Pelancong Lebih Memilih Liburan ke Tempat-tempat Tidak Populer pada 2025

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Kamis, 17 Oktober 2024 18:13 WIB

Turis menyaksikan hiu blacktip reef yang baru lahir di pantai Teluk Maya di Taman Nasional Pulau Phi Phi, di Pulau Phi Phi Leh, provinsi Krabi, Thailand, 25 Februari 2023. Teluk Maya Thailand, dikunjungi sekitar 4.000 wisatawan yang diapit oleh tebing yang menjulang tinggi untuk melihat hiu dan keindahan ulau Phi Phi Leh. REUTERS/Jorge Silva

TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan perjalanan Amerika Expedia Group mengungkap tren perjalanan 2025 yang disukai banyak pelancong. Di antara tren yang menonjol adalah liburan atau traveling ke destinasi yang tidak populer.

Destinasi yang tidak populer itu biasanya dekat dengan tempat-tempat populer sehingga cocok untuk perjalanan sehari atau untuk istirahat sejenak. Destinasi ini, yang disebut dengan detour destination, dipilih karena tempat-tempat populer di dunia sudah terlau padat oleh wisatawan, bahkan banyak yang mengalami overtourism, sehingga tidak lagi nyaman untuk liburan yang tenang.

Detour destination biasanya tidak terlalu ramai dan tidak terlalu terkenal tetapi sama-sama indah dan menyenangkan. Dalam survei Expedia, 63 persen konsumen mengatakan bahwa mereka cenderung mengunjungi Destinasi Detour pada perjalanan mereka berikutnya.

Berikut 10 destinasi detour pilihan pengguna Expedia.
1. Reims, Prancis (detour dari Paris)

2. Brescia, Italia (detour dari Milan)

Advertising
Advertising

3. Cozumel, Meksiko (detour dari Cancun)

4. Santa Barbara, California, AS (detour dari Los Angeles)

5. Waikato, Selandia Baru (detour dari Auckland)

6. Girona, Spanyol (detour dari Barcelona)

7. Fukuoka, Jepang (detour dari Tokyo)

8. Abu Dhabi, UEA (detour dari Dubai)

9. Krabi, Thailand (detour dari Phuket)

10. Canmore, Alberta, Kanada (detour dari Calgary)

Reims di Prancis memiliki arsitektur yang indah serta banyak rumah sampanye, sementara Brescia di Italia menawarkan museum, danau, dan sejarah yang unik.

Liburan bebas stres

Selain detour destinations, Gen Z lebih mencari penawaran bagus dan liburan bebas stres. Ini berarti mereka lebih memilih liburan lengkap sehingga bisa lebih santai, karena penawarannya sering kali mencakup transportasi dari hotel ke bandara serta semua makanan dan minuman.

Media sosial juga memiliki banyak pengaruh terhadap pilihan pelancong. Banyak orang membeli produk melalui tautan influencer. Setengah dari konsumen mengatakan bahwa mereka ingin memesan perjalanan yang mereka lihat di feed media sosial.

Saat memesan hotel, wisatawan sering kali tidak hanya membuat reservasi kamar, mereka juga membuat reservasi makan malam, menurut Expedia. Hotel-hotel di seluruh dunia membuka restoran yang terhubung dengan mereka yang menampilkan koki berbintang Michelin untuk menarik pengunjung.

Berita terkait

Besok, PT KAI Daop 7 Madiun Operasionalkan KA Brantas Generasi Baru

1 hari lalu

Besok, PT KAI Daop 7 Madiun Operasionalkan KA Brantas Generasi Baru

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Daerah Operasi 7 Madiun, mulai menjalankan dua rangkaian KA Brantas generasi baru besok.

Baca Selengkapnya

7 Tips Terhindar dari Penyakit Pencernaan saat Liburan di Kapal Pesiar

2 hari lalu

7 Tips Terhindar dari Penyakit Pencernaan saat Liburan di Kapal Pesiar

Liburan di kapal pesiar berisiko terjangkt penyakit gastrointestinal, pakar kesehatan membagikan tips pencegahannya

Baca Selengkapnya

Cara Hemat Liburan di Dubai, dari Tempat Wisata Gratis hingga Naik Metro

2 hari lalu

Cara Hemat Liburan di Dubai, dari Tempat Wisata Gratis hingga Naik Metro

Meski dipenuhi dengan hotel bintang lima dan restoran bintang Michelin, liburan di Dubai juga bisa hemat dengan cara ini.

Baca Selengkapnya

Alasan Mengapa Orang yang Suka Traveling Lebih Awet Muda

2 hari lalu

Alasan Mengapa Orang yang Suka Traveling Lebih Awet Muda

Traveling secara alami memadukan banyak elemen penting tersebut mulai dari aktivitas fisik hingga keterlibatan kognitif

Baca Selengkapnya

Trafik Penumpang Tinggi, Indonesia AirAsia Kebut Siapkan 2 Rute Internasional Baru di Akhir Tahun 2024

3 hari lalu

Trafik Penumpang Tinggi, Indonesia AirAsia Kebut Siapkan 2 Rute Internasional Baru di Akhir Tahun 2024

Maskapai penerbangan Indonesia AirAsia menargetkan 2 hingga 3 rute internasional baru bisa diluncurkan hingga akhir tahun ini, setelah rute Jakarta-Hong Kong dan Bali-Hong Kong mendapatkan respon positif

Baca Selengkapnya

Pengguna KRL Tanah Abang-Rangkasbitung Meningkat, KAI Kembangkan Stasiun Tigaraksa dan Bangun Stasiun Baru Jatake

4 hari lalu

Pengguna KRL Tanah Abang-Rangkasbitung Meningkat, KAI Kembangkan Stasiun Tigaraksa dan Bangun Stasiun Baru Jatake

KAI saat ini tengah melakukan pengembangan pada Stasiun Tigaraksa dan pembangunan stasiun baru Jatake di Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang.

Baca Selengkapnya

Waktu Terbaik untuk Memesan Liburan Musim Dingin pada Akhir dan Awal Tahun

4 hari lalu

Waktu Terbaik untuk Memesan Liburan Musim Dingin pada Akhir dan Awal Tahun

Keluarga yang ingin mendapatkan liburan murah sebaiknya memesan dalam periode ini

Baca Selengkapnya

8 Etika yang Sering Diabaikan Wisatawan saat Traveling ke Luar Negeri

4 hari lalu

8 Etika yang Sering Diabaikan Wisatawan saat Traveling ke Luar Negeri

Pariwisata bertanggung jawab juga berarti mengikuti etika traveling yang terkadang tidak tertulis dalam aturan.

Baca Selengkapnya

15 Etika Traveling ke Jepang, mulai dari Restoran, Onsen, sampai Transportasi Umum

6 hari lalu

15 Etika Traveling ke Jepang, mulai dari Restoran, Onsen, sampai Transportasi Umum

Di Jepang, konsep hairyo yang berarti pertimbangan menjadi landasan interaksi publik. Itu mencerminkan budaya saling menghormati.

Baca Selengkapnya

13 Destinasi Tiruan untuk Menghindari Keramaiann

6 hari lalu

13 Destinasi Tiruan untuk Menghindari Keramaiann

Untuk menghindari keramaian bisa memilih destinasi tiruan yang tak kalah menariknya.

Baca Selengkapnya