Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengintip Cerita Para Pengungsi di Museum Flugt Denmark

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Museum Flugt diresmikan Ratu Denmark Margrethe II pada Sabtu, 25 Juni 2022. Museum ini berisi cerita para pengungsi yang jadi cikal bakal masyarakat Denmark.
Museum Flugt diresmikan Ratu Denmark Margrethe II pada Sabtu, 25 Juni 2022. Museum ini berisi cerita para pengungsi yang jadi cikal bakal masyarakat Denmark.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ratu Denmark Margrethe II meresmikan museum yang mengabadikan kisah generasi pengungsi cikal bakal masyarakat Denmark pada Sabtu, 25 Juni 2022, waktu setempat. Museum bernama Flugt itu menghadirkan kisah para pengungsi dimulai dengan orang Jerman yang melarikan diri dari Uni Soviet selama Perang Dunia II.

Museum didirikan di lokasi sebuah kamp di Oksboel, sebuah kota di barat daya Denmark. Kota ini menampung hingga 100.000 pengungsi dari Jerman pada tahun-tahun pascaperang.

Flugt, yang berarti “pelarian” dalam bahasa Denmark, juga menceritakan kisah para imigran dari Iran, Lebanon, Hongaria, Vietnam, dan tempat lain yang melarikan diri dari tanah air mereka dan mencari perlindungan di negara Skandinavia. Para pengungsi menuturkan kisah mereka melalui rekaman video di layar besar.

“Museum bertujuan untuk mengubah angka statistik menjadi lebih manusiawi dan menyampaikan isu-isu universal, emosi, dan hal lain saat menjadi seorang dalam pelarian,” kata kurator museum Claus Kjeld Jensen, dikutip dari Associated Press pada Minggu, 26 Juni 2022. 

Museum Flugt dirancang oleh arsitek Denmark terkemuka Bjarke Ingels. Museum memiliki bangunan modern dengan bentuk melengkung dari kayu dan kaca yang menghubungkan dua paviliun yang dulunya dijadikan rumah sakit pada tahun-tahun pascaperang.

Ingels mengatakan bahwa museum baru menjadi lebih relevan karena Denmark baru-baru ini menerima pengungsi yang melarikan diri dari perang di Ukraina.

Di luar museum, terdapat plakat yang menggambarkan nasib orang Jerman yang mencari perlindungan di kamp Oksboellejren antara tahun 1945 dan 1949. Sebagian besar dari mereka akhirnya menetap di Jerman Barat, tetapi sebuah pemakaman di situs tersebut telah menjadi tempat peristirahatan terakhir bagi mereka yang meninggal di sana.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pembangunan museum ini juga dibiayai dari donasi privat dan pemerintah Jerman. Wakil kanselir Jerman Robert Habeck menghadiri upacara pembukaan museum Flugt pada Sabtu. Museum akan dibuka untuk umum pada 29 Juni.

Denmark menjadi surga bagi para pengungsi di masa lalu. Dari 5,8 juta penduduk Denmark, lebih dari 650.000 di antaranya merupakan imigran, sementara 208.000 lainnya terdaftar dalam statistik negara bagian sebagai keturunan imigran. Menurut statistik resmi, sebanyak 2.717 orang telah mencari suaka di Denmark pada tahun ini.

ANTARA

Baca juga: Melancong ke Liverpool Tak Hanya ke Stadion Anfield dan Museum The Beatles

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mesir Sambut Patung Raja Ramses II Berusia 3.400 Tahun yang Sempat Dicuri

4 hari lalu

Patung Raja Ramses II terlihat dalam perjalanan ke Museum Agung Mesir di Kairo, Mesir 25 Januari 2018. REUTERS
Mesir Sambut Patung Raja Ramses II Berusia 3.400 Tahun yang Sempat Dicuri

Mesir menyambut pulang patung berusia 3.400 tahun yang menggambarkan kepala Raja Ramses II, setelah patung itu dicuri dan diselundupkan ke luar negeri


Wahana di TMII, Telah Disediakan Angkutan Wara-Wiri Untuk Keliling Taman Mini Indonesia Indah

5 hari lalu

Sejumlah wisatawan mengunjungi Istana Anak di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, Kamis 11 April 2024. Pengelola TMII menyebutkan sekitar 20.000 wisatawan mengunjungi obyek wisata tersebut pada hari kedua Lebaran 2024 (data terakhir pukul 15.00 WIB) dan diperkirakan jumlahnya akan terus meningkat hingga Minggu (14/4) atau H+3 Lebaran. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Wahana di TMII, Telah Disediakan Angkutan Wara-Wiri Untuk Keliling Taman Mini Indonesia Indah

Taman Mini Indonesia Indah (TMII) berusia 49 tahun, suatu kawasan taman wisata bertema budaya Indonesia di Jakarta Timur. Ada apa saja di sana?


