ANTARA
Foto udara sebuah resor dengan fasilitas kolam renang yang masih dalam tahap pembangunan di Pulau Tengah, Taman Nasional Karimunjawa (TNKJ), Jepara, Jawa Tengah, Senin, 29 Juli 2019. Warga yang tergabung di dalam Komunitas lingkungan Alam Karimun (Akar) berharap kepada Balai Taman Nasional Karimunjawa untuk meninjau ulang pembangunan penginapan di pulau tersebut karena dinilai menyalahi asas konservasi di kawasan konservasi kepulauan wisata bahari Karimun Jawa. ANTARA
Iklan

TEMPO.CO, JakartaKarimunjawa di Jepara, Jawa Tengah, menawarkan keindahan pulau yang didambakan banyak wisatawan. Kepulauan ini memiliki pasir yang putih bersih, air laut yang jernih, dan alam bawah laut yang menawan.

Kepulauan ini berjarak sekitar 45 mil dari Jepara dan 85 mil dari Semarang. Ada beberapa cara untuk mencapai pulau di Laut Jawa ini. Jika ingin mudah, pelancong bisa mengambil paket wisata yang ditawarkan travel dengan harga beragam, mulai dari bawah satu juta. Harga tergantung pada titik awal pemberangkatan, jenis transportasi, lamanya menginap, dan fasilitas yang disediakan.

Tapi jika ingin berangkat sendiri, wisatawan bisa menyeberang dengan kapal dari Pelabuhan Kartini di Jepara atau Tanjung Emas di Semarang. Ada pilihan kapal cepat, kapal ferry, atau kapal Pelni.

Wisatawan berenang dengan ikan hiu di pantai Menjangan Besar, Karimunjawa, Jepara, Jawa Tengah, Sabtu (6/10). TEMPO/Eko Siswono Toyudho

1. Dari Semarang ke Karimunjawa dan Sebaliknya

Penyeberangan ke Kepulauan Karimunjawa dari Semarang bisa ditempuh melalui Pelabuhan Tanjung Emas. Dilansir dari situs resmi Pelni, untuk menuju ke Karimunjawa bisa menggunakan KM Kelimutu dengan perjalanan dua pekan sekali setiap Jumat pukul 23.00 dengan waktu tempuh sekitar tujuh jam. Harga tiketnya mulai dari Rp234 ribu hingga Rp383.500.

Untuk kepulangan, wisatawan bisa menunggu kapal arah sebaliknya dengan jadwal setiap Minggu pukul 13.00.

2. Dari Jepara ke Karimunjawa dan Sebaliknya

Jika menyeberang dari Pelabuhan Kartini Jepara, wisatawan bisa memiliki opsi lebih. Ada dua kapal yang bolak-balik ke Karimunjawa, yakni kapal cepat Express Bahari dan kapal ferry KMP Siginjai.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dilansir dari situs Express Bahari, Rabu, 23 Agustus 2023, jadwal berangkat kapal cepat dari Jepara setiap Senin, Selasa, Rabu, dan Kamis pukul 9.00. Adapun Sabtu dijadwalkan pukul 11.00. Lamanya perjalanan sekitar dua jam dengan harga tiket Rp200 ribu untuk kelas eksekutif dan Rp230 ribu untuk kelas VIP.

Adapun perjalanan dari Karimunjawa ke Jepara dijadwalkan Rabu dan Minggu pukul 11.00, Senin dan Kamis pukul 12.00, serta Jumat dan Sabtu pukul 7.00.

Untuk KMP Siginjai, perjalanan dari Jepara ke Karimunjawa dijadwalkan setiap Senin, Rabu, Jumat, dan Sabtu pukul 7.00 dan 6.30 (khusus Jumat). Lama perjalanannya sekitar 4-5 jam dengan tiket seharga Rp105 ribu untuk kelas ekonomi dan Rp125 ribu untuk VIP.

