Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mau Sarapan Pedas? Cobalah Bubur Bali

Reporter

image-gnews
Bubur Bali lengkap dengan sayuran dan telur pindang dijajakan pedagang di Pasar Ubud. (Tempo/Bintari Rahmanita)
Bubur Bali lengkap dengan sayuran dan telur pindang dijajakan pedagang di Pasar Ubud. (Tempo/Bintari Rahmanita)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pagi ini tengah berada di seputar Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali?  Sempatkan untuk mampir ke Pasar Ubud, lantas cari lah para penjaja makanan di bagian luar.

Kebanyakan kaum ibu yang duduk berkelompok. Nah, ikut lah jongkok dan pagi ini coba lah sarapan dengan  bubuh atau bubur Bali.

Jangan bayangkan bubur ayam seperti di kota-kota lain. Bubur dari beras dengan taburan suwiran ayam , cakwe, bawang daun,  dan lain-lain. Di Bali, bubur tampil agak berbeda. 

Pertama-tama sang penjual membuat pincuk dari kertas nasi kemudian menaruh bubur di atasnya. Ia ratakan bubur untuk menambahkan lauk di atasnya, dan yang ia comot ternyata urap yang terdiri dari tauge, daun singkong, dan rumput laut. Sebuah paduan yang unik. Baru ia menambahkan telur pindang. Setelah itu ditaburinya serundeng dan bawang goreng. Tak lupa juga diguyur sedikit kuah dan dibubuhi sambal yang cukup pedas. 

Baca Juga: 

3 Tempat di Ubud yang Cocok Dikunjungi Saat Musim Hujan 

Hiking Menyusuri Bukit Campuhan Ubud yang Viral di Instagram

Bedanya Menyeruput Kopi di Kafe Ubud yang Artsy

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Jadi lah rasa bubur yang unik dengan rasa pedasnya menonjol. Per porsi hanya dibanderol Rp 5.000. Biasanya, pedagang tak hanya berjualan bubur Bali.  Seperti pedagang yang saya temui di Pasar Ubud, Gusti Biang Ayu dari Taman Unud. Di samping  wadah tempat bubur Bali, berjajaran berbagai jajanan.

Ibu berusia 40 tahunan ini mengaku sudah berjualan bubur Bali sejak kelas 6 SD. Saat itu yang membuat olahannya adalah ibunya sendiri. “Sekarang saya sendiri yang bikin,” ujarnya. Setiap pagi, ia berjualan hingga pukul 10.00.

Menu sarapan bubur Bali, lengkap dengan telur dan urab plus guyuran kuah ayam.

Pasar Ubud, bukan satu-satunya tempat untuk mencicipi bubur Bali di Gianyar. Ingin duduk dengan nyaman bisa menuju ke Jalan Raya Pujung Kaja, Sebatu. Di sana  ada restoran Bubuh Bali Pak Item. Dengan lingkungan persawahan,  wisatawan bisa bersantap lebih santai. Menu utamanya memang bubur Bali selain juga aneka jajanan lokal. Hanya restoran ini buka antara pukul 13.00-19.00. 

Selain itu ada juga di Desa Beng, tepatnya di Jalan Bukit Buluh, Gianyar. Bubur plus urab dan telor dipatok dibanderol  yakni Rp 7.000. Tentunya juga diguyur kuah ayam. Restoran yang baru dibuka Juni lalu ini, beroperasi dari pukul 09.00 hingga malam hari. Selain bubur ada berbagai hidangan khas Bali, seperti rujak dan tipat cantok. Di sini pun, tamu makan sembari melihat kehijauan di sekelilingnya. 

RITA NARISWARI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Respon WWF ke-10 di Bali, Walhi Ingatkan Potensi Rusaknya Subak oleh Proyek Infrakstruktur

2 jam lalu

Anggota Polisi Satwa Ditsamapta Polda Bali patroli berkuda di kawasan ITDC, Nusa Dua, Badung, Bali, Jumat 17 Mei 2024. Aparat keamanan mulai memperketat pengamanan terutama di sekitar kawasan pelaksanaan World Water Forum (WWF) ke-10 dan pintu-pintu masuk menuju Bali guna menjaga keamanan pelaksanaan pertemuan internasional yang berlangsung pada 18-25 Mei 2024 tersebut. ANTARA FOTO/Wahdi Septiawan
Respon WWF ke-10 di Bali, Walhi Ingatkan Potensi Rusaknya Subak oleh Proyek Infrakstruktur

Walhi Bali menilai banyak pembangunan infrastruktur yang mendegradasi bahkan menghilangan subak atau sistem irigasi tradisional air khas Bali


Kejati Bali Limpahkan Berkas Bendesa Adat Bali ke Pengadilan, Tersangka Ditahan di Rutan Kerobokan

8 jam lalu

Kejati Bali tangkap tangan Bendesa Adat karena melakukan pemerasan, Kamis 2 Mei 2024. FOTO: dokumen  Puspenkum Kejati Bali.
Kejati Bali Limpahkan Berkas Bendesa Adat Bali ke Pengadilan, Tersangka Ditahan di Rutan Kerobokan

Kejati belum menemukan adanya korban lain dalam kasus pemerasan oleh bendesa adat Berawa itu.


