Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Geowisata NTB Bakal Hadir dalam Geotourism Festival 2020

image-gnews
Lanskap geopark Gunung Rinjani. Dok. Kemenparekraf
Lanskap geopark Gunung Rinjani. Dok. Kemenparekraf
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Promosi geowisata di Nusa Tenggara Barat (NTB) terus dilakukan. Salah satunya melalui acara virtual Geotourism Festival 2020 atau Festival Geowisata.

Acara ini merupakan salah satu dukungan terhadap enam proposal event pemenang pada program webinar "Virtual Events: Best Practise and Ideas" pada bulan Mei 2020 lalu. Perhelatan tersebut merupakan kerja sama antara Kemenparekraf/Baparekraf Indonesia dengan Australia Marketing Institute.

"Geotourism Festival 2020", merupakan festival geowisata pertama di Indonesia, yang digunakan untuk mempromosikan potensi wisata dan pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di kawasan NTB.

“Event virtual tentang geowisata pertama di Indonesia ini didedikasikan untuk para pelaku wisata, pelaku UMKM, dan masyarakat luas yang mau belajar, pantang menyerah, dan mau memanfaatkan peluang,” kata ketua panitia Geotourism Festival 2020, Melawati dalam saiaran persnya. 

Menurut Melawati, nantinya akan ada empat rangkaian acara dalam festival yang dilaksanakan pada 15 - 16 Juli 2020, yakni pameran dan eksebisi yang akan memamerkan aneka produk UMKM dan wisata.

Pameran itu berisi 30 booth virtual dari pelaku UMKM dan pelaku wisata asal Lombok dan Sumbawa. Kemudian webinar tentang pengembangan potensi geowisata yang ada di Indonesia, selanjutnya virtual tour di sekitar Gunung Rinjani dan Gunung Tambora, serta festival budaya dan musik jazz.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Dengan memanfaatkan kemudahan teknologi, wisatawan dan penyedia jasa pariwisata dapat tetap berinteraksi tanpa batas dengan siapapun dan dari belahan bumi manapun dengan mudah, murah, dan meriah," ujar
Rizki Handayani, Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan (Events), Kemenparekraf/Baparekraf RI.

Menurutnya, virtual event memungkinkan pelaku industri dan komunitas pariwisata di Indonesia bisa belajar memanfaatkan teknologi, untuk menjual produk dan jasa pariwisatanya di masa pandemi covid-19,.

Festival yang diselenggarakan oleh Rinjani Lombok Geopark Community ini akan melibatkan peserta dari Jaringan Geopark Indonesia (JGI), Jaringan Geopark Asia Pasifik (APGN), dan Jaringan UNESCO Global Geopark di seluruh dunia.

Selain itu, peserta umum lainnya juga akan mengundang kelompok-kelompok komunitas, asosiasi, akademisi, pelajar, mahasiswa, serta masyarakat umum lainnya baik di dalam negeri maupun di luar negeri.

Bagi calon peserta yang berminat mengikuti acara ini dapat mendaftarkan diri di Http://bit.ly/registrationGF2020 (pembayaran via bank transfer), Geoturismfestival.com (via gopay and PayPal), dan Https://bit.ly/exebhitionGF2020 (exebhition). 

Pariwisata Nusa Tenggara Barat (NTB) akan dipromosikan secara virtual dalam Geotourism Festival 2020. Dok. Kemenparekraf
 
Acara ini rencananya akan dibuka secara resmi oleh Gubernur NTB  Zulkieflimansyah pada 15 Juli 2020, secara virtual. Selain itu, acara ini juga akan mengundang perwakilan dari kantor UNESCO Paris, Kantor UNESCO Global Geopark Council, Kantor Global Geopark Network, Kantor UNESCO Jakarta, dan Asia Pacific Geopark Network (APGN).
 
 
 
Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Wabup Iyos Ajak Investor Investasi di Kabupaten Sukabumi

9 hari lalu

Wabup Iyos Ajak Investor Investasi di Kabupaten Sukabumi

Hadirnya Perumda untuk meringankan beban-beban para petani, membantu mempromosikan atau menjual produk pertanian


Pendaki Gunung Rinjani Diimbau Lewat Jalur Resmi dan Patuhi Aturan Ini

11 hari lalu

Danau Segara Anak di kawasan Gunung Rinjani Lombok. Foto: Pegiat Wisata Alam Deradjad Ananto
Pendaki Gunung Rinjani Diimbau Lewat Jalur Resmi dan Patuhi Aturan Ini

Seorang pendaki meninggal karena kelelahan saat mendaki dan menuju segara anak Taman Nasional Gunung Rinjani melalui jalur ilegal.


