Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kisah Tugu Khatulistiwa, Sang Penanda Equator

image-gnews
Tugu Khatulistiwa, Pontianak, Kalbar. ANTARA/Jessica Wuysang
Tugu Khatulistiwa, Pontianak, Kalbar. ANTARA/Jessica Wuysang
Iklan

TEMPO.CO, Pontianak - Tugu Khatulistiwa atau Equator Monument jadi ikon Pontianak, Kalimantan Barat. Dari Kota Pontianak, lokasinya sekitar 10 km. Sore itu kami mengunjungi Tugu Khatulistiwa, dengan titik keberangkatan Jl Diponegoro di pusat Kota Pontianak. 

Saat tiba di Tugu Khatulistiwa suasana tak terlalu ramai. Beberapa orang tampak keluar masuk ruangan untuk mengamati berbagai penjelasan tentang Tugu Khatulistiwa. Kawasan Tugu Khatulistiwa memiliki ruangan yang memajang berbagai informasi terkait monumen ini.

Ada pula foto-foto Tugu Khatulistiwa pada masa-masa tertentu. Misalnya foto Tugu Khatulistiwa pada 1940. Suasana yang tampak pada foto itu menggambarkan kawasan Tugu Khatulistiwa yang masih dikelilingi pepohonan. Kemudian ada juga foto Tugu Khatulistiwa pada 1949. Pada tahun tersebut lanskap yang tampak cenderung masih sama. Bingkai yang memajang foto Tugu Khatulistiwa pada 1949 itu adalah dokumentasi Stefan Murtany.

Di antara bingkai foto itu terdapat pula penjelasan tentang peta bintang, galaksi, serta data bumi. Dalam ruangan ini juga terdapat penjelasan tentang Tugu Khatulistiwa.

Keterangan Tugu Khatulistiwa itu berdasarkan catatan Opzichter Wiese pada 1941. Catatan itu mengutip dari Bijdragen Tot de Geographe yang menjelaskan bahwa pada 1928 ada ekspedisi dipimpin oleh ahli geografi kebangsaan Belanda untuk menentukan tonggak garis ekuator di Pontianak.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Beberapa penjelasan terkait konstruksi, yakni tugu pertama dibangun pada 1928 bentuknya tonggak dan tanda panah. Kemudian pada 1930 dilengkapi lagi bentuknya dengan lingkaran dan tanda panah. Pada 1938 monumen ini dibangun kembali untuk dirampungkan bentuknya oleh arsitek Silaban.

Suasana area di sekitar Tugu Khatulistiwa, Pontianak, Rabu, 2 Oktober 2019. TEMPO/Bram Setiawan

Pada 1990, Tugu Khatulistiwa direnovasi dengan pembuatan kubah dan duplikat yang ukurannya lima kali lebih besar dari aslinya. Duplikat Tugu Khatulistiwa itu diresmikan pada 21 September 1991 oleh Gubernur Kalimantan Barat, Parjoko Suryokusumo.

Tugu Khatulistiwa  termasuk ikon yang sering dikunjungi pelancong di Pontianak. Kawasan ini pun telah dilengkapi dengan berbagai penunjang kepariwisataan, di antaranya toilet dan kedai untuk makan dan minum.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sawit PT RAP Diduga Masuk Kawasan Hutan Kapuas Hulu

8 hari lalu

Konsesi PT RAP yang diduga masuk dalam kawasan hutan di Desa Bukit Penai, Kecamatan Naga Silat, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat pada 22 November 2023. Jalan kebun kemudian menjadi jalan poros utama menuju desa. IniBorneo/Cantya Zamzabella
Sawit PT RAP Diduga Masuk Kawasan Hutan Kapuas Hulu

Perkebunan sawit PT Riau Agrotama Plantation (PT RAP), anak perusahaan Salim Group diduga merambah hutan Kapuas Hulu, Kalimantan Barat.


Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

11 hari lalu

Polsek Badau menggagalkan upaya penyelundupan puluhan Pekerjaan Migran Indonesia (PMI) non prosedural yang hendak bekerja di Negara Malaysia melalui jalur tidak resmi di wilayah Badau perbatasan Indonesia-Malaysia, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat. ANTARA/HO-Polsek Badau. (Teofilusianto Timotius)
Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

Supriyanto mengatakan puluhan pekerja migran tersebut rata-rata berasal dari Provinsi Sulawesi Selatan dan Nusa Tenggara Barat (NTB).


