Kemudian di pesisir Pantai Mentok Kabupaten Bangka Barat sekitar 1,76 meter, di Tanjungpandan Kabupaten Belitung 1,70 meter, dan di Belinyu Kabupaten Bangka sekitar 1,63 meter.
"Pasang air laut setinggi itu dapat membahayakan keselamatan. Warga atau wisatawan diimbau tidak beraktivitas di pesisir pantai yang terhubung langsung dengan laut lepas," kata dia.Petugas memantau ombak di Pantai Drini, Tepus, Gunungkidul, DI Yogyakarta, Selasa, 24 Juli 2018. Gelombang tinggi yang menghantam pantai selatan Yogyakarta mengakibatkan penurunan jumlah wisatawan. ANTARA
Sedangkan BMKG Kota Pangkalpinang memprakirakan ketinggian gelombang di perairan dan jalur-jalur penyeberangan hanya berkisar antara 0,25 sampai 0,75 meter dan relatif normal.
Ketinggian gelombang di jalur penyeberangan Selat Bangka, Selat Gelasa, dan Utara Bangka diprakirakan hanya antara 0,25 sampai 0,75 meter, sedangkan di Selatan Bangka dan Selat Karimata sekitar antara 0,5 sampai 1,0 meter.
"Namun demikian, kami tetap mengimbau para pengguna jasa angkutan laut serta nelayan tradisional agar waspada selama berada di perairan karena ketinggian gelombang maksimum dapat mencapai dua kali ketinggian gelombang signifikan," ujar Slamet Supriyadi.
BMKG juga mengimbau agar masyarakat mewaspadai potensi awan petir (awan Cumulonimbus) yang dapat menyebabkan tinggi gelombang bertambah.
BMKG juga menyampaikan peringatan dini terjadinya cuaca buruk angin kencang dan gelombang tinggi di sejumlah wilayah di Provinsi Lampung, Rabu hingga Kamis, 6/9, pagi.
Menurut BMKG, seperti disampaikan dalam rilis Tim Forecaster on Duty Stasiun Meteorologi Radin Inten II Lampung, di Branti, Rabu, 5/9, kewaspadaan potensi angin kencang itu diperkirakan terjadi di wilayah Kabupaten Pesisir Barat, Tanggamus, Pesawaran, Kota Bandarlampung, dan Kabupaten Lampung Selatan serta waspada gelombang setinggi 2,5-4,0 meter di wilayah perairan barat Lampung dan Selat Sunda bagian selatan.
BMKG menyatakan apabila terjadi perubahan cuaca yang signifikan akan diperbaharui dan diinformasikan melalui Whatsapp Group (0816-404-333) dan media sosial Facebook (Infocuaca BMKG Lampung) atau bisa diakses langsung via website http://www.stametlampung.com.
ANTARA