Stonehenge Inggris Terancam Kehilangan Status Warisan Budaya Dunia UNESCO, Kenapa?

Reporter

Editor

Mila Novita

Jumat, 15 Desember 2023 13:04 WIB

Sheep graze as the full moon, known as the "Super Pink Moon", sets behind Stonehenge stone circle near Amesbury, Britain, April 27, 2021. REUTERS/Toby Melville

TEMPO.CO, Jakarta - Stonehenge di Wiltshire, Inggris, didatangi jutaan turis setiap tahunnya. Monumen batu ini menarik perhatian karena keunikannya dan masuk daftar situs warisan budaya dunia UNESCO.

Namun, monumen batu dari masa prasejarah ini terancam keluar dari daftar warisan budaya dari lembaga Perserikatan Bangsa-Bangsa itu jika terowongan jalan di dekat proyek tersebut dilanjutkan. Jika itu terjadi, kota tersebut tidak lagi berada di samping Tembok Besar Tiongkok, Piramida, Taj Mahal, dan Acropolis dalam daftar.

Para pegiat yang menentang pembangunan terowongan tersebut mengatakan bahwa pemerintah tidak rasional terhadap ancaman UNESCO. Lembaga tersebut menambahkan Stonehenge ke dalam daftar warisan dunia dalam bahaya pada 2021.

Rencana pembangunan terowongan dua mil

Pengacara Save Stonehenge World Heritage Site (SSWHS) mengatakan hal ini akan menandai keputusan pemerintah akan berdampak langsung pada situs tersebut. SSWHS menantang dukungan Menteri Transportasi Mark Harper terhadap rencana pembangunan. Rencana tersebut mencakup perombakan A303 sepanjang delapan mil untuk mengubah bentangan jalan, yang hanya memiliki satu jalur di kedua arah, yang terkenal dengan kemacetan lalu lintasnya.

Usulan tersebut termasuk menggali terowongan sepanjang dua mil, yang akan menghilangkan A303 dari pandangan di sebelah Stonehenge.

Advertising
Advertising

Ia juga mengatakan bahwa perintah persetujuan pembangunan terowongan jalan yang sebelumnya dikeluarkan untuk proyek Jalan Raya Nasional dibatalkan oleh Pengadilan Tinggi pada Juli 2021, di tengah kekhawatiran tentang dampak lingkungan di lokasi tersebut.

Namun Departemen Transportasi (DfT) menyetujui terowongan dari Amesbury ke Berwick Down di Wiltshire untuk kedua kalinya pada 14 Juli tahun ini.

Pada sidang di London yang dimulai pada Selasa, pengacara para aktivis meminta izin untuk melakukan upaya lain untuk menghentikan rencana tersebut.

Pemerintah berpendapat bahwa skema tersebut dan manfaatnya lebih besar dibandingkan kerugiannya. Mereka juga menilai kerusakan tidak terlalu besar terhadap aset warisan budaya. National Highways mengatakan rencana pembuatan terowongan tersebut akan menghilangkan pemandangan dan suara lalu lintas yang melewati lokasi tersebut dan mempersingkat waktu perjalanan.

Dampak penghapusan Stonehenge oleh UNESCO

David Wolfe KC, dari SSWHS, mengatakan dalam argumen tertulis bahwa para pegiat telah menguraikan dampak dari penghapusan situs tersebut oleh UNESCO, yang penting untuk generasi sekarang dan mendatang.

Dia mengatakan bahwa situs ini penting bukan hanya untuk perekonomian, tetapi nilai penelitian, kepentingan budaya, nilai simbolik, dan reputasi Inggris yang menunjukkan kepada dunia bahwa mereka peduli terhadap situs warisan dunia dan menghormati kewajibannya dalam konvensi warisan dunia.

Wolfe mengatakan skema yang disetujui akan menghancurkan sekitar tujuh hektare situs warisan dunia. Perubahan tersebut bersifat permanen dan tidak dapat diubah.

James Strachan KC, dari DfT, mengatakan dalam argumen tertulis bahwa situs warisan dunia ini belum dihapus dari daftar. "Juga tidak dikatakan bahwa situs tersebut akan dihapus dari daftar jika... skema tersebut dilanjutkan," katanya.

Situs Stonehenge, bersama Avebury, dinyatakan oleh UNESCO sebagai situs warisan dunia dengan nilai universal yang luar biasa pada 1986. Tumpukan batuan ini dinilai berdasarkan ukuran megalit, kecanggihan denah konsentrisnya, serta kompleks situs dan monumen zaman neolitik dan perunggu.

