Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Teka-teki Relief Sarinah: Sudah Ada Sejak 1963, Menutupi Warisan Soekarno?

Reporter

Editor

Rini Kustiani

image-gnews
Gedung pusat perbelanjaan Sarinah saat direnovasi di Jakarta, Rabu, 4 November 2020. Renovasi tersebut rencananya akan diarahkan menjadi pusat usaha kecil mikro menengah (UMKM) produk lokal dengan target pasar internasional. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Gedung pusat perbelanjaan Sarinah saat direnovasi di Jakarta, Rabu, 4 November 2020. Renovasi tersebut rencananya akan diarahkan menjadi pusat usaha kecil mikro menengah (UMKM) produk lokal dengan target pasar internasional. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Renovasi besar-besaran gedung Sarinah di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, mengungkap satu temuan yang mengejutkan. Tak banyak orang yang tahu kalau ada relief di Sarinah.

Karya tersebut berada di ground floor, dalam sebuah ruang tertutup di belakang bekas gerai makanan cepat saji. Relief berukuran 12 x 3 meter menggambarkan petani, nelayan, dan perempuan yang membawa barang dagangan. Relief itu memantik teka-teki, mulai dari siapa pembuatnya hingga mengapa selama ini tersembunyi? Sempat muncul dugaan bahwa relief itu baru ditemukan.

Direktur Utama PT Sarinah (Persero) Fetty Kwartati, meluruskan berbagai dugaan tentang relief tersebut. Menurut dia, relief itu sudah ada sejak dulu. "Relief ini bukan baru ditemukan. Memang sudah ada sejak gedung Sarinah berdiri," kata Fetty Kwartati seperti dikutip dari Koran Tempo edisi Sabtu, 16 Januari 2021.

Fetty Kwartati menjelaskan, relief tersebut merupakan bagian dari gedung Sarinah yang dibangun pada 1963 oleh Bung Karno. Pengelola Sarinah, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, serta tim ahli cagar budaya dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sudah mengetahui keberadaan relief tersebut. "Jadi, sudah terdata sebagai bagian dari gedung Sarinah," kata Fetty Kwartati.

Menteri BUMN Erick Thohir dan Direktur Utama PT Sarinah (Persero) Fetty Kwartati melihat langsung progres pemugaran Gedung Sarinah di Jakarta, Jumat (15/1/2021). ANTARA/HO-Sarinah

Ihwal kenapa relief tersebut baru muncul kembali saat renovasi saat ini, Ferry mengingat kembali peristiwa kebakaran di gedung Sarinah pada 1984. Seusai kebakaran, terjadi perombakan yang signifikan mengubah konsep dan desain Sarinah, sehingga relief tersebut tidak dimunculkan. Sementara pada renovasi kali ini, gedung Sarinah akan memiliki konsep dan desain retail baru.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Renovasi tahun ini fokus pada gedung dan annex-nya, sambil relief ini juga akan direstorasi," kata Fetty Kwartati. Dalam konsep Sarinah yang baru, relief tersebut akan ditonjolkan dan posisinya berada di atrium Sarinah. "Relief ini akan menjadi ikon cagar budaya di Gedung Sarinah. Tidak akan dipindahkan."

Sarinah dibangun pada 1963 dan buka tiga tahun kemudian. Sejak 1966 sampai sebelum peristiwa kebakaran, masyarakat saat itu masih dapat melihat relief tersebut. Nantinya, relief itu akan berada di atrium Sarinah dan menjadi center point. "Secara utuh masih dalam kondisi baik meski perlu proses restorasi sedikit karena faktor usia," katanya.

Mengenai anggapan bahwa relief sengaja disembunyikan untuk menutupi warisan Soekarno, Fetty Kwartati mengatakan dia melihat Sarinah dalam konteks pusat perbelanjaan. "Informasi yang saya dapat, ada perubahan dari sisi konsep maupun layout," kata Fetty.

Sebagai sentra belanja, menurut dia, perubahan konsep dan desain pada Sarinah wajar terjadi agar tampil segar dan kekinian. "Ini juga yang mulai kami lakukan sejak tahun lalu. Transformasi gedung, business branding product, dan lainnya demi membuat konsep retail yang tetap relevan," katanya.

Baca juga: 
Erick Thohir Minta Relief Gedung Sarinah Direstorasi Seperti Sedia Kala

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Penataan Kawasan Cagar Budaya Nasional Muara Jambi Siap Dilakukan

9 hari lalu

Penandatanganan Kontrak Konstruksi Fisik Pembangunan Museum Kawasan Cagar Budaya Nasional  Muara Jambi/Istimewa
Penataan Kawasan Cagar Budaya Nasional Muara Jambi Siap Dilakukan

Dirjen Kebudayaan Hilmar Farid minta pembangunan fisik Kawasan Cagar Budaya Nasional Muara Jambi dilakukan dengan standar yang baik.


AS Kembalikan Barang Antik Curian ke RI, Ada Peninggalan Majapahit

10 hari lalu

Area yang menjadi lokasi temuan fragmen gerabah diduga wadah air era Majapahit di Bantul, Yogyakarta. (Dok. Dinas Kebudayaan)
AS Kembalikan Barang Antik Curian ke RI, Ada Peninggalan Majapahit

Jaksa New York mengembalikan barang antik yang dicuri dari Kamboja dan Indonesia. Dari Indonesia, ada peninggalan Kerajaan Majapahit.


