Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kapal Wisata Tenggelam di Pulau Kanawa Labuan Bajo, Ini Profil Destinasi Wisata Bulan Madu di NTT

image-gnews
Pulau Kanawa. Shutterstock
Pulau Kanawa. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kapal wisata White Pearl tenggelam di sekitar Pulau Kanawa, Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Jumat, 5 April 2024. Kapal yang ditumpangi empat wisatawan asing itu tenggelam karena adanya kebocoran akibat cuaca buruk. Beruntung, wisatawan dan anak buah kapal (ABK) selamat.

Profil Pulau Kanawa 

Dilansir dari laman portal.manggaraibaratkab.go.id, Pulau Kanawa adalah pulau kecil dengan pemandangan alam yang eksotis. Pulau ini menjadi salah satu destinasi pariwisata favorit di Labuan Bajo, Flores, NTT. 

Pulau Kanawa sendiri memiliki luas sekitar 32 ha dan berjarak kurang lebih 15 km dari Labuan Bajo, Manggarai Barat. Pulau ini juga juga sering disebut sebagai pintu gerbang pulau komodo, lantaran semua kapal yang menuju ke pulau Komodo pasti melewati pulau ini.

Pulau Kanawa juga dikenal memiliki keindahan alam dan kehidupan ekosistem laut yang sangat mempesona. Pulau ini memiliki pantai dengan pasir putih dan air laut biru yang jernih hingga memungkinkan untuk menikmati ekosistem laut yang beragam, seperti terumbu karang dan aneka jenis ikan. 

Perjalanan menuju pulau ini dapat ditempuh kurang lebih 1 jam mengendarai speed boat dari dari Pelabuhan Pelni di Labuan Bajo. Pulau ini juga sudah memiliki resort bagi pengunjung yang ingin bermalam. Namun, bagi pengunjung yang tidak ingin menginap dapat menggunakan shuttle boat untuk pulang-pergi dari Labuan Bajo. 

Di tengah pulau ini terdapat sebuah bukit, yakni Bukit Kanawa. Bukit ini tidak terlalu tinggi, tetapi tetap memiliki jalur yang cukup terjal, berbatu, dan berpasir. Namun, setelah sampai di puncaknya, pengunjung akan disuguhkan lautan biru terbentang luas di arah timur, selatan, dan barat.

Pada 2013 lalu, Pulau Kanawa ini disewakan kepada warga asing oleh pemerintah setempat selama 25-30 tahun. Tak hanya Pulau Kanawa, dua pulau lainnya di Kabupaten Labuan Bajo juga turun disewakan, yakni Pulau Badadari dan Sebayur. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Disewakan, bukan dijual," kata Kepala Kantor Penanaman Modal Manggarai Barat, Bernadus Dandor, kepada Tempo di Labuan Bajo, Senin, 16 September 2013.

Tiga pulau itu, menurut dia, disewakan kepada asing dengan sistem hak guna usaha (HGU) selama 25-30 tahun. Waktu sewa tersebut dapat diperpanjang jika penyewa merawat pulau tersebut. "Jika tidak terawat, izinnya akan dicabut," ujarnya.

Penyewa Pulau Bidadari adalah Ernest Lewandoski dari Inggris. Sementara, Pulau Kanawa oleh Stefano Plaza dan Pulau Sebayur oleh Mr Ed. "Keduanya berasal dari Italia," kata dia.

Pulau-pulau itu diperuntukkan sebagai tempat wisata. "Izinnya dari Badan Penanaman Modal Pusat, setelah diusulkan ke pemerintah kabupaten," katanya.

Izin HGU bagi investor asing itu, katanya, dikeluarkan masing-masing pada 2001 untuk Pulau Bidadari, Pulau Kanawa pada 2010, dan Sebayur pada 2009. Nilai investasi Pulau Bidadari sebesar US$ 382,2, Pulau Kanawa US$ 35 juta, dan Pulau Sebayur US$ 2,5 juta. Selain tiga pulau itu, terdapat pula beberapa investor telah melirik pulau-pulau di Manggarai Barat.

MICHELLE GABRIELA  | CORNILA DESYANA | YOHANES SEO

Pilihan Editor: Menyepi Bersama Ikan-ikan di Pulau Kanawa Labuan Bajo

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kapal Tenggelam di Anambas Diduga Akibat Kelebihan Penumpang

3 jam lalu

Kapal Motor Samarinda membawa penumpang yang duduk di atas atap kapal dari Tarempa tujuan Matak, Anambas. Foto: Istimewa
Kapal Tenggelam di Anambas Diduga Akibat Kelebihan Penumpang

Kapal tenggelam di perairan Anambas diduga akibat kelebihan jumlah penumpang.


Kapal Penumpang di Anambas Tenggelam, Tiga 3 Orang Meninggal

5 jam lalu

Kapal Motor Samarinda membawa penumpang yang duduk di atas atap kapal dari Tarempa tujuan Matak, Anambas. Foto: Istimewa
Kapal Penumpang di Anambas Tenggelam, Tiga 3 Orang Meninggal

Kapal penumpang KM Samarinda rute Tarempa - Matak, Kabupaten Anambas, tenggelam, Jumat 26 Juli 2024. Setidaknya tiga orang meninggal.


