Cungkup Argokembang merupakan tempat makam yang dikhususkan untuk para pengurus pleno dan seksi Yayasan Mangadeg ataupun keluarga akbar Mangkunegaran lainnya yang dianggap bermanfaat kepada yayasan yang mengajukan permohonan untuk dimakamkan di astana tersebut.
Cungkup Argotuwuh merupakan cungkup terluar dari astana ini, diperuntukkan bagi para pengurus Yayasan Mangadeg atau keluarga besar Mangkunegaran, sama seperti Cungkup Argokembang.
Makam Keluarga Bung Karno
Sejak berakhirnya Orde Baru pada 1998, Makam Presiden Pertama Sukarno mendapatkan kunjungan tinggi dari masyarakat dari berbagai pelosok Indonesia.
Makam Bung Karno yang terletak di Kelurahan Bendogerit, Sananwetan, Kota Blitar itu kini menjadi penarik utama bagi wisatawan ke kota yang berada di sisi selatan Jawa Timur itu.
Pemerintah Kota Blitar berusaha membangun destinasi tambahan dan membangun citra sebagai kota destinasi wisata sejarah.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (Kiri) menaburkan bunga di pusara Makam Presiden Soekarno, Kota Blitar, Jawa Timur, Minggu 24 Oktokber 2021. Ganjar Pranowo berkunjung di kawasan Makam Presiden Soekarno untuk berziarah, usai mengunjungi pusat budidaya bunga anggrek di kawasan lereng Gunung Arjuna. ANTARA FOTO/Irfan Anshori
Beberapa yang telah dijadikan destinasi tambahan adalah Rumah Gebang atau Istana Gebang di Jalan Sultan Agung yang merupakan rumah masa kecil Soekarno dan juga Perpustakaan Bung Karno yang dibangun bersama Pemerintah Pusat.
Saat ini, dua destinasi tambahan selain makam Bung Karno sedang dalam proses perencanaan dan persiapan awal yaitu Museum Pemberontakan PETA dan Diorama Perjuangan Bung Karno di Rumah Gebang.
IDRIS BOUFAKAR
Baca : Kisah Cinta Shah Jahan dan Mumtaz Mahal Dibalik Taj Mahal, Bukan Akhir Bahagia