Ingin Jadi Pusat Seni dan Budaya, Hong Kong Dirikan Museum Sastra

6 hari lalu

Wan Chai, Hong Kong. Unsplash.com/Letian Zhang
Ingin Jadi Pusat Seni dan Budaya, Hong Kong Dirikan Museum Sastra

Museum Sasta Hong Kong akan dibuka pada Juni


Dibangun 1830, Rumah Limas Palembang Ini Pernah Dikunjungi Ratu Beatrix dari Belanda

7 hari lalu

Rumah Limas tampak depan. Rumah limas khas Palembang ini dibangun pada 1830. Saat ini rumah Limas menjadi koleksi Museum Balaputra Dewa. TEMPO/Parliza Hendrawan
Dibangun 1830, Rumah Limas Palembang Ini Pernah Dikunjungi Ratu Beatrix dari Belanda

Kedua rumah limas di Palembang ini pernah muncul di uang pecahan Rp10.000, dibangun tahun 1830-an.


Gedung Lama Bursa Efek Denmar yang Ikonik Kebakaran

9 hari lalu

Seorang petugas pemadam kebakaran bekerja setelah kebakaran terjadi di Bursa Efek Lama, Boersen, di Kopenhagen, Denmark 16 April 2024. Ritzau Scanpix/Emil Helms via REUTERS
Gedung Lama Bursa Efek Denmar yang Ikonik Kebakaran

Gedung lama bursa efek Denmark adalah gedung bersejarah, yang pucuk menaranya berbentuk empat ekor naga yang saling terjalin.


Profil Korban Jiwa Penusukan di Australia: Ibu Baru, Mahasiswi Cina hingga Pengungsi Ahmadiyah

11 hari lalu

Korban penusukan di Australia. Istimewa
Profil Korban Jiwa Penusukan di Australia: Ibu Baru, Mahasiswi Cina hingga Pengungsi Ahmadiyah

Warga Australia berduka atas kematian lima perempuan dan seorang pria penjaga keamanan pengungsi asal Pakistan.


Ribuan Warga Myanmar Mengungsi ke Thailand Usai Kota Ini Dikuasai Pemberontak

14 hari lalu

Seorang anggota pemberontak Pasukan Pertahanan Kebangsaan KNDF Karenni menyelamatkan warga sipil yang terjebak di tengah serangan udara, selama pertempuran untuk mengambil alih Loikaw di Negara Bagian Kayah, Myanmar 14 November 2023. REUTERS/Stringer
Ribuan Warga Myanmar Mengungsi ke Thailand Usai Kota Ini Dikuasai Pemberontak

Thailand membuka menyatakan bisa menampung maksimal 100.000 orang warga Myanmar yang mengungsi.


Italia Selamatkan 1100 Migran di Lepas Pantai Italia dalam 24 Jam

19 hari lalu

Penjaga pantai membawa jenazah kecelakaan kapal migran yang mematikan di di pelabuhan Le Castella, Italia, 27 Februari 2023. Tim penyelamat mengatakan sebagian besar migran berasal dari Afghanistan, serta dari Iran, Somalia, Suriah, dan lainnya. REUTERS/Remo Casilli
Italia Selamatkan 1100 Migran di Lepas Pantai Italia dalam 24 Jam

Lebih dari 1.100 migran dan pengungsi termasuk 121 anak-anak tanpa pendamping diselamatkan di lepas pantai selatan Italia dalam waktu 24 jam


6 Museum di Inggris Menyimpan Barang-barang Aneh

19 hari lalu

Bubblecar Museum. Instagram.com/@thebubblecarmuseum
6 Museum di Inggris Menyimpan Barang-barang Aneh

Museum-museum ini menampilkan koleksi yang aneh dan unik, misalnya kipas, mesin pemotong rumput, teko hingga mobil mikro


Melihat Kehidupan Masa Depan di Museum of The Future Dubai, Berapa Harga Tiketnya?

19 hari lalu

Museum of The Future Dubai pada 21 Maret 2024 (TEMPO/Mila Novita)
Melihat Kehidupan Masa Depan di Museum of The Future Dubai, Berapa Harga Tiketnya?

Selama dua tahun buka, Museum of The Future telah didatangi lebih dari dua juta pengunjung dari 173 negara.