Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Oceanic Folk Festival Dibuka di Pulau Tidung

Reporter

Editor

Rini Kustiani

image-gnews
Kepala Suku Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kepulauan Seribu DKI Jakarta, Cucu Ahmad Kurnia meresmikan acara Oceanic Folk Festival di Pulau Tidung, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta, Jumat 20 September 2019. TEMPO | Rini Kustiani
Kepala Suku Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kepulauan Seribu DKI Jakarta, Cucu Ahmad Kurnia meresmikan acara Oceanic Folk Festival di Pulau Tidung, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta, Jumat 20 September 2019. TEMPO | Rini Kustiani
Iklan

TEMPO.CO, Pulau Tidung - Oceanicic Folk Festival berlangsung di Pulau Tidung, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta, pada Jumat sampai Minggu, 20-22 September 2019. Direktur Oceanicic Folk Festival, Franki Raden mengatakan festival ini mempertemukan kebudayaan bahari masyarakat internasional, dari Afrika, Amerika Latin, dan Asia Pasifik dengan kebudayaan masyarakat Indonesia.

Dalam Oceanicic Folk Festival ini juga diadakan Eco Music Camp dan Festival Bahari. Para peserta festival diinapkan di sebuah kawasan perkemahan di Pulau Tidung Kecil. Pulau ini dikenal sebagai kawasan agro wisata dengan fasilitas pelestarian berbagai jenis ikan, kura-kura, dan museum ikan paus.

"Kami ingin menghadirkan unsur musik untuk ekosistem. Musik menjadi medium yang paling kuat untuk generasi muda guna membangkitkan kesadaran akan berbagai, termasuk lingkungan," kata Franki di sela acara pembukaan Oceanic Folk Festival di Pulau Tidung, Jumat malam, 20 September 2019. Pertunjukan musik dipusatkan di sebuah panggung yang berdiri di tengah laut.

Penampilan salah satu kelompok seni di acara Oceanic Folk Festival di Pulau Tidung, Jumat 20 September 2019. TEMPO | Rini Kustiani

Panggung yang menjorok ke laut sejauh 10 meter itu terletak di dekat Jembatan Cinta Pulau Tidung. Pesan peduli lingkungan disampaikan oleh sejumlah seniman yang tampil. Panitia Oceanic Folk Festival juga mengkampanyekan pengurangan sampah plastik dengan cara meminta seluruh tamu membawa botol minum atau tumbler sendiri.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Franki Raden menjelaskan, kesadaran akan lingkungan menjadi salah satu pertimbangan bagi wisatawan asing untuk datang ke suatu destinasi wisata. "Turis mancanegara itu punya kesadaran ekologi yang tinggi. Mereka simpati, dengan konsep wisata yang ramah lingkungan tapi tetap menghibur," katanya.

Sejumlah penduduk Pulau Tidung dan peserta Oceanic Folk Festival menyaksikan penampilan sejumlah seniman di atas panggung yang terletak di tengah laut. TEMPO | Rini Kustiani

Sebelum menggelar Oceanicic Folk Festival di Pulau Tidung, Franki pernah mengadakan acara serupa di Pulau Untung Jawa, Kepulauan Seribu. Pulau Tidung memiliki pemandangan laut yang indah. Pantainya bersih dan air lautnya jernih.

Kepala Suku Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kepulauan Seribu DKI Jakarta, Cucu Ahmad Kurnia mengatakan Pulau Tidung adalah salah satu tempat yang cocok untuk penyelenggaraan festival musik sekaligus mengangkat tema peduli lingkungan. "Dengan lebih banyak agenda wisata yang diadakan, kami berharap ke depannya akan lebih banyak lagi yang datang," kata Cucu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Diperingati Setiap 30 April, Begini Sejarah Lahirnya Musik Jazz

4 hari lalu

Pemain saksofon dari grup musik jazz asal Belanda Henk Kraaijeveld Quintet, Yoran Aarssen saat tampil di Erasmus Huis, Jakarta, Selasa 1 Agustus 2023. Penampilan grup musik jazz asal Belanda yakni Henk Kraaijeveld Quintet digelar dalam rangka melakukan tur di Indonesia. Henk Kraaijeveld Quintet membawakan sejumlah lagu dan aransemen musik yang bernuansa petualangan, balada maupun jazz modern. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Diperingati Setiap 30 April, Begini Sejarah Lahirnya Musik Jazz

Tanggal 30 April diperingati sebagai Hari Jazz Sedunia. Bagaimana kisah musik Jazz sebagai perlawanan?


