TEMPO.CO, Yogyakarta - Pemerintah Kota Yogyakarta tetap membuka pelayanan vaksinasi Covid-19 dan swab antigen selama libur lebaran dan cuti bersama tahun ini. Pelayanan vaksinasi ini berlaku bagi siapa saja, penduduk Yogyakarta maupun wisatawan yang sedang berlibur.
Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi menyampaikan sejumlah titik pelayanan kesehatan tersebut. "Layanan vaksinasi Covid-19 dan swab antigen kami pusatkan di Posko Abu Bakar Ali dan Titik Nol Kilometer yang berada di kawasan Malioboro," kata Heroe pada Kamis, 28 April 2022.
Pelayanan vaksinasi Covid-19 dan swab antigen di dua titik kawasan Malioboro tersebut buka setiap hari mulai 28 April hingga 8 Mei 2022 pada pukul 13.00 sampai 19.00 WIB. Tersedia seratus kuota vaksinasi Covid-19 dan swab antigen untuk wisatawan.
Adapun pencapaian vaksinasi Covid-19 dosis pertama di Kota Yogyakarta telah mencapai 225 persen, vaksinasi dosis kedua 218 persen, dan vaksinasi booster 76 persen. "Pencapaian vaksinasi Covid-19 di Kota Yogyakarta termasuk yang tertinggi di Indonesia saat ini," ujar Heroe Poerwadi.
Selama libur Lebaran, Heroe melanjutkan, pelayanan kesehatan di Kota Yogyakarta tidak libur. "Kami mempersiapkan berbagai sarana dan prasarana untuk kondisi darurat dan segala sesuatu yang diperlukan," kata dia. Pemerintah Kota Yogyakarta, kata Heroe, menyiagakan seluruh layanan rumah sakit selama libur lebaran. Mulai dari Rumah Sakit Jogja, Rumah Sakit Pratama, dan 18 puskesmas di Kota Yogyakarta.
Selama libur lebaran dan cuti bersama pada 29 April sampai 8 Mei 2022 juga terdapat posko keamanan. Total ada tiga posko utama, yaitu di Titik Nol Kilometer, Jalan Abu Bakar Ali (rel utara Malioboro), dan Tugu Yogyakarta. Pada libur lebaran ini, Presiden Joko Widodo akan berada di Yogyakarta selama beberapa hari dan menginap di Istana Gedung Agung yang berada di ujung Jalan Malioboro.
Hingga Kamis, 28 April 2022, pemerintah DI Yogyakarta belum mendapatkan informasi lebih detail tentang kunjungan Presiden Jokowi. "Belum ada ada rapat koordinasi dengan protokoler kepresidenan," kata Gubernur DI Yogyakarta, Sri Sultan Hamengku Buwono X.
Sultan menjelaskan, jika presiden berencana datang, biasanya ada persiapan yang disampaikan protokoler kepresidenan kepada pemerintah setempat. Namun hingga kini, menurut dia, belum ada rapat persiapan soal kunjungan Presiden Joko Widodo dan agenda selama berada di Yogyakarta.
Baca juga:
Pemerintah Yogyakarta Membolehkan Takbir Keliling, Ingat Status PPKM Level 2
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.