Titik kemacetan

Rute A303 merupakan titik rawan kemacetan. Para pengemudi yang menuju ke dan dari barat daya selama periode puncak liburan sering kali terjebak dalam antrean panjang di satu jalur lalu lintas di dekat bebatuan.

Proyek jalan tersebut diklasifikasikan sebagai proyek jalan raya yang penting secara nasional, yang berarti diperlukan perintah persetujuan pembangunan agar proyek tersebut dapat berjalan.

Sidang di hadapan Hakim Holgate berakhir pada Kamis, keputusannya yang akan menentukan nasib Stonehenge diambil setelahnya.

DAILY MAIL | SKY NEWS

Pilihan Editor: Stonehenge Akhirnya Terlihat Lagi Setelah 60 Tahun Terendam

Berita terkait

Rishi Sunak Minta Universitas di Inggris Lindungi Mahasiswa Yahudi dari Pelecehan

45 menit lalu

Rishi Sunak Minta Universitas di Inggris Lindungi Mahasiswa Yahudi dari Pelecehan

Rishi Sunak menyerukan pada universitas di Inggris agar melindungi mahasiswa pemeluk yahudi dari pelecehan menyusul unjuk rasa pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Jurus Yogyakarta Jaga Kawasan Sumbu Filosofi dari Potensi Bencana

2 jam lalu

Jurus Yogyakarta Jaga Kawasan Sumbu Filosofi dari Potensi Bencana

Kawasan Sumbu Filosofi secara khusus memiliki kondisi geografis, geologis, hidrologi dan demografis yang memungkinkan terjadinya bencana

Baca Selengkapnya

Naskah Tuanku Imam Bonjol Ditetapkan Sebagai Memory Of The World, Sempat Hilang 23 Tahun

19 jam lalu

Naskah Tuanku Imam Bonjol Ditetapkan Sebagai Memory Of The World, Sempat Hilang 23 Tahun

Naskah Tuanku Imam Bonjol pernah tidak diketahui keberadaannya selama 23 tahun, ditemukan kembali pada 2014.

Baca Selengkapnya

10 Beasiswa Luar Negeri yang Buka Pendaftaran Mei 2024

1 hari lalu

10 Beasiswa Luar Negeri yang Buka Pendaftaran Mei 2024

Deretan beasiswa luar negeri S1, S2, dan S3 yang membuka pendaftaran pada Mei 2024

Baca Selengkapnya

Sumbu Filosofi Yogyakarta Diakui UNESCO, Makna Garis Imajiner Gunung Merapi ke Laut Selatan

1 hari lalu

Sumbu Filosofi Yogyakarta Diakui UNESCO, Makna Garis Imajiner Gunung Merapi ke Laut Selatan

UNESCO akui Sumbu Filosofi Yogyakarta, garis imajiner dari Gunung Merapi, Tugu, Keraton Yogyakarta, Panggung Krapyak, dan bermuara di Laut Selatan.

Baca Selengkapnya

Belgia akan Dukung Resolusi Pengakuan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

2 hari lalu

Belgia akan Dukung Resolusi Pengakuan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Menlu Belgia Hadja Lahbib mengatakan negaranya akan mendukung resolusi yang mengakui Palestina sebagai anggota penuh PBB

Baca Selengkapnya

Sadiq Khan, Muslim Pertama yang Terpilih Jadi Wali Kota London Tiga Periode

3 hari lalu

Sadiq Khan, Muslim Pertama yang Terpilih Jadi Wali Kota London Tiga Periode

Sadiq khan terpilih untuk ketiga kalinya sebagai wali kota London.

Baca Selengkapnya

Setelah Hagia Sophia, Erdogan Kembali Ubah Bekas Gereja Menjadi Masjid

3 hari lalu

Setelah Hagia Sophia, Erdogan Kembali Ubah Bekas Gereja Menjadi Masjid

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan pada Senin meresmikan masjid yang diubah dari gereja Ortodoks Yunani kuno di Istanbul

Baca Selengkapnya

Jelajah Lokasi Syuting Baby Reindeer dari Edinburgh hingga London

3 hari lalu

Jelajah Lokasi Syuting Baby Reindeer dari Edinburgh hingga London

Baby Reindeer tidak hanya menarik dari sisi cerita, lokasi syutingnya seolah mengajak penonton berkeliling Edinburgh hingga London

Baca Selengkapnya

RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

5 hari lalu

RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

Pemerintah Indonesia bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris Greg Hands MP untuk membahas sejumlah kerja sama di bidang ekonomi dan perdagangan.

Baca Selengkapnya