TEMPO.CO, Jakarta - Google Travel meluncurkan fitur tentang informasi Covid-19. Layanan itu bertujuan membantu para calon pelancong yang sedang merencanakan liburan.
Mengutip laman Travel and Leisure, Google (google.com/travel) akan menemukan informasi yang cukup detail, termasuk ketersediaan kamar hotel dan layanan rute penerbangan. Pelancong juga mendapat informasi tentang harga untuk membandingkan sejumlah fasilitas yang diperlukan selama bepergian.
Ada pula saran perjalanan, termasuk informasi tentang situasi pandemi Covid-19 di negara atau destinasi wisata tertentu. Vice President of Product Management for Google Travel, Richard Holden mengatakan di masa wabah ini, pertanyaan pertama dan yang sering diajukan oleh wisatawan adalah seberapa aman mereka bisa melakukan perjalanan ke suatu destinasi wisata.
"Dari situ kamu mencoba menyertakan pembaruan saran dalam penelusuran perjalanan," katanya. Pertanyaan berikutnya yang kerap disampaikan oleh orang yang berniat melancong adalah, "lokasi yang relatif aman untuk berwisata dan akomodasi apa saja yang direkomendasikan."
Di Google Travel akan terlihat sejumlah lokasi, termasuk destinasi wisata yang masih ada lonjakan kasus Covid-19 berwarna merah. Beberapa pekan mendatang, Google berencana menambahkan informasi tentang akomodasi yang menawarkan pembatalan gratis. Menurut Holden, calon wisatawan membutuhkan fitur ini karena kondisi sekarang amat tidak pasti karena Covid-19.
"Saat ini orang membutuhkan fleksibilitas saat membuat rencana perjalanan," katanya. Jika sedang melakukan perjalan, Google menunjukkan peringatan perjalanan untuk pemeriksaan dan pembatasan di sepanjang rute melalui Google Maps.
TRAVEL AND LEISURE | BUSINESS TRAVELLER