Ario Bayu Didapuk Jadi Ketua Komite FFI 2024-2026, Ini Film-Film yang Pernah Dibintanginya

32 hari lalu

Ario Bayu. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Ario Bayu Didapuk Jadi Ketua Komite FFI 2024-2026, Ini Film-Film yang Pernah Dibintanginya

Ario Bayu ditetapkan menjadi Ketua FFI telah memerankan banyak karakter dari beragam film layar lebar. Berikut sebagian filmografinya.


Sejarah Peci Ratusan Tahun Lalu, Disebar Pedagang Hingga Populer Jadi Busana Lebaran

36 hari lalu

Terdakwa kasus pencemaran nama baik, Ahmad Dhani mengenakan peci hitam saat menjalani sidang lanjutan di PN Surabaya, Selasa, 12 Februari 2019. Saat ini Dhani sedang menjalani sidang atas kasus yang terjadi di Surabaya. ANTARA/HO/Ali Masduki
Sejarah Peci Ratusan Tahun Lalu, Disebar Pedagang Hingga Populer Jadi Busana Lebaran

Peci yang identik dengan busana lebaran telah dikenal masyarakat sejak ratusan tahun lalu.


Gratis, Tour de Kotabaru Ajak Wisatawan Lari Santai Lintasi Heritage Yogyakarta Pekan Ini

19 Februari 2024

Lokasi Boulevard Kotabaru yang memanjang di tengah Jalan Suroto itu berada di kawasan heritage Kotabaru, Yogyakarta. Tempo/Pino Agustin Rudiana
Gratis, Tour de Kotabaru Ajak Wisatawan Lari Santai Lintasi Heritage Yogyakarta Pekan Ini

Kotabaru di masa silam merupakan permukiman premium Belanda yang dibangun Raja Keraton Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono VII sekitar 1877-1921.


Rekomendasi Destinasi Wisata Kawasan Pecinan di Surabaya Saat Libur Tahun Baru Imlek

8 Februari 2024

Gerbang Pecinan Kya-Kya di Surabaya (Sumber: shutterstock)
Rekomendasi Destinasi Wisata Kawasan Pecinan di Surabaya Saat Libur Tahun Baru Imlek

Libur tahun baru imlek, kunjungan wisata ke kampung pecinan menjadi pilihan. Berikut rekomendasi destinasi wisata pecinan yang unik di Kota Surabaya


Makam Korban Pembantaian Rawagede Ditetapkan Jadi Cagar Budaya

26 Januari 2024

Ahli waris dari korban Tragedi Rawagede membersihkan makam keluarganya saat peringatan peristiwa Tragedi Rawagede di Desa Balongsari, Karawang, Jawa Barat, Selasa, 11 Desember 2018. Acara ini dihadiri para ahli waris untuk mengenang keluarganya yang menjadi korban. ANTARA/M Ibnu Chazar
Makam Korban Pembantaian Rawagede Ditetapkan Jadi Cagar Budaya

Kompleks pemakaman korban tragedi pembantaian Rawagede ditetapan menjadi cagar budaya.


Isu Pemakzulan Presiden, Bung Karno dan Gus Dur Mengalaminya

23 Januari 2024

Ketua Umum Dewan Syura DPP PKB Abdurrahman Wahid memberikan keterangan kepada wartawan di Jakarta, (18/01). Ia menyatakan sambil mununggu hasil penghitungan suara definitif Pemilu 2009 sejumlah daerah diperkenankan adanya koalisi lokal. TEMPO/Adri Ir
Isu Pemakzulan Presiden, Bung Karno dan Gus Dur Mengalaminya

Isu pemakzulan Jokowi ramai dibicarakan sejak dinyatakan Kelompok Petisi 100. Pemakzulan pernah dialami Presiden Soekarno dan Gus Dur.


Mengenal Kampung Majapahit Mojokerto, Ini Daya Tariknya

23 Januari 2024

Seorang warga duduk di pelataran rumah bergaya arsitektur Majapahit di Desa Bejijong, Kawasan Cagar Budaya Nasional Trowulan, Mojokerto, Jawa Timur, 10 Maret 2016. Kampung Majapahit merupakan proyek Pemprov Jatim dengan Pemerintah Kabupaten Mojokerto. ANTARA/Ismar Patrizki
Mengenal Kampung Majapahit Mojokerto, Ini Daya Tariknya

Berikut daya tarik Kampung Majapahit, Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur. Apa saja?


Mahfud MD Sebut Konflik Agraria Terjadi karena Tumpang Tindih Kebijakan era Soekarno dengan Orde Baru

21 Januari 2024

Calon wakil presiden nomor urut 3 Mahfud Md., menghadiri Deklarasi Pemuda Gama Pantura di GOR Dharma Ayu, Tridaya Timur, Karanganyar, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, pada Senin, 8 Januari 2024. Foto: Staf Komunikasi Mahfud Md.
Mahfud MD Sebut Konflik Agraria Terjadi karena Tumpang Tindih Kebijakan era Soekarno dengan Orde Baru

Calon wakil presiden (Cawapres) nomor urut 3 Mahfud MD membeberkan penyebab kasus konflik agraria di Indonesia.