Gunung di Cina Dipasangi Eskalator untuk Memudahkan Pengunjung, Warganet Protes

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Sabtu, 10 Agustus 2024 16:25 WIB

Gunung Tianyu di Cina (X/@hangzhoufeel)

TEMPO.CO, Jakarta - Gunung Tianyu di Kabupaten Chunan, Provinsi Zhejiang, Cina, yang banyak dikunjungi kini memiliki eskalator buat wisatawan yang malas atau tidak kuat mendaki. Eskalator ini akan mengantar pengunjung sampai ke tempat melihat pemandangan yang menakjubkan.

Pemasangan tangga otomatis tahun lalu ini untuk menawarkan jalan yang lebih mudah bagi pengunjung khususnya untuk orang tua dan anak-anak yang mungkin kesulitan mendaki dengan curam.

Sebelum adanya tangga pendakian, perjalanan biasanya memakan waktu sekitar 50 menit, tetapi sekarang telah dipersingkat menjadi perjalanan cepat 10 menit.

Eskalator jadi kontroversi

Eskalator ini menimbulkan perdebatan yang cukup panjang di dunia maya. Sebagian orang menyukai kemudahannya, sementara yang lain protes karena menghilangkan pengalaman pegunungan yang autentik dan keindahan alamnya.

Pendukung eskalator berpendapat bahwa inovasi ini telah membuat keindahan alam pegunungan dapat diakses dengan mudah sehingga orang-orang yang sebelumnya tidak dapat menikmatinya kini dapat melakukannya dengan mudah.

Advertising
Advertising

Di sisi lain, kritikus berpendapat bahwa eskalator merusak esensi pendakian gunung. Mereka percaya bahwa tantangan dan rasa pencapaian yang diperoleh dari pengerahan tenaga fisik saat mendaki adalah bagian penting dari pengalaman tersebut. Selain itu, muncul kekhawatiran bahwa kemudahan modern tersebut mengurangi daya tarik alami pegunungan, mengganti pesonanya dengan penampilan yang lebih artifisial.

Gunung Tianyu yang terletak di tepi selatan Danau Thousand Island hanya memiliki ketinggian lebih dari 350 meter. Namun, karena jalur pegunungan yang terjal menuju puncak gunung, para wisatawan harus berjalan kaki sejauh tiga kilometer untuk mencapai puncak, yang menimbulkan kesulitan besar bagi anak-anak dan orang tua.

Populer dalam beberapa tahun terakhir

Eskalator atau layanan kereta gantung yang menuju ke puncak tempat wisata terkenal telah menjadi populer dalam beberapa tahun terakhir, menawarkan kemudahan dan keamanan.

Sistem eskalator terpanjang di dunia adalah Central Hillside Escalator Link di Hong Kong. Sistem tertutup sepanjang 800 meter ini membawa penumpang antara distrik Mid-Levels dan Central Market yang dekat dengan tepi laut di Pulau Hong Kong.

Gunung Tianmen di Zhangjiajie, Tiongkok, yang menjadi inspirasi latar film Avatar, memiliki kereta gantung curam yang membawa wisatawan ke dan dari puncaknya.

Selain yang ada di Gunung Tianyu, eskalator gunung lainnya telah digunakan di Kawasan Pemandangan Shen Xian Ju di kota Taizhou, Provinsi Zhejiang, Cina, pada 2020.

TIMES OF INDIA | CHINA DAILY

Pilihan Editor: Terungakap, Air Terjun Tertinggi di Cina Ini Dapat Suplai Air Melalui Pipa

Berita terkait

Mengenal Rute Punggung Naga di Gunung Piramid Bondowoso, Jalur Ekstrem yang Pernah Makan Korban

49 menit lalu

Mengenal Rute Punggung Naga di Gunung Piramid Bondowoso, Jalur Ekstrem yang Pernah Makan Korban

Gunung Piramid Bondowoso dikenal sebagai gunung yang cukup sulit didaki.

Baca Selengkapnya

Mariah Carey Bawa Anak Liburan ke Tembok Besar Cina, Intip Sejarah Situs Warisan Dunia Ini

19 jam lalu

Mariah Carey Bawa Anak Liburan ke Tembok Besar Cina, Intip Sejarah Situs Warisan Dunia Ini

Dikenal sebagai salah satu keajaiban dunia, Tembok Besar Cina diakui sebagai Situs Warisan Dunia oleh UNESCO.

Baca Selengkapnya

Cina Salahkan Amerika Serikat atas Kegagalan Mencapai Gencatan Senjata di Gaza

1 hari lalu

Cina Salahkan Amerika Serikat atas Kegagalan Mencapai Gencatan Senjata di Gaza

Meski ada seruan internasional yang kuat untuk gencatan senjata dan penghentian pembunuhan, Israel belum menghentikan operasi militernya

Baca Selengkapnya

Asal Usul dan Makna Mooncake Festival, Merayakan Kebersamaan di Bawah Cahaya Purnama

1 hari lalu

Asal Usul dan Makna Mooncake Festival, Merayakan Kebersamaan di Bawah Cahaya Purnama

Mooncake Festival tahun ini dirayakan pda 17 September 2024

Baca Selengkapnya

KJRI Shanghai Pastikan WNI Selamat dari Topan Bebinca

2 hari lalu

KJRI Shanghai Pastikan WNI Selamat dari Topan Bebinca

WNI selamat dari amukan Topan Bebinca yang menyapu Shanghai. Ada 975 WNI yang menetap di Kota Shanghai, Provinsi Zhejiang, Jiangsu, dan Jiangxi

Baca Selengkapnya

Kapal Penjaga Pantai Cina Patroli dan Latihan Bersama Rusia

2 hari lalu

Kapal Penjaga Pantai Cina Patroli dan Latihan Bersama Rusia

Kapal Meishan dan Xiushan hendak melakukan patroli dan latihan bersama dengan mitra mereka, Rusia.

Baca Selengkapnya

Juara Tunggal Putri Hong Kong Open 2024, Profil Han Yue

2 hari lalu

Juara Tunggal Putri Hong Kong Open 2024, Profil Han Yue

Atlet bulu tangkis tunggal putri Indonesia Putri Kusuma Wardani gagal juara Hong Kong Open 2024 setelah dikalahkan pebulu tangkis Cina, Han Yue

Baca Selengkapnya

Shanghai Disapu Topan Bebinca

3 hari lalu

Shanghai Disapu Topan Bebinca

Topan Bebinca mendarat di Shanghai persisnya sekitar pukul 7.30 pagi pada 16 September 2024. Topan telah menyebabkan ratusan penerbangan dibatalkan

Baca Selengkapnya

Meizu Siap Rilis Ponsel Baru Lagi yang Disebutnya Flagship AI Phone

4 hari lalu

Meizu Siap Rilis Ponsel Baru Lagi yang Disebutnya Flagship AI Phone

Meizu belum lama memperkenalkan seri ponsel pertamanya untuk pasar global, di luar Cina.

Baca Selengkapnya

Cina Naikkan Usia Pensiun, Makin Banyak Gen-Z Terancam Menganggur

5 hari lalu

Cina Naikkan Usia Pensiun, Makin Banyak Gen-Z Terancam Menganggur

Cina menaikkan batas usia pensiun akibat harapan hidup yang kian panjang. Di sisi lain, tingkat pengangguran di kalangan anak muda tinggi.

Baca Selengkapnya