TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno meminta wisatawan berhati-hati dalam memilih agen perjalanan agar tak mengalami penipuan. Terutama, kata dia, agen perjalanan yang menawarkan paket-paket wisata dengan harga murah.
“Bahkan, tidak realistis yang ditawarkan secara digital,” kata Sandiaga, Senin, 21 Februari 2022.
Peringatan Sandiaga ini terkait dengan kasus yang dialami oleh artis TikTok Kelly Courtney bersama rombongan. Mereka tertipu agen perjalanan saat akan ke Labuan Bajo dengan paket yang telaj dibayarkan sebesar Rp 12 juta. Kasus ini berakhir damai setelah pemilik agen perjalanan bertanggungjawab dengan mengembalikan uang Kelly.
Sejak kasus ini mengemuka, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif bersama Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Manggarai Barat NTT serta Badan Pelaksana Otorirta Labuan Bajo Flores (BPOLBF) menelusuri kasus ini karena dapat mencoreng wajah pariwisata Labuan Bajo sebagai destinasi superprioritas. “Ternyata dilakukan oleh salah satu pegawai agen perjalanan (tersebut),” kata Sandiaga.
Sandiaga pun mengingatkan agar wisatawan harus dapat memastikan legalitas agen perjalanan yang akan digunakan. Menurut dia, penting bagi wisatawan memiliki referensi daftar agen perjalanan atau operator tur sebelum berwisata.
Khusus Labuan Bajo, wisatawan bisa berpatokan pada 263 agen perjalanan resmi yang direkomendasikan oleh BPOLBF.
Agar tak ada kejadian serupa, Sandiaga meminta asosiasi perjalanan wisata seperti Association of The Indonesian Tours And Travel Agencies (ASITA) agar selalu melakukan pembinaan terhadap anggotanya untuk tidak melakukan praktik tercela yang merugikan wisatawan sehingga merusak citra pariwisata Indonesia di mata dunia. “Apalagi saat ini kita berupaya keras membangkitkan kembali sektor pariwisata yang sempat terpuruk karena pandemi,” ujarnya.
Baca juga: Soal Kasus Labuan Bajo, Sandiaga: Yang Mencoreng Wisata Indonesia akan Ditindak
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.