Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menelusuri Jalur Sutera di Bekas Uni Sovyet

Reporter

Editor

Ludhy Cahyana

image-gnews
Seorang wanita berada di depan benteng Hisor yang berada di komplek kota tua Hisor (Hissar), Tajikistan, Selasa, 10 September 2019. Penjelajah dunia Marcopolo serta penakluk dunia Alexander Agung dan Jenghis Khan pernah singgah di kota ini. ANTARA FOTO/Prasetyo Utomo
Seorang wanita berada di depan benteng Hisor yang berada di komplek kota tua Hisor (Hissar), Tajikistan, Selasa, 10 September 2019. Penjelajah dunia Marcopolo serta penakluk dunia Alexander Agung dan Jenghis Khan pernah singgah di kota ini. ANTARA FOTO/Prasetyo Utomo
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Jalur sutera berhulu di Eropa Timur, di Kazakhstan. Sebelum akhirnya bermuara di Kerajaan Rusia dan kerajaan-kerajaan Eopa Timur lainnya. Sebagai wilayah bekas Uni Sovyet, Tajikistan negeri yang mungil itu, harus menampung banyak tank dan pesawat tempur, juga monument-monumen peninggalan Lenin. 

Selebihnya, Kazakhstan-Tajikistan negeri di Asia Tengah ini merupakan etalase dari keragaman seni, musik, dan arsitektur yang memukau selama lebih daru dua milenium. Negeri yang memadukan kultur Eropa Timur, Asia, dan Timur Tengah itu berjarak 2.000 mil dari Indonesia. Almaty, ibu kotanya, merupakan pintu gerbangnya dari langit. 

Almaty disebut-sebut sebagai kota pohon apel. Nama itu, memang tak menyiratkan kota itu banyak ditumbuhi apel, sebagaimana Malang kota apel, namun merujuk kepada pusat budaya dan oasis yang rimbun. Di tengah kota memang terdapat kolam air mancur berbentuk apel, untuk menegaskan, tanpa pohon apel pun, Almaty tetap saja kota apel.

Almaty dipenuhi peninggalan Uni Sovyet dan populasi lintas etnik. Selama musim dingin, kota ini memiliki arena seluncur es tertinggi di dunia. Kota kecil ini memiliki banyak gedung-gedung jangkung, namun bukan itu yang wisatawan buru. Mereka justru berkeliaran di pasar-pasar kota yang penuh warna (seperti Zelionyj Bazaar), katedral tradisional, taman luas, dan kafe-kafe yang semarak.

Danau yang membiru di pinggiran kota Almaty. Foto: @sky_hikers

Lanskap Almaty memang unik. Gedung-gedung jangkung dengan menara tinggi, seperti bermunculan di tengah bebatuan dan pegunungan. Dari wisata urban di Almaty, wisatawan bisa melanjutkan perjalanan ke Bishkek, ibu kota Kirgistan. Bishkek pernah didaulat menjadi ibu kota Republik Sosialis Uni Sovyet (USSR)

Dari Almaty, perjalan berlanjut ke selatan dengan topografi yang bergunung-gunung, Kyrgyzstan. Perhentian pertama tentunya adalah Bishkek, kota terbesar dan ibu kota saat ini — dan bekas ibukota Republik Sosialis Soviet Soviet. Bishkek adalah rumah bagi Museum Nasional di negara itu serta sisa-sisa kejayaan militer era Soviet. 

Bishek masih seperti dalam pelukan Uni Sovyet. Pusat kotanya masih terawatt dengan arsitektur dan seni modernis sosialis yang kukuh. Inilah kota yang mengadopsi tata kota dan asitektur era Uni Sovyet, namun di pinggiran kota, masih banyak ditemukan arsitektur Asia Tengah yang lebih tradisional. 

Keseruan menikmati arsitektur Uni Sovyet berlanjut hingga di Tokmok, kota kecil Soviet yang terletak beberapa jam di barat Bishkek. Di pusat kota, mata langsung disambut arsitektur Stalinis, dan bahkan sebuah monumen besar pesawat pembom Uni Soviet Il-28. Anda akan menemukan bahwa kota ini terasa membeku dalam waktu.

