Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cerita Taman Wisata Umbul Kesulitan Beri Pangan Satwa Akibat Pandemi

Reporter

image-gnews
Petugas tengah merawat hewan di Taman Wisata Umbul Madiun. Dok.Antara
Petugas tengah merawat hewan di Taman Wisata Umbul Madiun. Dok.Antara
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kondisi pandemi Covid-19, sekaligus Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berdampak pada pemeliharaan satwa terlindungi di kebun binatang Taman Wisata Umbul Kabupaten Madiun, Jawa Timur.

Direktur Taman Wisata Umbul (Madiun Umbul Square) Afri Handoko mengatakan lembaga konservasi satwa milik Pemerintah Kabupaten Madiun itu ditutup sementara pada 11-25 Januari 2021 karena regulasi penerapan PPKM. "Akibatnya, kami kesulitan dalam memelihara dan menjaga keberlangsungan satwa-satwa, terutama satwa yang dilindungi dan titipan negara," ujarnya, Kamis, 14 Januari 2021.

Menurut Afri, manajemen saat ini kebingungan untuk memenuhi biaya perawatan sebanyak 168 satwa yang menjadi koleksinya, diantaranya satwa jenis mamalia, aves dan reptil. Satwa-satwa tersebut memerlukan kebutuhan mendasar berupa buah-buahan, daging ayam segar dan obat-obatan.

Selama masa pandemi, omzet Taman Wisata Umbul Madiun memang mengalami penurunan drastis. Meski sebelumnya sempat dibuka, namun kunjungan wisatawan tetap sepi.

Penurunan omzet dan kebutuhan operasional pemeliharaan satwa dan taman yang tinggi membuat Taman Wisata Umbul tak mampu menyetor pendapatan asli daerah (PAD) ke pemda setempat. Afri pun mengatakan mereka 
terpaksa menggalang bantuan dari para komunitas dan donatur.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bantuan bisa berupa pakan satwa maupun donasi. "Kami sangat membutuhkan dukungan. Kami sangat membutuhkan bantuan dan donasi dari segenap lapisan masyarakat untuk keberlangsungan pemeliharaan satwa-satwa tersebut," kata Afri.

Kebun binatang di Taman Wisata Umbul Madiun (Madiun Umbul Square) telah memiliki izin prinsip sebagai lembaga konsevasi dari Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup. Dengan memegang status sebagai lembaga konservasi, fungsi Taman Wisata Umbul Madiun tidak hanya tempat wisata, tapi juga sebagai lembaga edukasi masyarakat akan pelestarian satwa, fungsi konservasi dan status satwa yang menjadi koleksi Taman Umbul Madiun juga telah resmi.

Selain wahana edukasi satwa, Taman Wisata Umbul yang berada di Desa Glonggong, Kecamatan Dolopo, Kabupaten Madiun tersebut juga terdapat 8 wahana permainan anak. Wahana-wahana tersebut juga tidak beroperasi namun tetap membutuhkan perawatan.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hati-hati Pakai Masker Mata saat Tidur di Pesawat, Bisa Ganggu Kesehatan Mata

7 jam lalu

Ilustrasi pemakaian penutup mata di pesawat. Shutterstock
Hati-hati Pakai Masker Mata saat Tidur di Pesawat, Bisa Ganggu Kesehatan Mata

Ahli mengingatkan agar hati-hati pakai masker penutup mata saat tidur di pesawat, serta cara memilih masker mata dan tips tidur di pesawat


Jepang Tunda Pembangunan Penghalang Gunung Fuji

9 jam lalu

Gunung Fuji Jepang (Pixabay)
Jepang Tunda Pembangunan Penghalang Gunung Fuji

Wisatawan memiliki waktu beberapa hari lagi untuk memotret Gunung Fuji di tempat yang populer setelah pembangunan penghalang ditunda


Libur Panjang di Batam, Wisatawan Diminta Selalu Pantau Update Cuaca BMKG

10 jam lalu

Cuaca mendung di jembatan Barelang, Kota Batam, Provinsi Kepri. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Libur Panjang di Batam, Wisatawan Diminta Selalu Pantau Update Cuaca BMKG

Pantauan Tempo, sudah hampir satu minggu belakangan cuaca di Kota Batam tak menentu


Sebanyak 24 Ekor Satwa Endemik dan Dilindungi Dilepasliarkan di Taman Nasional Wasur Merauke

14 jam lalu

Kadal soa payung (Chlamydosaurus kingii). /Dok BBKSDA Papua
Sebanyak 24 Ekor Satwa Endemik dan Dilindungi Dilepasliarkan di Taman Nasional Wasur Merauke

Satwa endemik tersebut merupakan sitaan dari upaya penyelundupan satwa dilindungi via Bandar Udara Mopah yang digagalkan Karantina Papua Selatan.


Selain Istana Versailles 4 Chateau di Paris Ini Tak Kalah Megah dan Menakjubkan

3 hari lalu

Istana Versailles. Unsplash.com/Tharun Thejus
Selain Istana Versailles 4 Chateau di Paris Ini Tak Kalah Megah dan Menakjubkan

Kalau sudah pernah ke Istana Versailles dan ingin mencari tempat baru, berikut ini adalah istana terbaik di dekat Paris


3 Hal yang Paling Banyak Dikeluhkan Wisatawan saat ke Korea Selatan

4 hari lalu

Istana Gyeongbokgung di Korea Selatan. Unsplash.com/chanhee lee
3 Hal yang Paling Banyak Dikeluhkan Wisatawan saat ke Korea Selatan

Korea Tourism Organization mencatat 902 pengaduan dari wisatawan selama tahun 2023


17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

6 hari lalu

Suasana arus mudik di Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Sabtu 6 April 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

Lesunya aktivitas kunjungan wisman ke 17 bandara internasional membuat Kemenhub menurunkan status penggunaan bandara menjadi bandara domestik.


17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

8 hari lalu

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional, InJourney Airports: Sejalan dengan Transformasi
17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.


Iuran Wisata untuk Siapa

11 hari lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?


Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

11 hari lalu

Gunung Fuji Jepang (Pixabay)
Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

Jepang memasang tembok pembatas yang menghalangi turis berfoto dengan latar belakang Gunung Fuji.