13 Bom di Jakarta Menerima Penghargaan Ho Chi Minh City International Film Festival

15 hari lalu

Putri Ayudya sebagai Karin saat berlaga aksi dalam film 13 Bom di Jakarta. Visinema
13 Bom di Jakarta Menerima Penghargaan Ho Chi Minh City International Film Festival

Film 13 Bom di Jakarta menerima dua penghargaan bergengsi dari Ho Chi Minh City International Film Festival


Mas Dhito Berharap Festival Kuno Kini Berdampak Bagi Masyarakat

39 hari lalu

Mas Dhito Berharap Festival Kuno Kini Berdampak Bagi Masyarakat

Dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Kediri ke-1220, Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana atau Mas Dhito, menggelar festival Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), Festival Kuno Kini.


Mengenal Glastonbury Festival, Seventeen Grup K-Pop yang Ikut Tampil

46 hari lalu

Ekspresi dua orang wanita saat menyaksikan Festival Glastonbury di Somerset, Inggris, 21 Juni 2023. REUTERS/Jason Cairnduff
Mengenal Glastonbury Festival, Seventeen Grup K-Pop yang Ikut Tampil

Seventeen menjadi grup K-Pop pertama yang akan tampil di Pyramid Stage acara Glastonbury


Grup Musik Indonesia Tampil di SXSW, Simak Asal-usul Festival Ini

51 hari lalu

Festival SXSW. Foto :  SXSW
Grup Musik Indonesia Tampil di SXSW, Simak Asal-usul Festival Ini

Grup musik Indonesia asal Majalengka LAIR ikut mengisi festival South by Southwest atau SXSW di Austin, Texas, Amerika Serikat


Traveling ke India, 5 Destinasi India ini Tawarkan Ritual dan Festival Unik

2 Maret 2024

Festival Diwali di Varanasi, Uttar Pradesh. Unsplash.com/Tanusree Mitra
Traveling ke India, 5 Destinasi India ini Tawarkan Ritual dan Festival Unik

Lima kota di India ini terkenal dengan ritual dan festival menarik di India


Pegadaian Gelar Festival Ramadan

2 Maret 2024

Pegadaian Gelar Festival Ramadan

PT Pegadaian mengadakan Festival Ramadan untuk nasabah dan masyarakat umum dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan 1445 H.


Naked Man Festival di Jepang Dihentikan setelah Lebih dari 1.000 Tahun Gegara Krisis Populasi

22 Februari 2024

Festival Somin-sai atau Naked Man yang sudah lebih dari 1.000 tahun terakhir kali diselenggarakan pada Sabtu, 17 Februari 2024 di Kuil Kokusekiji, Kota Oushu, Prefektur Iwate, Jepang (visitiwate.com
Naked Man Festival di Jepang Dihentikan setelah Lebih dari 1.000 Tahun Gegara Krisis Populasi

Dihentikannya festival ini karena Jepang mengalami krisis populasi. Para pria sudah lanjut usia dan tak ada regenerasi.


8 Festival Aneh di Dunia, Mandi Lumpur di Korea hingga Perang Anggur di Spanyol

6 Januari 2024

Wisatawan saling melempar tomat saat mengikuti festival pertarungan tahunan
8 Festival Aneh di Dunia, Mandi Lumpur di Korea hingga Perang Anggur di Spanyol

Jika ingin traveling yang sedikit berbeda tahun ini, datangkan ke festival-festival ini dan nikmati kebersamaannya.


Telkomsel Gelar Poin Festival 2023

21 Desember 2023

Telkomsel Gelar Poin Festival 2023

Apresiasi dan keuntungan untuk pelanggan diberikan Telkomsel dengan menggelar Poin Festival 2023.