7 Tempat Wisata Menarik di Ende NTT, Ada Danau dengan Tiga Warna

16 jam lalu

Tempat wisata menarik di Ende, danau Kelimutu. Foto: Canva
7 Tempat Wisata Menarik di Ende NTT, Ada Danau dengan Tiga Warna

Jika berencana pergi ke Ende Nusa Tenggara Timur, Anda bisa berkunjung ke tempat wisata menarik di Ende berikut ini. Ada danau dengan tiga warna.


Gempa Bumi Terjadi di 3 Titik Lokasi dalam Sehari, Termasuk Gempa Mentawai

2 hari lalu

Peta pusat gempa yang mengguncang Padang dan Mentawai pada Senin pagi, 5 Februari 2024. istimewa
Gempa Bumi Terjadi di 3 Titik Lokasi dalam Sehari, Termasuk Gempa Mentawai

Gempa bumi kembali terjadi pada tiga titik lokasi berbeda di Indonesia pada Selasa 23 Juli 2024. Lokasi gempa tersebut berada di Kupang, Papua hingga Mentawai.


BMKG: Sebagian Jatim-NTT-NTB Alami Kekeringan Ekstrem Setelah Nyaris Tiga Bulan Tanpa Hujan

3 hari lalu

Foto udara kawasan persawahan yang mengering di Lombok Timur, NTB, Rabu, 12 Juni 2024. (ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi)
BMKG: Sebagian Jatim-NTT-NTB Alami Kekeringan Ekstrem Setelah Nyaris Tiga Bulan Tanpa Hujan

18 kabupaten/kota dan puluhan kecamatan di tiga provinsi tersebut mengalami kekeringan akibat kurang hujan dengan kategori ekstrem.


Alasan di Balik Wacana Penutupan Sementara Taman Nasional Komodo pada 2025

9 hari lalu

Taman Nasional Komodo. Shutterstock
Alasan di Balik Wacana Penutupan Sementara Taman Nasional Komodo pada 2025

Penutupan sementara itu juga dinilai akan berdampak positif pada penyebaran wisatawan ke destinasi di luar kawasan Taman Nasional Komodo.


Ombudsman Berharap Polri Tinjau Ulang Hasil Seleksi 11 Catar Akpol di NTT

9 hari lalu

Wadir Tipideksus Bareskrim Polri, Kombes Pol Daniel Tahi Monang Silitonga menunjukan barang bukti kasus penyalahgunaan distribusi garam saat konferensi pers di Bareskrim Poliri, Jakarta, 28 Mei 2018. Polisi menetapkan Direktur PT. GSA berinisial MA sebagai tersangka karena terbukti memperdagangkan garam industri untuk kebutuhan konsumsi yang ber-merk Gadjah Tunggal, dengan jumlah barang bukti mencapai 40 ribu ton garam yang ditemukan di gudang PT. GSA di Gresik, Surabaya. TEMPO/Muhammad Hidayat
Ombudsman Berharap Polri Tinjau Ulang Hasil Seleksi 11 Catar Akpol di NTT

Ombudsman NTT berharap Polri dapat meninjau hasil seleksi Catar Akpol 2024 di provinsi tersebut.


Terkini: Jokowi Beberkan Alasan Obral HGU IKN Hampir Dua Abad, Pembatasan BBM Bersubsidi Tak Bisa Asal Diterapkan

10 hari lalu

Presiden Jokowi setelah melakukan peresmian dimulainya revitalisasi SD Negeri di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, yang dilaksanakan Astra melalui YPA-MDR, Rabu (1/11/2023) (ANTARA/Nyaman Bagus Purwaniawan)
Terkini: Jokowi Beberkan Alasan Obral HGU IKN Hampir Dua Abad, Pembatasan BBM Bersubsidi Tak Bisa Asal Diterapkan

Presiden Jokowi membeberkan alasan di balik keputusannya memberikan HGU 190 tahun bagi investor yang ingin menanamkan modal di IKN.


Soal HGU 190 Tahun di IKN: Jokowi Buka Suara dan Pengamat Nilai Lebih Parah dari VOC

10 hari lalu

Presiden Joko Widodo bersama rombongan berjalan di kebun kopi Desa Kembahang, Kecamatan Batubrak, Kabupaten Lampung Barat, Jumat, 12 Juli 2024. Dalam kunjungannya, Jokowi menekankan pentingnya meningkatkan produktivitas kopi Indonesia, yang memiliki sekitar 1,2 juta hektare lahan produksi yang tersebar di seluruh negeri. Foto: Sekretariat Presiden
Soal HGU 190 Tahun di IKN: Jokowi Buka Suara dan Pengamat Nilai Lebih Parah dari VOC

Presiden Jokowi untuk pertama kalinya menjelaskan secara terbuka alasan di balik pemberian hak guna usaha atau HGU lahan hingga 190 tahun


Jokowi Beberkan Alasan Obral HGU IKN Hampir Dua Abad: Kita Ingin OIKN Betul-betul Diberi Kewenangan..

10 hari lalu

Presiden Jokowi bertolak ke Uni Emirat Arab dari Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Selasa, 19 Juli 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Jokowi Beberkan Alasan Obral HGU IKN Hampir Dua Abad: Kita Ingin OIKN Betul-betul Diberi Kewenangan..

Jokowi membeberkan alasan di balik keputusannya memberikan Hak Guna Usaha (HGU) 190 tahun bagi investor di IKN.