Geopark Merangin Jambi Raih Penghargaan dari UNESCO

13 hari lalu

Air Terjun Mukus di kawasan Geopark Merangin Jambi (geopark.meranginkab.go.id)
Geopark Merangin Jambi Raih Penghargaan dari UNESCO

Geopark Merangin di Jambi resmi tercatat sebagai UNESCO Global Geopark pada Mei 2023, kini meraih prestasi Best Practice Award 2023.


Bulog Peduli: Cegah Stunting dengan Bantuan Gizi di Desa Kaki Gunung Rinjani

17 hari lalu

Bulog Peduli: Cegah Stunting dengan Bantuan Gizi di Desa Kaki Gunung Rinjani

Selain bantuan beras, kegiatan ini juga mencakup pemantauan pertumbuhan dan pemeriksaan kesehatan balita


Puan Dukung Peningkatan Infrastruktur Kawasan Dieng

27 hari lalu

Ketua DPR RI Puan Maharani saat menyaksikan fenomena embun upas di kawasan Dieng, Wonosobo, Jawa Tengah. Foto: Ist/nr
Puan Dukung Peningkatan Infrastruktur Kawasan Dieng

Kawasan wisata Dieng sedang diusulkan menjadi Geopark Nasional.


Sejarah Alif Stone Park yang Dibangun untuk Majukan Pariwisata dan Lindungi Alam

40 hari lalu

Suasana Alif Stone Park Natuna saat dikunjungi pada akhir Juli 2023 lalu. (TEMPO.CO/Yogi Eka Sahputra)
Sejarah Alif Stone Park yang Dibangun untuk Majukan Pariwisata dan Lindungi Alam

Bebatuan Alif Stone Park di kawasan geopark dijadikan destinasi wisata juga untuk melindungi dari kerusakan.


Setelah Kebakaran, Jalur Pendakian Gunung Rinjani Pintu Aik Berik dan Tete Batu Dibuka Kembali

41 hari lalu

Suasana pendakian ke Gunung Rinjani.(foto dokumentasi Trip Bareng Tab)
Setelah Kebakaran, Jalur Pendakian Gunung Rinjani Pintu Aik Berik dan Tete Batu Dibuka Kembali

Kebakaran di area Taman Nasional Gunung Rinjani pada 4-8 Agustus 2023 menghanguskan lahan seluas 205 hektare.


Mengintip Keindahan Desa Gumantar di Kaki Gunung Rinjani Lombok Utara

45 hari lalu

Kampung Adat Dusun Desa Beleq, Desa Gumantar, Lombok Utara (kebudayaan.kemdikbud.go.id)
Mengintip Keindahan Desa Gumantar di Kaki Gunung Rinjani Lombok Utara

Desa Gumantar di Lombok Utara menawarkan banyak objek wisata, mulai dari air terjun, rumah tradisional, hingga masjid tua.


NTB Catat Suhu Minimum Terendah 2023, di Kaki Gunung Rinjani Capai 11,5 Derajat

46 hari lalu

Pemandangan di wilayah Sembalun, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB), Rabu, 9 Agustus 2023. (Foto: ANTARA/Akhyar Rosidi)
NTB Catat Suhu Minimum Terendah 2023, di Kaki Gunung Rinjani Capai 11,5 Derajat

Suhu udara 18,2 derajat Celcius pada 8 Agustus adalah suhu udara minimum terendah yang pernah tercatat sepanjang 2023.


Kebakaran Hutan Gunung Rinjani, Ratusan Hektare Lahan Hangus

47 hari lalu

Kebakaran di Taman Nasional Gunung Rinjani terpantau Senin, 7 Agustus 2023 (Dok. Balai Taman Nasional Gunung Rinjani)
Kebakaran Hutan Gunung Rinjani, Ratusan Hektare Lahan Hangus

Kebakaran yang terjadi sejak Jumat, 4 Agustus 2023 menghanguskan 205 hektare lahan di Taman Nasional Gunung Rinjani, menurut laporan sementara.