Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jual Perangko ke Turis: Sir, Buy Me Please

image-gnews
Hani Sutrisno, pendiri sekaligus Direktur Desa Bahasa. TEMPO | Pito Agustin Rudiana
Hani Sutrisno, pendiri sekaligus Direktur Desa Bahasa. TEMPO | Pito Agustin Rudiana
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pagi nan riuh itu, sekelompok orang berbagai usia berbaris ke belakang. Barisan yang tak rapi itu, adalah sekumpulan wisatawan yang ingin bersantai sekaligus belajar ngomong Inggris di Desa Bahasa, Ngargogondo, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

Dengan aba-aba berbahasa Inggris, Azis, si pemandu memberi aba-aba dengan bahasa Inggris. Mereka kompak lencang depan.

“Go to forward!” teriak Azis. 

Setiap peserta meneriakkan kata yang sama sambil melompat ke depan. Begitu juga dengan aba-aba go to back, go to left, atau pun go to right. Konsentrasi diperlukan untuk meneriakkan kata sembari menggerakkan badan sesuai kata yang diucapkan dengan tepat.

Apabila tak fokus, semisal saat instruksi “go to right” acapkali badan malah melompat ke samping kiri. Sanksinya, gincu pun dicorengkan di pipi. Mereka belajar dengan riang gembira.

Begitulah keseruan berlatih Bahasa Inggris di Desa Bahasa, Kamis, 11 Juli 2019 lalu. Tak memandang usia, anak-anak maupun orang tua berlatih dengan metode yang sama.

Desa Bahasa merupakan eco-tourism yang lahir dari keresahan Hani Sutrisno. Banyak turis berkunjung ke Candi Borobudur. Desanya yang bertetangga dengan Borobudur, memang menjanjikan pendapatan lebih. Namun tak bisa berkomunikasi dengan turis asing sama halnya menghadapi pepesan kosong.

“Dulu saya menjajakan kartu pos bilangnya, sir, buy me sir, buy me sir!” ucap Hani mengenang sambil tertawa. Hambatan komunikasi itu, membuat Hani bertekad bisa ber-cas-cis-cus Inggris dengan baik. Minimal dengan kemampuan Bahasa Inggris yang sederhana bisa untuk mencari duit. 

Hani tak egois. Ia pun membagi kemampuannya kepada warga. Awalnya mengajak anak-anak muda berlatih bersama. “Tapi banyak yang enggak mau. Enggak berani,” kata Hani.

Padahal untuk bisa berbahasa Inggris, Hani harus berjuang keras. Selain belajar secara otodidak, ia belajar di Kampung Inggris di Pare, Kediri, Jawa Timur. Selama enam bulan di sana, ia berlatih grammar atau struktur bahasa dengan penempatan subyek, predikat, dan obyek.

Namun, metode itu ia anggap sulit bila dilakoni warga desanya. Ia ingin para tetangganya bisa berbahasa Inggris tanpa dipusingkan dengan grammar. Untuk urusan satu ini, ia berkonsultasi dengan gurunya yang juga pendiri Kampung Inggris Pare, Muhammad Kalend Osen.

“Pak, anak muda di Borobudur dan di Pare kok berbeda ya? Iya, karena orang datang ke Pare kemauannya tinggi. Kalau ke Borobudur belum tinggi,” kata Hani mengisahkan percakapannya dengan Kalend. 

Atas bantuan Kalend, metode belajar grammar diganti dengan metode yang sederhana dan cepat. Peserta kursus belajar kosa kata atau vocabulary sambil bermain.

Pada 1998, Hani mulai mengajak warga belajar Bahasa Inggris lagi. Kali ini sasarannya para orang tua. Menurutnya, bila orangtua kursus bahasa Inggris, anak-anak mereka pun termotivasi.

Respon awalnya pun sama, menolak dengan alasan tak bisa. Hani tetap gigih merayu dengan mengatakan latihan cukup tiga kali saja dan gratis. Cara itu berhasil. Dalam pertemuan kursus kedua, salah satu perwakilan peserta dari orang tua menyampaikan permintaan. Mereka ingin kursusnya jangan cuma tiga kali, tapi diteruskan sampai mereka bosan.

“Akhirnya kursus sampai 2007. Yang bosan malah saya,” ucapnya lagi-lagi sambil tertawa.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Suasana tempat belajar Desa Bahasa di Desa Ngargogondo, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, 11 Juli 2019. TEMPO | Pito Agustin Rudiana

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Turis Cina Kembali ke Thailand untuk Berterima Kasih setelah Diselamatkan Lima Tahun Lalu

21 jam lalu

Wang Nan memeluk satu dari empat petugas yang menyelamatkannya lima tahun lalu di Pha Taem National Park Thailand (Dok. Pha Taem National Park Office)
Turis Cina Kembali ke Thailand untuk Berterima Kasih setelah Diselamatkan Lima Tahun Lalu

Turis Cina itu sedang hamil saat didorong suaminya ke tebing di sebuah taman nasional Thailand lima tahun lalu.


