Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini Rute dan Tarif Baru New Normal Wisata Jip Merapi Yogyakarta

image-gnews
Jip-jip wisata di Kawasan Merapi yang biasa digunakan untuk memandu wisata kini harus dikandangkan karena Corona. TEMPO/Pribadi Wicaksono
Jip-jip wisata di Kawasan Merapi yang biasa digunakan untuk memandu wisata kini harus dikandangkan karena Corona. TEMPO/Pribadi Wicaksono
Iklan
 

TEMPO.CO, Yogyakarta - Sudah dua bulan lebih berbagai aktivitas di kawasan objek wisata lereng Gunung Merapi, Yogyakarta, berhenti akibat pandemi Covid-19.

Rencana pemberlakuan new normal di Yogyakarta yang diproyeksikan paling cepat awal Juli 2020 disambut antusias para pelaku wisata kawasan lereng Merapi, terutama komunitas jip lava tour atau jip Merapi. "Kami sudah menyiapkan rute-rute baru untuk beroperasi di masa new normal nanti," ujar Dardiri, Ketua Asosiasi Jip Wisata Lereng Merapi Wilayah Barat Kabupaten Sleman, Yogyakarta, saat dihubungi Tempo Selasa 2 Juni 2020.

Rute jip lava tour yang selama ini menjangkau berbagai medan terbuka lereng Merapi sedikit dimodifikasi. Rute itu tidak akan banyak melewati jalur pemukiman penduduk lagi karena mempertimbangkan masih adanya jalur jalur yang ditutup penduduk setempat sejak pandemi Covid-19 merebak.

Sebagai gantinya, wisatawan akan mendapatkan sensasi menjelajah alam lereng Merapi dari atas jip melalui rute Susur Alam Merapi. Dardiri sengaja merahasiakan detail rute susur alam tersebut. Yang jelas, dia menjamin jalur anyar itu tak kalah memicu adrenalin dibanding rute sebelumnya.

Sejumlah wisatawan menggunakan mobil jip melintasi anak sungai pada reli wisata di kawasan Gunung Merapi, Yogyakarta, 12 November 2015. Gempa kembali mengguncang Yogyakarta kemarin, 11 November 2015 sekitar pukul 18.45 WIB. Namun gempa tektonik berkekuatan 5,6 Skala Richter ini belum mempengaruhi aktivitas Gunung Merapi. ANTARA/Aloysius Jarot Nugroho

Sebelum dilalui oleh wisatawan, Dardiri mengatakan, para pengemudi jip Merapi dan pemangku wisata di Merapi akan melakuan uji coba rute Susur Alam Merapi itu. "Kami pakai terus kalau sambutannya baik," ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain rute baru, Dardiri memastikan pengelola wisata jip Merapi menjalankan protokol pencegahan Covid-19 saat beroperasi kembali. Khususnya untuk physical distancing atau menjaga jarak ketika wisatawan menggunakan layanan itu.

Satu armada jip nanti hanya bisa diisi maksimal dua wisatawan, tidak termasuk sopir. Selama ini, satu unit jip wisata Merapi dapat diisi empat penumpang. Agar ketentuan phsyical distancing tidak memberatkan wisatawan, pengelola wisata juga menyesuaikan tarifnya. Jika sebelum pandemi Covid-19 layanan tur itu dibanderol dengan sistem paket, maka pada masa new normal nanti diubah berdasarkan waktu operasional atau hitungan per jam layanan.

Sejumlah wisatawan menikmati perjalanan mereka dengan menggunakan mobil jip pada reli wisata di kawasan Gunung Merapi, Yogyakarta, 12 November 2015. Badan Penanggulangan Bencana Daerah Klaten mengingatkan untuk tetap mewaspadai ancaman lahar hujan Merapi serta terjadinya longsor selama musim hujan. ANTARA/Aloysius Jarot Nugroho

"Sebelumnya tarif paket tur Rp 300 sampai 750 ribu, nanti kami ganti menjadi kisaran Rp 150 ribu per jam," ujarnya. Penyesuaian program jip wisata lereng Merapi di masa new normal ini diharapkan memulihkan perekonomian pelaku wisata di kawasan itu.