Cerita Pilu RM, Mahasiswi Universitas Jambi Kerja Paksa di Jerman dari Sortir Buah hingga Kuli Bangunan

38 hari lalu

Universitas Jambi. Dok. ANTARA
Cerita Pilu RM, Mahasiswi Universitas Jambi Kerja Paksa di Jerman dari Sortir Buah hingga Kuli Bangunan

Hingga detik ini, RM, mahasiswa Universitas Jambi itu menyimpan kisah pilu ferienjob dengan kedok magang mahasisw dengan tidak memberitahu keluarga.


Jokowi Resmikan Duplikasi Jembatan Kapuas I Senilai Rp 275 Miliar

48 hari lalu

Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi) meresmikan duplikasi jembatan Kapuas I di Kota Pontianak, Kamis 21 Maret 2024. ANTARA/Rendra Oxtora
Jokowi Resmikan Duplikasi Jembatan Kapuas I Senilai Rp 275 Miliar

Presiden Jokowi meresmikan duplikasi Jembatan Kapuas I di Kota Pontianak, pada hari ini, Kamis, 21 Maret 2024.


Jokowi Tinjau Proyek Smelter Bauksit di Kalimantan Barat, Targetkan Kurangi Impor Alumina

49 hari lalu

Presiden Joko Widodo melanjutkan kegiatan kunjungan kerja di Provinsi Sumatra Utara (Sumut), pada Jumat, 15 Maret 2024, dengan bertolak menuju Kabupaten Padang Lawas. Foto: Kris - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Tinjau Proyek Smelter Bauksit di Kalimantan Barat, Targetkan Kurangi Impor Alumina

Jokowi mengatakan pembangunan smelter SGAR di Mempawah dilakukan untuk mengurangi ketergantungan pada impor.


Jokowi Kunjungan Kerja ke Kalimantan Barat, Resmikan Bandara hingga Bagikan Bansos

49 hari lalu

Presiden Jokowi bertolak ke Kalimantan Barat untuk kunjungan kerja dari Lanud TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, pada Rabu, 20 Maret 2024. Foto Sekretariat Presiden
Jokowi Kunjungan Kerja ke Kalimantan Barat, Resmikan Bandara hingga Bagikan Bansos

Presiden Jokowi akan menghadiri sejumlah agenda di Kalimantan Barat seperti meresmikan bandara hingga membagikan bansos.


Cerita Napi Lapas Pontianak Pelaku Sodomi, Kabur 16 Hari Ternyata Bersembunyi di Atap Penjara

10 Februari 2024

Suasana saat para Warga Binaan Permasyarakatan (WBP) menerima kunjungan dari keluarga untuk berbuka puasa bersama di Lapas Kelas IIA Pontianak di Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Rabu, 29 Maret 2023. Selama bulan Ramadan 1444 Hijriah, Lapas Kelas IIA Pontianak memberikan kesempatan kepada WBP untuk berbuka puasa bersama keluarga inti agar hubungan silahturahmi kekeluargaan tidak terputus. ANTARA/Jessica Helena Wuysang
Cerita Napi Lapas Pontianak Pelaku Sodomi, Kabur 16 Hari Ternyata Bersembunyi di Atap Penjara

Napi pelaku sodomi, Agun, ditemukan dalam kondisi lemas oleh petugas keamanan Lapas setelah berhari-hari sejak dinyatakan melarikan diri 16 hari lalu.


Kenapa Pontianak Disebut Kota Kuntilanak? Begini Asal Usulnya

6 Februari 2024

Warga menghidupkan meriam karbit di Kota Pontianak. ANTARA/HO
Kenapa Pontianak Disebut Kota Kuntilanak? Begini Asal Usulnya

Menurut tradisi lisan, Pontianak adalah adanya hantu kuntilanak di daerah Batu Layang.


BKSDA Kalimantan Barat Kembalikan Dua Orangutan ke Habitatnya

31 Januari 2024

Pelepasliaran dua orangutan kalimantan (Pongo pygmaeus) hasil rehabilitasi. (Dok. Kementerian LHK)
BKSDA Kalimantan Barat Kembalikan Dua Orangutan ke Habitatnya

Dua orangutan yang dilepasliarkan ini merupakan satwa hasil penyelamatan petugas BKSDA Kalbar pada tahun 2015.


Bandara Singkawang Hampir Rampung, Menhub Budi Karya Sumadi Cek Sisi Darat dan Udara

30 Januari 2024

Bandar Udara Singkawang / Bandara Singkawang di Kota Singkawang, Kalimantan Barat. ANTARA/HO-BKIP Kementerian Perhubungan
Bandara Singkawang Hampir Rampung, Menhub Budi Karya Sumadi Cek Sisi Darat dan Udara

Menhub Budi Karya Sumadi memastikan progres 95 persen Bandara Singkawang dan perpanjangan runway hingga 2.000 meter pendaratan pesawat Airbus A320.