TEMPO.CO, Jakarta - Dilansir dari laman p2k.itbu.ac.id, Kota Tondano adalah ibu kota dari Kabupaten Minahasa. Kota ini merupakan kota kelahiran Pahlawan Nasional, Sam Ratulangi. Kota yang terletak di tepi Danau Tondano ini memiliki suhu yang cukup sejuk.
Terdapat beberapa destinasi wisata yang menarik di Tondano, diantaranya adalah Danau Tondano, wisata alam Sumaru Endo, wisata budaya gerabah Pulutan dan Lekow Wangko.
Benteng “Genangan Darah” Moraya
Dilansir dari laman pauddikmassulut.kemdikbud.go.id, Benteng Moraya adalah destinasi wisata yang menjadi daya tarik baik bagi wisatawan lokal maupun mancanegara. Tempat ini sangat cocok untuk Anda yang ingin mengenang sejarah Perang Tondano.
Benteng ini menjadi salah satu lokasi favorit tongkrongan warga kota dan tujuan wisatawan. Bentengnya dipugar semenarik mungkin dan tampak disesuaikan dengan selera generasi milenial. Cukup banyak spot foto yang Instagramable terutama di lokasi tegaknya 12 pilar kokoh yang bertuliskan kisah sejarah Minahasa.
Danau Tondano
Dilansir dari p2k.unkris.ac.id, Danau Tondano adalah danau terluas di Provinsi Sulawesi Utara. Danau ini diapit oleh Pegunungan Lembean, Gunung Kaweng, Bukit Tampusu, dan Gunung Masarang.
Danau seluas 4.278 Ha ini memiliki pulau kecil bernama Likri. Bagi Anda yang gemar memancing, Danau Tondano adalah pilihan yang tepat karena danau ini merupakan danau penghasil ikan tawar seperti mujair, udang kecil, arwana, pongkor, lobster dan lain-lain.
Dari tepi danau, kita dapat melihat keindahan Laut Keliruku. Di sekitar danau ini juga terdapat banyak tempat wisata seperti Sumaru Endo, Goa Tikus, dan Resort Wisata Bukit Pinus.
Wisata Alam Sumaru Endo
Dilansir dari Jurnal Spasial, wisata alam Sumaru Endo merupakan lokasi wisata yang memberikan atraksi wisata dalam bentuk wisata buatan. Objek wisata yang sudah berdiri sejak tahun 70-an ini memiliki wisata kolam renang, kolam pemandian air panas, dan penginapan.
Lokasi wisata ini berada di pinggir danau Tondano dan memiliki pemandangan indah dengan luas lahan kurang dari 5 Ha.
Wisata Budaya Kerajinan Tangan Gerabah Pulutan
Desa yang lebih dikenal dengan nama Desa Pulutan ini berlokasi di Kecamatan Remboken, Kabupaten Minahasa. Desa ini merupakan sentra pengrajin gerabah di Minahasa.
Lekow Wangko
Lekow Wangko paling banyak dikunjungi sore hari, terutama pada akhir pekan Sabtu-Minggu. Umumnya pengunjung berburu momen matahari terbenam atau sunset. Hasil foto kemudian diunggah ke media sosial.
Di sini, Anda akan disuguhkan dengan rumah-rumah Belanda. Supaya makin menarik minat pengunjung, pengelola pun menyewakan baju-baju ala Belanda, Jepang, dan Korea, lengkap dengan pernak-perniknya. Baju-baju tematik ini disediakan di lantai dua Lekow Wangko dengan harga sewa antara Rp25.000 sampai Rp20.000. Pengunjung bebas berpose di seluruh area rumah kecuali kamar tidur pemilik.
Itulah beberapa destinasi wisata yang dapat Anda kunjungi jika melancong ke Kota Tondano, Minahasa. Tetap terapkan protokol kesehatan dengan ketat. Jangan sampai niat ingin menyegarkan pikiran malah mendatangkan penyakit bagi Anda.
NAUFAL RIDHWAN ALY
Baca: Sam Ratulangi Gubernur Pertama Sulawesi Meninggal sebagai Tawanan