Dardiri menuturkan ada 7.000 orang kehilangan mata pencarian di wisata lereng Merapi sejak pandemi Covid-19 terjadi. Anggota asosiasi jip Merapi yang aktif tercatat ada 887 armada. Selama pandemi, jip-jip itu dikandangkan di rumah masing masing.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Halal Fair Digelar Akhir Pekan Ini di Yogyakarta, Pengunjung Langsung Membeludak

2 jam lalu

Pengunjung memadati event Halal Fair di Jogja Expo Center (JEC) yang digelar 3-5 Mei 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Halal Fair Digelar Akhir Pekan Ini di Yogyakarta, Pengunjung Langsung Membeludak

Halal Fair 2024 menyajikan nuansa berwisata syariah bersama keluarga, digelar tiga hari di Jogja Expo Center Yogyakarta.


Wisata Karang Boma Cliff: Harga Tiket, Lokasi, dan Cara Menuju Kesana

2 jam lalu

Weekend ini bisa agendakan untuk melancong ke Wisata Karang Boma Cliff. Tempat ini cocok bagi para sunset seekers atau pencari matahari terbenam. Foto: Tripadvisor
Wisata Karang Boma Cliff: Harga Tiket, Lokasi, dan Cara Menuju Kesana

Weekend ini bisa agendakan untuk melancong ke Wisata Karang Boma Cliff. Tempat ini cocok bagi para sunset seekers atau pencari matahari terbenam.


Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

5 jam lalu

Seorang petugas kesehatan memegang botol berisi vaksin Oxford/AstraZeneca coronavirus disease (COVID-19) di Rumah Sakit Nasional di Abuja, Nigeria, 5 Maret 2021. [REUTERS/Afolabi Sotunde]
Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia


Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

12 jam lalu

Yogyakarta International Airport atau bandara YIA di Kulon Progo. Dok. Istimewa
Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

Yogyakarta International Airport sebagai satu-satunya bandara internasional di wilayah ini menjadi peluang besar bagi Yogyakarta.


Solo Great Sale 2024 Targetkan Pengembangan Potensi Investasi Aglomerasi

12 jam lalu

Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa (dua dari kiri) memberikan sambutan saat konferensi pers penyelenggaraan Solo Great Sale 2024 di Loji Gandrung Solo, Jawa Tengah, Kamis, 2 Mei 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Solo Great Sale 2024 Targetkan Pengembangan Potensi Investasi Aglomerasi

Gelaran Solo Great Sale atau SGS kembali hadir di Kota Solo, Jawa Tengah, menyemarakkan bulan Mei 2024 ini.


Respons Sultan HB X soal Penjabat Kepala Daerah yang Ingin Maju di Pilkada 2024

1 hari lalu

Gubernur DIY Sri Sultan HB X . Tempo/Pribadi Wicaksono
Respons Sultan HB X soal Penjabat Kepala Daerah yang Ingin Maju di Pilkada 2024

Sejumlah partai telah merampungkan penjaringan kandidat untuk Pilkada 2024 di kabupaten/kota Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).


Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

1 hari lalu

Perhelatan menyambut Jogja Fashion Week 2024 Kamis (2/5). Tempo/Pribadi Wicaksono
Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

Puncak acara Jogja Fashion Week akan diadakan di Jogja Expo Center Yogyakarta pada 22 - 25 Agustus 2024.


Pilkada 2024, Golkar DIY Jaring 39 Bakal Calon Kepala Daerah

1 hari lalu

Logo Partai Golkar
Pilkada 2024, Golkar DIY Jaring 39 Bakal Calon Kepala Daerah

Partai Golkar DIY telah merampungkan penjaringan bakal calon kepala daerah untuk Pilkada 2024 di lima kabupaten/kota


Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

3 hari lalu

Spot wisata Kano Maritim Mangrove Baros di Bantul Yogyakarta. Dok. Pemda DIY
Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

Wisatawan diajak menjelajahi ekosistem sepanjang Sungai Winongo hingga muara Pantai Baros Samas Bantul yang kaya keanekaragaman hayati.


Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

3 hari lalu

Proses evakuasi korban jatuh ke jurang di tebing Pantai Ngluwo Gunungkidul, Ahad, 28 April 2024 (Dok. Istimewa)
Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

Masyarakat dan wisatawan diimbau berhati-hati ketika beraktivitas di sekitar tebing pantai Gunungkidul yang memiliki tebing curam.