Untuk menghangatkan perjalanan, dan memperoleh suasana lain, kunjungilah Danau Issyk-Kul, danau air asin terbesar kedua di dunia, serta danau garam terbesar kedua setelah Laut Kaspia. Karena salinitas dan ukurannya, ia tidak pernah membeku, bahkan ketika suhu udara turun di bawah titik beku. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pemandanan di sekitar danau menakjubkan: dengan air yang beriak dan puncak pegunungan yang tertutup salju di kejauhan. Kemudian, menyusuri sepanjang pantai utara, di sini terdapat pemberhentian untuk mengunjungi vila resor era Uni Soviet dan dusun tepi danau yang kuno, Cholpon-Ata. Cholpon-Ata sebuah kota yang nyaman untuk bersantai sepanjang hari, sebuah kota dengan kehidupan malam yang berkembang.

Di sepanjang Danau Issyk-Kul terdapat kota Karakol. Terletak di pegunungan Tian Shan, kota ini juga menawarkan perpaduan arsitektur Soviet dan Kirgistan tradisional, gereja-gereja tua dan masjid-masjid cerah, dan pemandangan gunung yang spektakuler. Pasarnya menawarkan barang-barang mulai dari memorabilia Soviet hingga rempah-rempah dan buah kering, pastikan untuk berhenti dan mencicipi apa pun yang terlihat memikat.

Suku-suku nomaden Kirgiztan yang memiliki kedekatan dengan Mongolia. Foto: @marcosorrentinoarchitetto

Di sore hari, luangkan waktu untuk berjalan-jalan melihat Masjid Dungan, yang menyerupai kuil Buddha Cina. Masjid itu dibangun oleh sekelompok Muslim Cina, yang dikenal sebagai Dungan, yang melarikan diri dari Cina. Untuk makan malam, kami akan melacak beberapa hidangan Muslim-Cina yang lezat yang menjadi favorit kuliner di Kirgistan — mungkin beberapa Ashlan Fu yang dingin dan pedas.

Menutup perjalanan di Kirgistan, kami memandangi Danau Issyk-kul dari sisi selatan. Lalu melewati keajaiban alam seperti dunia lain, Ngarai Skazka yang menyerupai Mars dan pegunungan Terskey Alatau yang tertutup salju. Lalu singgah di Barksoon, melihat patung wajah kosmonot Uni Sovyet, Yuri Gagarin, orang pertama yang mencapai ruang angkasa.

Lebih dalam masuk ke Barksoon, wisatawan bisa mengunjungi reruntuhan Aalam Ordo, kompleks yang belum selesai yang dulunya dimaksudkan sebagai pusat budaya, spiritualitas, dan sains.

Ditinggalkan di tengah-tengah pembangunannya hampir 10 tahun yang lalu, mural-mural besarnya telah mulai memudar, dan betonnya mulai runtuh. Bila Uni Sovyet tidak runtuh, inilah peradaban Eropa Timur yang paling mutakhir.

Suasana benteng Hisor yang berada di komplek kota tua Hisor (Hissar), Tajikistan, Selasa 10 September 2019. Menurut Kepala Museum Hisor, Akmal Hamido, Hisor dulunya merupakan ibu kota Tajikistan sekaligus pusat pemerintahan dan perekonomian. Penjelajah dunia Marcopolo serta penakluk dunia Alexander Agung dan Jenghis Khan pernah singgah di kota ini. ANTARA FOTO/Prasetyo Utomo

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sandiaga Yakin Jabodetabekjur Bakal Dorong Pergerakan Wisatawan Nusantara, Ini Sebabnya

5 jam lalu

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno ketika ditemui di kantornya pada Senin, 11 Desember 2023. TEMPO/Riri Rahayu
Sandiaga Yakin Jabodetabekjur Bakal Dorong Pergerakan Wisatawan Nusantara, Ini Sebabnya

Menteri Sandiaga Uno menyatakan pembentukan kawasan aglomerasi di Jabodetabekjur itu dapat meningkatkan sektor pariwisata.


Barang Impor Bawaan Penumpang Dibatasi, Sandiaga Uno: Belanja di Indonesia Saja

6 jam lalu

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno di Hotel Fairmont di Senayan, Jakarta Pusat pada Kamis, 14 Maret 2024. TEMPO/ Desty Luthfiani.
Barang Impor Bawaan Penumpang Dibatasi, Sandiaga Uno: Belanja di Indonesia Saja

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif atau Menparekraf Sandiaga Uno tanggapi pembatasan barang impor bawaan penumpang.


