TEMPO.CO, Jakarta - Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO mengatakan varian Delta dan Omicron telah menyebabkan tsunami kasus Covid-19. Kepala WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus menyampaikan bahwa negara-negara di seluruh Eropa kini melaporkan rekor kasus baru.
Prancis melaporkan angka harian tertinggi di Eropa untuk hari kedua berturut-turut pada 208.000 kasus. Amerika Serikat juga telah melaporkan rekor rata-rata 265.427 kasus sehari selama sepekan terakhir, menurut Johns Hopkins.
Denmark, Portugal, Inggris dan Australia juga melaporkan angka yang memecahkan rekor. Polandia melaporkan 794 kematian terkait Covid-19 pada Rabu, 29 Desember 2021 dan merupakan jumlah tertinggi dalam gelombang keempat pandemi. Lebih dari tiga perempatnya adalah orang yang tidak divaksinasi.
Sejauh ini, studi menunjukkan bahwa Omicron jauh lebih menular. Bahkan ada pakar yang menyebut varian ini bisa menggantikan varian Delta yang mendominasi kasus secara global.
Saat ini, sekitar 900.000 kasus baru dilaporkan di seluruh dunia setiap hari.
Tedros meminta semua orang untuk membuat resolusi Tahun Baru untuk mendukung kampanye untuk vaksinasi 70 persen di seluruh dunia pada pertengahan 2022. Hampir 100 negara belum memenuhi target awal untuk memvaksinasi 40 persen dari populasi mereka.
Menurut laporan WHO yang diterbitkan pada Selasa, 28 Desember 2021, jumlah infeksi Covid-19 baru dari semua varian, termasuk Omicron tumbuh sebesar 57 persen di Eropa pada pekan sebelum 26 Desember, dan sebesar 30 persen di Amerika. Angka-angka itu masih meningkat, dengan rekor lebih banyak lagi pada Rabu. Prancis melaporkan 208.000 kasus dengan 53 orang lainnya dalam perawatan intensif dan 184 kematian, Inggris melaporkan 183.037 kasus baru dan 57 kematian, Italia mencapai rekor baru menjadi 98.020 kasus baru, Denmark melaporkan rekor 23.228 kasus baru, Portugal melaporkan 26.867 kasus baru, Australia melaporkan 18.241 kasus baru dan Yunani juga melaporkan rekor 24 jam baru sebanyak 28.828 kasus.
Baca juga: Varian Omicron Makin Menyebar, CDC Sarankan Orang Tak Naik Kapal Pesiar
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.