TEMPO.CO, Jakarta - Pulau Bangka ini bukan di Provinsi Bangka Belitung (Babel), tapi pulau kecil yang terletak di bagian ujung timur Laut Sulawesi tepatnya di Kabupaten Minahasa Utara. Pulau Bangka ini salah satu pulau yang memiliki pemandangan yang masih asri dengan hamparan air laut yang begitu indahnya.
Pulau ini terdiri dari tiga kampung, dengan empat lingkungan yaitu Kampung Kahuku, Kampung Ehe, Lihunu dan Libas. Pulau Bangka juga tergolong kedalam pulau kecil dengan luasnya hanya sekitar 3.319 hektar dengan jumlah penduduk sekitar 2.649 jiwa.
Namun pulau di Minahasa Utara ini merupakan tempat yang sering dikunjungi turis dari mancanegara. Bisa dibilang juga, keindahan dari Pulau Bangka telah menarik perhatian banyak turis mancanegara daripada wisatawan domestik.
Pulau dengan keindahan alamnya ini, awalnya dikenal umum sejak menimbulkan kontroversi di berbagai media atas adanya keputusan pemerintah daerah yang memberikan Izin Usaha Pertambangan (IUP) kepada sebuah perusahaan tambang multinasional asal Tiongkok untuk melakukan eksplorasi di Pulau Bangka.
Namun dibalik masalah tersebut seperti yang kita ketahui pulau bangka mulai terkenal melalui tempat-tempat wisatanya yang masih asli. Salah satu daerah di Pulau Bangka yaitu di Kecamatan Lingkupan Timur adalah salah satu tempat yang wajib untuk dikunjungi.
Hal ini karena selain dengan keindahan pantainya, di Kecamatan Linhkupan Timur, juga terdapat padang yang disebut dengan padang savana. Keindahan daerah tersebut telah tersaji bahkan saat wisatawan baru menginjakkan kaki dermaga di Desa Lihunu.
Padang savana yang terlihat seperti pegunungan tertinggi di pulau tersebut menambahkan kecantikan dari Pulau Bangka. Tak hanya dengan padang savana, hal yang paling menjadi kebanggaan paling utama dari pulau Bangka yaitu pantainya adalah tempat terbaik. Pesona pasir putih yang disajikan ibaratkan tepung dan batu tinggi di tengah laut wajib kunjung saat Anda berada di Minahasa Utara.
ASMA AMIRAH
Baca: 5 Destinasi Wisata Unggulan Kota Tondano Minahasa Utara, Rumah Arsitektur Belanda
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