Tips Raih Nilai TOEFL 500 Agar Lulus Rekrutmen Kerja

2 hari lalu

Siswa mengikuti kelas International English Language Testing System (IELTS) yang diadakan oleh Western Overseas, sebuah lembaga yang menyediakan pelatihan untuk tes kecakapan bahasa Inggris dan konsultasi visa, di Ambala, India, 4 Agustus 2022. (File foto: Reuters)
Tips Raih Nilai TOEFL 500 Agar Lulus Rekrutmen Kerja

Skor TOEFL yang tinggi menjadi syarat dalam rekrutmen sejumlah perusahaan. Bagaimana tips untuk mencapainya?


5 Keunikan Kawah Ijen yang Membuat Turis Asing Penasaran

2 hari lalu

Pengunjung melihat kawah dari kaldera Gunung Ijen di Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu, 4 Juni 2023. TWA Ijen yang telah ditetapkan sebagai anggota UNESCO Global Geopark (UGG) itu ramai dikunjungi wisatawan domestik dan mancanegara saat liburan. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
5 Keunikan Kawah Ijen yang Membuat Turis Asing Penasaran

Tak hanya punya api biru, kawah Ijen punya berbagai keunikan yang membuat turis asing penasaran untuk datang.


5 Rekomendasi Aplikasi Belajar Bahasa Inggris Gratis

4 hari lalu

Kini tersedia berbagai pilihan aplikasi belajar bahasa Inggris gratis untuk meningkatkan kemampuan berbahasa asing. Berikut rekomendasinya. Foto: Canva
5 Rekomendasi Aplikasi Belajar Bahasa Inggris Gratis

Kini tersedia berbagai pilihan aplikasi belajar bahasa Inggris gratis untuk meningkatkan kemampuan berbahasa asing. Berikut rekomendasinya.


Curi Barang Mewah di Bandara Changi Singapura, Seorang Turis Ditahan Dua Bulan Kemudian

9 hari lalu

Jewel di Bandara Changi, Singapura. (foto: Jiachen Lin)
Curi Barang Mewah di Bandara Changi Singapura, Seorang Turis Ditahan Dua Bulan Kemudian

Turis wanita ini mencuri ikat pinggang dan produk kosmetik yang nilainya belasan juta di Bandara Changi Singapura.


Turis Thailand Dikritik karena Tulis Nama dan Ungkapan Cinta di Jembatan Jepang

11 hari lalu

Jalan Nakamise menuju kuil Senso-ji di distrik Asakusa, tempat wisata populer, di tengah pandemi penyakit virus corona (COVID-19), di Tokyo, Jepang, 24 Desember 2021. REUTERS/Issei Kato
Turis Thailand Dikritik karena Tulis Nama dan Ungkapan Cinta di Jembatan Jepang

Perilaku pasangan tersebut yang merusak properti publik di Jepang dianggap mencemarkan nama baik Thailand.


4 Destinasi Wisata di Kepulauan Canary Spanyol Diserbu Turis, Warga Malah Aksi Mogok Makan

12 hari lalu

Kepulauan Canary, Spanyol (Pixabay)
4 Destinasi Wisata di Kepulauan Canary Spanyol Diserbu Turis, Warga Malah Aksi Mogok Makan

Destinasi Wisata di Kepulauan Canary terus diserbu turis, membuat warga lakukan aksi mogok makan. Berikut 4 tujuan wisata unggulan di sana.


Balon Udara Jatuh di Magelang, Rusak Lima Rumah dan Satu Mobil

13 hari lalu

Sebuah mobil rusak ringan akibat balon udara jatuh di Mungkid, Kabupaten Magelang. ANTARA/Heru Suyitno
Balon Udara Jatuh di Magelang, Rusak Lima Rumah dan Satu Mobil

Sebuah balon udara jatuh di Perumahan Pesona Kota Mungkid, Kabupaten Magelang. Kejadian ini merusak lima rumah warga dan satu unit mobil.


Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta Bermitra dengan IPDN Beri Pelatihan Bahasa Inggris

24 hari lalu

Para Praja Institut Pemerintah Dalam Negeri (IPDN) Kemendagri, seusai melakukan kunjungan ke gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Selasa, 21 Februari 2023. Dalam kunjungan ini para praja IPDN untuk mendapatkan bimbingan penyuluhan dan sosialisasi Anti Korupsi dan dharapkan nanti seluruh civitas akademika dan khususnya praja IPDN akan menjadi influencer anti korupsi di daerah-daerah tempat mereka mengabdi. TEMPO/Imam Sukamto
Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta Bermitra dengan IPDN Beri Pelatihan Bahasa Inggris

Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta bermitra dengan IPDN memberikan pelatihan Bahasa Inggris kepada mahasiswa dan dosen IPDN


Demi Konten, Turis di Cina Mempertaruhkan Nyawanya Bergelantungan di Tebing

28 hari lalu

Paiya Mountain, Cina (dpxq.gov.cn)
Demi Konten, Turis di Cina Mempertaruhkan Nyawanya Bergelantungan di Tebing

Warganet menyayangkan sikap turis di Cina tersebut karena tidak hanya membahayakan diri sendiri tetapi juga pihak lain.