Amankan World Water Forum Di Bali, Ditpolairud Polda Bali Kerahkan 2 Kapal dan 3 Helikopter

10 jam lalu

Direktur Polairud Polda Bali Kombes Ponadi menyiapsiagakan dua kapal dan tiga helikopter untuk amankan KTT World Water Forum ke-10 di Bali. Foto: Humas Polri
Amankan World Water Forum Di Bali, Ditpolairud Polda Bali Kerahkan 2 Kapal dan 3 Helikopter

Ditpolairud Polda Bali kini melakukan pengamanan KTT World Water Forum ke-10 di Bali, kerahkan 2 kapal dan 3 helikopter.


Pembukaan World Water Forum Ke-10 Digelar di KEK Kura-kura Bali

12 jam lalu

Petugas berjalan di area penyelenggaraan kegiatan Balinese Water Purification Ceremony di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kura Kura Bali, Denpasar, Bali, Jumat (17/5/2024). Kegiatan yang menjadi rangkaian World Water Forum ke-10 itu akan diselenggarakan pada Sabtu (18/5/2024). ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/nym.
Pembukaan World Water Forum Ke-10 Digelar di KEK Kura-kura Bali

Pemerintah Bali bersama Panitia World Water Forum ke-10 dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat menjalankan upacara Segara Kerthi.


Luhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun

21 jam lalu

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan (tengah) disaksikan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kanan) dan President of the World Water Council, Loic Fauchon (kiri) menandatangani prasasti dalam acara Balinese Water Purification Ceremony rangkaian World Water Forum ke-10 2024 di Kura-Kura Bali, Denpasar, Bali, Sabtu 18 Mei 2024. ANTARA FOTO/Media Center World Water Forum/Aprillio Akbar
Luhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun

Luhut mengungkap itu lewat pernyataannya bahwa World Water Forum di Bali harus menghasilkan, apa yang disebutnya, concrete deliverables.


Berkas Kasus Bendesa Adat Bali Diduga Peras Pengusaha Rp10 Miliar Dilimpahkan ke Pengadilan

22 jam lalu

Penyidik Kejaksaan Tinggi Bali menangkap Bendesa Adat Berawa, Bali, Ketut Riana, dalam operasi tangkap tangan (OTT) kasus pemerasan terhadap investor, di Resto Cassa Eatry, Jalan Raya Puputan, Nomor 178, Renon, Denpasar Timur, Kamis, 2 Mei 2024. Dok. Kejati Bali
Berkas Kasus Bendesa Adat Bali Diduga Peras Pengusaha Rp10 Miliar Dilimpahkan ke Pengadilan

Bendesa Adat Berawa Ketut Riana diduga memeras pengusaha yang membutuhkan rekomendasi perizinan investasi


Upacara Melukat Awali Rangkaian World Water Forum ke-10 Bali

1 hari lalu

Tarian-tarian yang ditampilkan dalam Upacara Melukat pada Balinese Water Purification Ceremony mengawali rangkaian World Water Forum ke-10, pada Sabtu, 18 Mei 2024. Tempo/Irsyan
Upacara Melukat Awali Rangkaian World Water Forum ke-10 Bali

World Water Forum ke-10 Bali pada 18-25 Mei 2024 berfokus pada empat hal.


Elon Musk Disebut-sebut Akan ke Denpasar Bali untuk Resmikan Starlink

1 hari lalu

CEO SpaceX dan Tesla, dan Pemilik Twitter, Elon Musk. REUTERS/Gonzalo Fuentes
Elon Musk Disebut-sebut Akan ke Denpasar Bali untuk Resmikan Starlink

Ini akan menjadi kunjungan langsung pertama Elon Musk ke Indonesia.


Luhut Puas Tactical Floor Game Pengamanan Tamu VVIP WWF ke-10 Bali

1 hari lalu

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan ketika ditemui di Bandara VVIP IKN pada Selasa, 7 Mei 2024. Luhut datang ke IKN hari ini untuk membahas penyelesaian permasalahan lahan di IKN yang belum clear bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono. TEMPO/Riri Rahayu
Luhut Puas Tactical Floor Game Pengamanan Tamu VVIP WWF ke-10 Bali

Luhut berharap pelaksanaan WWF dengan jumlah peserta yang tercatat lebih 30.000 dari 148 negara itu dapat berjalan dengan baik.


Menengok Infrastruktur Pendukung World Water Forum: Keamanan Perjalanan hingga Kenyamanan Hotel

2 hari lalu

Wisatawan asing melintas di samping baliho World Water Forum ke-10 di kawasan Nusa Dua, Bali, Jumat 17 Mei 2024. Pemerintah memasang penjor, baliho dan spanduk di sejumlah jalan protokol di Bali untuk memeriahkan World Water Forum ke-10 yang akan berlangsung pada 18-25 Mei 2024. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Menengok Infrastruktur Pendukung World Water Forum: Keamanan Perjalanan hingga Kenyamanan Hotel

World Water Forum akan segera digelar di Bali. Bagaimana infrastruktur pendukung kegiatan tersebut?