Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sempat Lumpuh Saat Demo BBM, Malioboro Kembali Ramai Disambangi Wisatawan

image-gnews
CAPTION: Suasana Jalan Malioboro yang kembali normal setelah sempat lumpuh tak bisa dilalui akibat demo penolakan kenaikan harga BBM Rabu (7/9). Tempo/Pribadi Wicaksono
CAPTION: Suasana Jalan Malioboro yang kembali normal setelah sempat lumpuh tak bisa dilalui akibat demo penolakan kenaikan harga BBM Rabu (7/9). Tempo/Pribadi Wicaksono
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Kawasan destinasi wisata Malioboro Yogyakarta kembali normal setelah sempat lumpuh tak bisa dilalui akibat demonstasi massa yang menolak kenaikan harga BBM atayu bahan bakar minyak (BBM) pada Rabu petang 7 September 2022.Sebelumnya dua kelompok massa yakni para pekerja dan mahasiswa bergerak sejak siang hingga menjelang maghrib berunjuk rasa di gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DI Yogyakarta yang berada di Jalan Malioboro.

Akibatnya jalanan itu dipenuhi massa dan tak bisa dilalui sejak pukul 16.00 hingga sekitar 17.50 WIB. "Tadi saya sudah ke sini sore untuk mulai cari penumpang, tapi ternyata penuh massa dan tak bisa lewat, akhirnya menunggu dulu sampai demo bubar sekitar usai maghrib," kata Agil, 43, seorang kusir andong yang biasa mangkal di seberang DPRD DIY Jalan Malioboro.

Kusir yang tergabung dalam paguyuban andong Malioboro Kota Yogyakarta menambahkan, ia dan rekan-rekan kusir andong lain memilih menunggu demo usai di sekitaran Hotel Inna Garuda, ujung jalan Malioboro. "Mau tak mau tetap harus menunggu, sambil memantau situasi dari CCTV Malioboro, apakah kira kira demonya akan ricuh atau aman untuk lanjut kerja," kata Agil.

Agil sendiri merasa lega, akhirnya demo itu bubar dengan kondisi aman meski massa sempat melakukan aksi pembakaran ban dan mencoba merangsek ke dalam DPRD DIY hingga menyebabkan pagar depannya roboh. "Begitu demo selesai aman, saya dan teman teman langsung ke sini untuk cari penumpang, karena ini juga masih masa ramai-ramainya wisatawan ke Malioboro," kata dia.

Seorang wsrga sedang duduk di bangku taman kawasan Malioboro yang ditutup selama masa PPKM Darurat. Tempo/Pribadi Wicaksono

Agil menuturkan, ia dan rekan-rekannya merasakan benar panen wisatawan pasca perayaan Hari Kemerdekaan RI Agustus lalu. "Setelah Agustusan kemarin, wisatawan yang order andong dalam sehari bisa empat sampai lima rombongan, dan awal September ini masih stabil, makanya sayang kalau tidak narik," kata dia.

Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD DIY Haryanta mengatakan pagar yang nyaris roboh di depan Gedung DPRD DIY akibat didorong massa tak mengalami kerusakan fatal karena segera dapat diperbaiki dan dipasang kembali. "Pagar depan hanya roboh dan sudah bisa dipasang seperti semula," kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurutnya kerusakan itu hal yang wajar karena massa yang datang cukup banyak. "Kami menilai demo kali ini masih dalam kategori kondusif," katanya.

Adapun Kapolresta Yogyakarta Komisaris Besar Polisi Idham Mahdi mengapresiasi para pengunjuk rasa yang dapat menjaga ketertiban dan keamanan di Jalan Malioboro itu saat menggelar aksi. "Kami mengucapkan terima kasih kepada para pengunjuk rasa karena tetap menjaga ketertiban, keamanan di seputar Jalan Malioboro karena di Malioboro ini banyak masyarakat yang berkepentingan melaksanakan kegiatan ekonomi," ujarnya.

Dalam aksi itu pihak Kepolisian Kota Yogyakarta menerjunkan setidaknya 500 personil untuk melakukan pengamanan, sedangkan pengunjuk rasa yang datang sekitar 400 orang.

PRIBADI WICAKSONO

Baca juga: Wisatawan Siap-siap, Ini Harga Baru Tarif Jip Wisata Merapi Imbas BBM Naik

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

1 hari lalu

Suasana arus mudik di Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Sabtu 6 April 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

Lesunya aktivitas kunjungan wisman ke 17 bandara internasional membuat Kemenhub menurunkan status penggunaan bandara menjadi bandara domestik.


Polisi Philadelphia Tolak Permintaan Kampus UPenn untuk Serbu Demo Dukung Palestina

1 hari lalu

Polisi Philadelphia Tolak Permintaan Kampus UPenn untuk Serbu Demo Dukung Palestina

Kepolisian Philadelphia menolak permintaan Universitas Pennsylvania untuk membubarkan paksa perkemahan mahasiswa pendukung demo Palestina


Ikut Demo Desak Pengusutan Dugaan Kecurangan Seleksi PPPK di Langkat, Guru Honorer Dipecat

2 hari lalu

Ilustrasi guru. shutterstock.com
Ikut Demo Desak Pengusutan Dugaan Kecurangan Seleksi PPPK di Langkat, Guru Honorer Dipecat

Anggie Ratna Fury Putri, guru honorer SD di Langkat, dipecat Kepala Sekolah karena ikut aksi membongkar kecurangan dan dugaan korupsi seleksi PPPK.


17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

2 hari lalu

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional, InJourney Airports: Sejalan dengan Transformasi
17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.


7 Destinasi Wisata India Favorit Wisatawan Asing

3 hari lalu

Kota bernuansa pink di Rajasthan, Jaipur, India. Unsplash.com/Dexter Fernandes
7 Destinasi Wisata India Favorit Wisatawan Asing

Menariknya tidak hanya ibu kota India yang megah tapi juga beberapa daerah terpencil yang memikat hati wisatawan mancanegara


Patung Yesus Bukit Sibea-bea Danau Toba Jadi Tujuan Favorit Turis Lintas Agama, Tertinggi di Dunia

3 hari lalu

Patung Yesus tertinggi di dunia yang terletak di Bukit Sibea-bea, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, Senin, 29 April 2024. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Patung Yesus Bukit Sibea-bea Danau Toba Jadi Tujuan Favorit Turis Lintas Agama, Tertinggi di Dunia

Patung Yesus Bukit Sibea-bea menjadi salah satu tempat destinasi favorit di kawasan Danau Toba


6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

3 hari lalu

Ilustrasi anak liburan (pixabay.com)
6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

Berikut ini enam tips yang dapat dilakukan sebelum dan saat liburan bersama anak penyandang autisme


Rekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig

4 hari lalu

Rakit bambu mengantar wisatawan menuju Candi Cangkuang, Garut, Jabar, 27 September 2014. TEMPO/Prima Mulia
Rekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig

Garut alami gempa bumi belum lama ini. Daerah ini memiliki beragam destinasi wisata unggulan, antara lain Candi Cangkuang hingga Pantai Cijeruk.


NTB Berhasil Mengelola Sampah Hingga 64 persen

5 hari lalu

NTB Berhasil Mengelola Sampah Hingga 64 persen

Sebagai tujuan wisata nasional berkomitmen menjaga destinasi tetap bersih dan nyaman.


Iuran Wisata untuk Siapa

5 hari lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?