TEMPO.CO, Jakarta - Suvenir boneka maskot Asian Games dengan karakter Atung, Kaka, dan Bhin Bhin telah ludes diburu pembeli di sejumlah gerai official merchandise di Jakarta. Baik yang berukuran kecil, sedang, maupun besar, barangnya sudah tak tampak lagi di rak-rak gerai penjualan aksesori resmi yang tersebar di beberapa pusat perbelanjaan modern di Ibu Kota.
“Kosong semua untuk boneka atau gantungan kunci,” kata sales gerai suvenir Asian Games Lippo Mall Puri, Nurus Silviani, saat ditemui di mal tersebut di Kembangan, Jakarta Barat, pada Jumat, 31 Agustus.
Nurus mengatakan, bukan hanya kehabisan stok boneka, suvenir berupa kaus dan aksesori lain yang bergambar maskot-maskot Asian Games turut ludes. Saat Tempo berkunjung ke gerai penjualan aksesori Asian Games di lantai LG pusat perbelanjaan tersebut, sejumlah sisi rak memang tampak melompong.
Boneka dan kaus merupakan dua jenis suvenir yang paling banyak diburu. Tak sedikit, kata dia, pembeli yang datang lantas kecewa lantaran tak menemukan barang yang dicari. Meski begitu, pengunjung masih bisa berbelanja suvenir lain yang bersisa. Di antaranya tas kanvas, bantal leher, dan alat-alat tulis.
Selain di Lippo Mall Puri, kondisi yang sama terjadi di Mal Central Park, Jakarta Barat. Salah satu salesnya, Zalfa, mengatakan boneka maskot telah kosong sejak beberapa hari yang lalu. Bahkan, bukan cuma boneka, suvenir lain ikut ludes diburu pembeli. Jaket dan kaus pun ikut tak bersisa.
“Lihat, ini rak sudah hampir kosong semua,”ujarnya. Meski demikian, pengunjung masih bisa berbelanja barang-barang yang tersisa, seperti topi rajut, bantal kursi, tas, dan dompet.
Tak berlainan dengan kondisi di Lippo Mall Puri dan Central Park, gerai di FX Senayan dan Sarinah pun mengalami kondisi serupa. Dwi, customer service Sarinah, mengatakan banyak pembeli memburu boneka, namun terpaksa balik dengan tangan kosong.
Sedangkan di FX Senayan, Jakarta Pusat, boneka malah telah ludes tak lama pasca-pembukaan Asian Games. Sales gerai tersebut, Nisa, berujar barang-barang yang dipajang di tokonya tinggal kaus, kacamata, dan larutan.
Meski demikian, sejumlah gerai penjaja suvenir khusus Asian Games ini masih akan dibuka sampai akhir September, bahkan Oktober nanti. Adapun stok barang-barang yang kosong belum diketahui kapan akan dipasok kembali.