Adapun jadwal kembali dari Karimunjawa ke Semarang setiap Selasa dan Kamis pukul 7.00, Jumat pukul 13.30, dan Minggu pukul 9.00.

Di Karimunjawa, wisatawan bisa menikmati banyak aktivitas seru, mulai dari berenang bersama hiu, snorkeling dan diving, mengintip kapal karam dari zaman Hindia Belanda, melihat aksi lumba-lumba, hingga trekking di hutan mangrove. Tertarik ke Karimunjawa?  

Pilihan Editor: Inilah Daya Tarik Wisata Karimunjawa yang Perlu Anda Ketahui

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Perusahaan Penerima Fasilitas Kawasan Berikat Diduga Selundupkan 1 Kontainer Garmen Lewat Semarang

13 hari lalu

Aktivitas bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu, 10 Juli 2024. Pemerintah akan mengenakan bea masuk tambahan demi melindungi produk lokal dari gempuran barang impor. TEMPO/Tony Hartawan
Perusahaan Penerima Fasilitas Kawasan Berikat Diduga Selundupkan 1 Kontainer Garmen Lewat Semarang

PT Sunjaya diduga menyelundupkan 1 kontainer garmen yang saat ini beredar di pasaran. Padahal, perusahaan ini hanya memiliki izin impor tekstil.


Ditinggal saat Diving Tengah Laut, Wisatawan Harus Berenang Dua Jam ke Pantai

28 hari lalu

ilustrasi menyelam dengan arloji (pixabay.com)
Ditinggal saat Diving Tengah Laut, Wisatawan Harus Berenang Dua Jam ke Pantai

Setelah kejadian tersebut viral, perusahaan kapal yang membawa ke lokasi diving menawarkan kompensasi 10 kali lipat tetapi ditolak.


Tabir Surya Melindungi Kulit saat Snorkeling Tapi Bahaya untuk Terumbu Karang

31 hari lalu

Ilustrasi Snorkeling. shutterstock.com
Tabir Surya Melindungi Kulit saat Snorkeling Tapi Bahaya untuk Terumbu Karang

Bahan-bahan kimia dari tabir surya berpotensi membahayakan terumbu karang


KLHK Limpahkan Empat Pengusaha Tambak Udang Tersangka Perusakan Lingkungan Karimunjawa ke Kejaksaan

42 hari lalu

Foto udara tambak udang vaname intensif di sekitar area hutan mangrove tepi pantai Desa Kemujan, Karimunjawa, Jepara, Jawa Tengah, Senin, 18 September 2023. Menurut data yang dihimpun komunitas pegiat lingkungan Lingkar Juang Karimunjawa sebanyak 33 titik tambak udang intensif tak berizin di wilayah Karimunjawa telah merusak ekosistem lingkungan hidup, mengganggu sektor ekonomi masyarakat nelayan, petani rumput laut serta pariwisata akibat pencemaran sisa limbah dan deforestasi. ANTARA FOTO/Aji Styawan
KLHK Limpahkan Empat Pengusaha Tambak Udang Tersangka Perusakan Lingkungan Karimunjawa ke Kejaksaan

Limbah tambak udang dinilai merusak perairan Karimunjawa sehingga berdampak pada aktivitas wisata dan terumbu karang.


LPS Bayar Klaim Simpanan Nasabah BPR Jepara Artha Tahap I Senilai Rp 61,5 M

56 hari lalu

Bank Jepara Artha. Dok: BPR
LPS Bayar Klaim Simpanan Nasabah BPR Jepara Artha Tahap I Senilai Rp 61,5 M

LPS telah membayar klaim simpanan nasabah BPR Jepara Artha untuk tahap I milik 29.642 nasabah, senilai Rp 61,5 miliar.


