Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bandara Kulon Progo Beroperasi April 2019, Khusus Internasional

image-gnews
Wisatawan mengamati ombak tinggi di kawasan wisata Pantai Glagah, Temon, Kulonprogo, Yogyakarta, Jumat, 20 Juli 2018. Pada 25 dan 26 Juli, tinggi gelombang diperkirakan mencapai 5-6 meter. ANTARA/Andreas Fitri Atmoko
Wisatawan mengamati ombak tinggi di kawasan wisata Pantai Glagah, Temon, Kulonprogo, Yogyakarta, Jumat, 20 Juli 2018. Pada 25 dan 26 Juli, tinggi gelombang diperkirakan mencapai 5-6 meter. ANTARA/Andreas Fitri Atmoko
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Bandara baru Yogya yang tengah dibangun di Kabupaten Kulon Progo, New Yogyakarta International Airport ditarget bisa beroperasi April 2019. Bandara Kulon Progo ini akan menjadi penunjang utama wisata Candi Borobudur. Seperti diketahui Borobudur ditetapkan menjadi 10 destinasi wisata Bali baru.

"Saat ini turis manca yang ke Yogya masih kalah dengan Bali, namun kalau bandara Yogya baru ini beroperasi dan menjadi bandara internasional serta ada jalan langsung ke Borobudur pasti minat turis manca ke Yogya meningkat tajam," kata Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi di sela-sela peninjauan proses pembangunan bandara baru Yogyakarta, Jumat (14/12).

Budi pun mengatakan ia telah mendorong Angkasa Pura I, Direktorat Jenderal (Dirjen) Perhubungan Udara dan Dirjen Perkeretaapian melakukan percepatan-percepatan penyelesaian bandara baru itu. Selain untuk menunjang masuknya jumlah turis ke DIY, bandara baru Yogya yang berada di antara Yogya dan Jawa Tengah juga diprediksi mendongkrak jumlah masyarakat yang hendak umroh melalui Yogya.

"Kami mengupayakan April 2019 beroperasi sehingga nanti yang akan umroh dari bandara baru ini melonjak," ujar Budi. Dengan kapasitas dan jalur pacu yang lebih panjang dibanding dengan Bandara Adisutjipto, bandara baru Yogya memang diprediksi mendulang peminat umroh lebih tinggi. 

Beberapa penerbangan internasional yang berpotensi untuk melakukan penerbangan langsung di antaranya adalah Saudi Airways, Emirates ataupun penerbangan dari Jepang, Chna dan Korea Selatan.

Direktur PT Angkasa Pura I, Faik Fahmi mengungkapkan, sampai saat ini progres pembangunan baru 19 persen. Namun pada April 2019, sisi bangunan airside seperti lajur pacu ataupun apron sudah selesai 100 persen. Untuk terminal memang baru diselesaikan sekitar 8.000 meter persegi dan memiliki daya tampung 2-2,5 juta orang.

Baca Juga: 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Desa Samigaluh Kulon Progo Siap Menjadi Sentra Durian

Wisata Kebun Teh Kulon Progo Siap Kuliner Berbasis Teh

"April 2019 nanti bandara baru ini memang baru akan digunakan untuk penerbangan internasional dulu setelah itu bertahap melayani domestik. Targetnya akhir 2019 selesai semua," ujarnya.

PT AP I sengaja memprioritaskan untuk penerbangan internasional terlebih dahulu sebab bandara baru Ini harus dimanfaatkan secara maksimal. Di bandara baru ini terdapat potensi yang luar biasa karena panjang lajur pacu mencapai  3.250 meter.

Selama ini turis kesulitan untuk masuk ke DIY karena bandara yang terbatas sehingga hanya bisa menggunakan pesawat kecil. Diharapkan dengan operasional bandara baru ini, maka banyak penerbangan internasional dengan menggunakan pesawat besar bisa masuk ke sini, sehingga turis yang masuk ke DIY lebih banyak. Apalagi Kulon Progo juga memiliki berbagai objek wisata yang menarik untuk dikunjungi. 

PRIBADI WICAKSONO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bandara Internasional Dipangkas, INACA: Semua Bandara Dapat Hidup, Terjadi Pemerataan Pembangunan

1 jam lalu

Suasana arus mudik di Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Sabtu 6 April 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Bandara Internasional Dipangkas, INACA: Semua Bandara Dapat Hidup, Terjadi Pemerataan Pembangunan

Ketua Umum INACA Denon Prawiraatmadja angkat bicara soal pengurangan jumlah bandara internasional di Indonesia.


Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional, Apa Bedanya dengan Bandara Domestik?

3 jam lalu

Wisatawan mancanegara menjalani pemeriksaan keimigrasian di autogate yang dioperasikan di Terminal Kedatangan Internasional Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali, Rabu, 6 Maret 2024. Sebanyak 30 unit autogate pemeriksaan imigrasi yang mengintegrasikan teknologi Face Recognition serta Border Control Management (BCM) itu diresmikan di Bandara Bali untuk mempermudah dan mempercepat proses pemeriksaan keimigrasian. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional, Apa Bedanya dengan Bandara Domestik?

Keberadaan bandara internasional terkadang menjadi kebanggaan tersendiri bagi suatu wilayah.


Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional , InJourney Airports: Sejalan dengan Transformasi

10 jam lalu

Sejumlah penari Sanggar Sabdo Dadi menampilkan Tari Rara Ngigel dalam Gebyar Bregas Budaya di Bandara Internasional Yogyakarta (YIA), Kulon Progo, DI Yogyakarta, Ahad, 28 Mei 2023. Ajang budaya yang digelar setiap akhir bulan tersebut untuk menghibur penumpang pesawat di bandara setempat dan sekaligus sebagai upaya pelestarian kebudayaan tradisional. ANTARA/Aditya Pradana Putra
Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional , InJourney Airports: Sejalan dengan Transformasi

InJourney menilai penyesuaian bandara internasional ini berpengaruh positif terhadap konektivitas udara dan pariwisata Tanah Air.


Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

11 jam lalu

Puluhan penumpang masih menunggu kepastian keberangkatan pesawat mereka saat terjadi penutupan sementara Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat, Jumat, 5 Januari 2023. Penutupan tersebut akibat sebaran abu vulkanik Gunung Marapi. TEMPO/Fachri Hamzah
Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

Maskapai Garuda Indonesia belum ada rencana menambah perjalanan internasional dari bandara yang lain.


Kemenhub Pastikan Bandara Domestik Tetap Bisa Melayani Penerbangan Luar Negeri, Asal...

12 jam lalu

Para pemudik menggunakan terminal baru Bandara Ahmad Yani, Semarang, Jawa Tengah yang baru saja diresmikan Presiden Joko Widodo, Selasa, 12 Juni 2018. Tempo/Fajar Pebrianto
Kemenhub Pastikan Bandara Domestik Tetap Bisa Melayani Penerbangan Luar Negeri, Asal...

Bandara yang statusnya diubah dari internasional menjadi domestik masih dimungkinkan untuk kembali berubah.


Kemenhub Jelaskan Alasan Pangkas Bandara Internasional Jadi 17

15 jam lalu

Suasana di ruang check in Bandara Internasional Hang Nadim Batam. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Kemenhub Jelaskan Alasan Pangkas Bandara Internasional Jadi 17

Kemenhub memangkas sejumlah bandara internasional yang dinilai belum memanfaatkan perjalanan internasional.


Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

2 hari lalu

Bandara Komodo, Labuan Bajo, NTT, Senin, 8 Mei 2023, jelang KTT ASEAN. TEMPO/Daniel A. Fajri
Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

Kemenhub akan terus mengevaluasi penataan bandara secara umum, termasuk bandara internasional.


Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

3 hari lalu

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Senin, 8 April 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

Menhub Budi Karya membahas rencana pengembangan jaringan transportasi di Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara dengan Jepang.


Pelita Air Resmi Buka Penerbangan Langsung Kendari-Jakarta

3 hari lalu

Petugas memeriksa kesiapan pesawat Airbus A320-200 maskapai Pelita Air sebelum melakukan penerbangan perdana di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Kamis 28 April 2022. PT Pertamina (Persero) melalui anak usahanya PT Pelita Air Service (PAS) membuka penerbangan perdana dengan pesawat Airbus A320-200 rute reguler dari Bandara Soekarno-Hatta ke Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali dan sebaliknya guna mewujudkan komitmen mendukung pengembangan industri transportasi udara dan memperkuat konektivitas di tanah air dengan melayani penerbangan komersial berjadwal (regular flight). ANTARA FOTO/Fauzan
Pelita Air Resmi Buka Penerbangan Langsung Kendari-Jakarta

Maskapai Pelita Air secara resmi membuka rute penerbangan baru Bandara Haluoleo Kendari-Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng, Banten.


Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

3 hari lalu

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo. Foto : Dok/Andri
Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.