Sentosa Sensoryscape Ajak Wisatawan Merasakan Perjalanan Sensorik yang Unik

3 hari lalu

Sentosa Sensoryscape - Scented Sphere. (dok. Sentosa Development Corporation)
Sentosa Sensoryscape Ajak Wisatawan Merasakan Perjalanan Sensorik yang Unik

Ada enam taman sensori di Sentosa Sensoryscape yang menhubungkan Resorts World Sentosa di utara ke pantai keemasan Sentosa di selatan


Pemandangan Indah Bunga Plum Mekar jadi Daya Tarik Wisatawan ke Wushan

3 hari lalu

Halaman B&B dengan bunga plum yang mekar di Desa Ganyuan, Quchi, Wushan, Cina.  (dok. Istimewa. Foto: Wang Zhonghu)
Pemandangan Indah Bunga Plum Mekar jadi Daya Tarik Wisatawan ke Wushan

Hamparan bunga plum di sepanjang tepian Sungai Yangtze Wushan, menarik perhatian wisatawan d


Cara Sewa Motor atau Scooter di Bali untuk Wisatawan Lokal dan Asing

4 hari lalu

Turis asing mengendarai sepeda motor sewaan tanpa menggunakan helm di Jalan Pantai Kuta, Badung, Bali, Senin 13 Maret 2023. Gubernur Bali Wayan Koster mengimbau turis asing agar selalu mematuhi segala peraturan yang berlaku di Indonesia serta meminta menggunakan kendaraan yang disediakan oleh agen perjalanan dan tidak menggunakan kendaraan sendiri menyusul banyaknya turis asing yang ugal-ugalan mengendarai sepeda motor. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo
Cara Sewa Motor atau Scooter di Bali untuk Wisatawan Lokal dan Asing

Sebagai wisatawan, Anda perlu mengetahui cara sewa motor atau scooters di Bali. Pastikan Anda memiliki SIM yang masih berlaku, ya.


7 Kesalahan yang Sering Dilakukan Wisatawan saat Traveling ke Roma

7 hari lalu

Para turis mengunjungi area
7 Kesalahan yang Sering Dilakukan Wisatawan saat Traveling ke Roma

Dari mengabaikan aturan berpakaian hingga melewatkan kuliner lokal, berikut adalah beberapa kesalahan umum yang perlu dihindari saat ke Roma


Tips Agar Tak Bosan Selama Penerbangan Jarak Jauh Menurut Pakar Perjalanan

8 hari lalu

Ilustrasi penumpang pesawat terbang kelas ekonomi. Freepik.com/DC Studios
Tips Agar Tak Bosan Selama Penerbangan Jarak Jauh Menurut Pakar Perjalanan

Pakar perjalanan membagikan beberapa tips untuk mencegah kebosanan selama penerbangan jarak jauh


4 Bazar Ramadan di Singapura 2024 dari Geylang Serai, Kampong Glam hingga Bedok

8 hari lalu

Kampong Glam, Singapura. TEMPO/Yunia Pratiwi
4 Bazar Ramadan di Singapura 2024 dari Geylang Serai, Kampong Glam hingga Bedok

Kalau traveling saat Ramadan ke Singapura, beragam bazar Ramadan bisa jadi destinasi untuk ngabuburit


7 Destinasi Liburan Musim Semi di Korea Selatan

8 hari lalu

Jinahe Cherry Blossom Festival. Youtube.com/Taste Seoul Goods
7 Destinasi Liburan Musim Semi di Korea Selatan

Merayakan musim semi di Korea melihat keindahan alam dari bunga Sakura, Desa Gwangyang, Taman Hutan, Seoraksan, Gyeongju, Festival Tulip, Pulau Nami.


Astrowisata Private Jet Ini Ajak Wisatawan Melihat Komet dan Konstelasi Bintang

8 hari lalu

Ilustrasi mengamati langit dan bintang-bintang di langit. Unsplash.com/Simon Deladande
Astrowisata Private Jet Ini Ajak Wisatawan Melihat Komet dan Konstelasi Bintang

Astrowisata sedang digemari sejak diperkirakan gerhana matahari total