Aktivis Lingkungan Karimunjawa Daniel Tangkilisan Bebas, Ketahui Soal SLAPP dalam Kasusnya

59 hari lalu

Daniel Frits Maurits Tangkilisan. FOTO/facebook.com
Aktivis Lingkungan Karimunjawa Daniel Tangkilisan Bebas, Ketahui Soal SLAPP dalam Kasusnya

Aktivis lingkungan Daniel Tangkilisan baru saja bebas dari UU ITE yang mengkriminalisasi perjuangannya di Karimunjawa. Bagaimana faktanya?


Megawati Singgung Kasus Daniel Tangkilisan di Rakernas PDIP, Begini Kriminalisasi Terhadap Aktivis Lingkungan Itu

27 Mei 2024

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri saat menyampaikan Pidato Penutupan Rakernas-V di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta Utara, pada Ahad, 26 Mei 2024.Dok. Humas PDIP
Megawati Singgung Kasus Daniel Tangkilisan di Rakernas PDIP, Begini Kriminalisasi Terhadap Aktivis Lingkungan Itu

Ketua Umum PDIP Megawati menyinggung kasus yang menimpa aktivis lingkungan di Pulau Karimunjawa, Daniel Tangkilisan. Bagaimana Daniel dikriminalisasi?


Megawati Telepon Yasonna Laoly, Minta Aktivis Lingkungan Karimunjawa Dibebaskan

26 Mei 2024

Menkumham Yasonna H. Laoly  terdiam saat diwawancara wartawan kepresidenan usai mengikuti rapat terbatas dengan Presiden Joko Widodo di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu 13 Maret 20024. Rapat terbatas membahas terkait pelaksanaan kegiatan usaha pertambangan mineral dan batu bara. TEMPO/Subekti.
Megawati Telepon Yasonna Laoly, Minta Aktivis Lingkungan Karimunjawa Dibebaskan

Megawati mengaku perihatin terhadap pemenjaraan aktivis lingkungan Daniel Frits. Minta dia dibebaskan.


Polda Jateng Hentikan Penyelidikan terhadap Tiga Warga Karimunjawa Penolak Tambak Udang

25 Mei 2024

Ketua komunitas pegiat lingkungan Lingkar Juang Karimunjawa Bambang Zakariya menyaksikan hutan mangrove yang mati akibat tercemar sisa limbah tambak udang vaname intensif di tepi pantai Desa Kemujan, Karimunjawa, Jepara, Jawa Tengah, Senin, 18 September 2023. Menurut data yang dihimpun komunitas pegiat lingkungan Lingkar Juang Karimunjawa sebanyak 33 titik tambak udang intensif tak berizin di wilayah Karimunjawa telah merusak ekosistem lingkungan hidup, mengganggu sektor ekonomi masyarakat nelayan, petani rumput laut serta pariwisata akibat pencemaran sisa limbah dan deforestasi. ANTARA FOTO/Aji Styawan
Polda Jateng Hentikan Penyelidikan terhadap Tiga Warga Karimunjawa Penolak Tambak Udang

Polda Jawa Tengah menghentikan penyelidikan terhadap tiga warga Karimunjawa, Kabupaten Jepara, yang dipolisikan pakai UU ITE


4 Fakta Tradisi Ekstrem Perang Obor di Jepara dan Misteri Air Lodoh yang Bisa Sembuhkan Luka Bakar

24 Mei 2024

Peserta saling serang menggunakan obor saat tradisi perang obor di Desa Tegal Sambi, Tahunan, Jepara, Jawa Tengah, Senin 5 Juni 2023. Acara yang digelar setahun sekali sebagai wujud syukur masyarakat setempat kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rezeki melimpah, kesehatan serta keselamatan itu diikuti 40 peserta dengan sebanyak 350 obor dijadikan alat perang. ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho
4 Fakta Tradisi Ekstrem Perang Obor di Jepara dan Misteri Air Lodoh yang Bisa Sembuhkan Luka Bakar

Perang obor memiliki keunikan tersendiri bagi masyarakat Jepara karena hanya dilakukan di malam Selasa Pon bulan Dzulhijjah dan di satu tempat saja yakni Desa Tegal Sambi, Jepara.