Yogyakarta Ingin Pikat Wisatawan Mancanegara Lewat Wisata Seni

Selasa, 7 September 2021 07:38 WIB

Galeri Pandeng di kampus ISI Yogyakarta yang kini menjadi bertaraf internasional ditargetkan bisa memikat wisatawan mancanegara pecinta seni. TEMPO/Pribadi Wicaksono

TEMPO.CO, Yogyakarta - Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) tak hanya kaya dengan destinasi alam dan buatan yang tersebar merata di lima kabupaten/kota. Sudut destinasi tersembunyi yang bisa menarik wisatawan juga tersebar di galeri-galeri seni dan ruang-ruang pertunjukan yang jumlahnya seabreg di Yogyakarta.

Harjanto Sumawan, perwakilan Fédération Internationale de l'Art Photographique (FIAP), sebuah organisasi internasional di bawah organisasi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang berfokus pada pengembangkan seni fotografi menuturkan galeri memiliki empat macam fungsi. Pertama, galeri berfungsi sebagai ruang edukasi, kedua sebagai ruang apresiasi dan ketiga sebagai ruang unjuk prestasi untuk menyebar inspirasi.

“Sedangkan fungsi keempat galeri itu adalah ruang rekreasi, karena di dalam galeri orang bisa melihat berbagai keindahan estetika yang diabadikan melalui beragam karya seni,” kata Harjanto saat menyambangi Galeri Pandeng, Fakultas Seni Media Rekam Institute Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta, Senin, 6 September 2021.

Harjanto menuturkan galeri pameran seperti apapun jenisnya, bisa membuat pasar wisatawan penikmat seni dari berbagai negara yang punya kultur seni seperti Eropa berdatangan untuk menikmatinya secara langsung. Ketertarikan turis mancanegara pada karya seni dari pengamatan Harjanto selama ini cukup tinggi sehingga di manapun galeri itu berada akan dikunjungi jika wisatawan itu mengetahui lokasinya.

“Arus wisatawan mancanegara yang mengunjungi galeri-galeri seni ini akan tinggi jika galeri-galeri seni ini terpublikasikan dan dikenal,” kata Harjanto.

Advertising
Advertising

Dekan Fakultas Seni Media Rekam (FSMR) ISI Yogyakarta Irwandi menuturkan kampusnya memiliki banyak galeri seni dan ruang pertunjukan. Salah satunya Galeri Pandeng yang kini bersiap menggelar perhelatan seni internasional bertajuk ‘Borderless, Unlimited Imagination’.

Pameran yang digelar 7-19 September itu mewadahi peminat seni fotografi, videografi dan animasi dengan total 100 karya dari seniman 15 negara.

“Galeri Pandeng ini telah lolos verifikasi sebagai galeri internasional. Jika tidak ada pandemi Covid-19, sebenarnya presiden FIAP dari Italia bersama rombongan dalam jumlah besar datang langsung dan itu satu potensi wisata mancanegara yang kami persiapkan di masa datang melalui galeri yang ada,” kata Irwandi.

Irwandi menuturkan ketika nanti pandemi mereda dan wisatawan mancanegara bisa datang, pihaknya berharap ada semacam paket wisata bagi wisatawan mancanegara yang di dalamnya memasukkan rute galeri seni sebagai tujuan. “Meskipun banyak galeri seni di dalam kampus, namun sifatnya tidak eksklusif atau hanya untuk mahasiswa saja, tapi juga publik luas termasuk wisatawan manca penikmat seni,” kata dia.

Menurut Irwandi, posisi Galeri Pandeng ISI Yogyakarta yang resmi menjadi galeri seni bertaraf internasional itu pun membuka peluang wisatawan mancanegara yang masuk dalam wadah organisasi FIAP. “FIAP sebagai organisasi internasional kini memiliki anggota dari 90 negara, yang sering bertukar pameran di galeri-galeri antar negara dan bisa dikunjungi secara bebas ketika pandemi usai,” ujarnya.

Ketua Pengelola Galeri Pandeng ISI Yogyakarta Edial Rusli menuturkan Galeri Pandeng yang kini ditunjuk sebagai FIAP Exhibition Center akan membuka jejaring yang lebih luas di komunitas seni internasional. “Dari galeri ini sekaligus mempromosikan Yogyakarta ke kancah internasional,” kata dia.

Presiden Federasi Perkumpulan Senifoto Indonesia (FPSI) Johnny Hendarta menuturkan sudah lama sekali pihaknya mengharapkan berbagai karya seni khususnya seni fotografi tak hanya beredar dan dinikmati di galeri-galeri tanah air. Namun juga bisa dibawa dan dinikmati di kancah dunia. “Begitupun karya seni dari mancanegara bisa kita nikmati dari Yogyakarta,” kata dia.

Baca juga: Malioboro Kota Yogyakarta Bakal Kian Ramai karena Kereta Bandara

Berita terkait

Respons Sultan HB X soal Penjabat Kepala Daerah yang Ingin Maju di Pilkada 2024

3 jam lalu

Respons Sultan HB X soal Penjabat Kepala Daerah yang Ingin Maju di Pilkada 2024

Sejumlah partai telah merampungkan penjaringan kandidat untuk Pilkada 2024 di kabupaten/kota Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Baca Selengkapnya

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

4 jam lalu

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

Puncak acara Jogja Fashion Week akan diadakan di Jogja Expo Center Yogyakarta pada 22 - 25 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024, Golkar DIY Jaring 39 Bakal Calon Kepala Daerah

1 hari lalu

Pilkada 2024, Golkar DIY Jaring 39 Bakal Calon Kepala Daerah

Partai Golkar DIY telah merampungkan penjaringan bakal calon kepala daerah untuk Pilkada 2024 di lima kabupaten/kota

Baca Selengkapnya

Jumlah Peserta UTBK SNBT 2024 Melonjak Tajam, ISI Yogya Sebar Tes ke 12 Lokasi

2 hari lalu

Jumlah Peserta UTBK SNBT 2024 Melonjak Tajam, ISI Yogya Sebar Tes ke 12 Lokasi

Rektor ISI Yogyakarta Irwandi mengungkap UTBK SNBT 2024 di ISI diikuti lebih dari empat ribu peserta, meningkat cukup signifikan dibanding 2023

Baca Selengkapnya

Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

2 hari lalu

Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

Wisatawan diajak menjelajahi ekosistem sepanjang Sungai Winongo hingga muara Pantai Baros Samas Bantul yang kaya keanekaragaman hayati.

Baca Selengkapnya

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

3 hari lalu

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

Masyarakat dan wisatawan diimbau berhati-hati ketika beraktivitas di sekitar tebing pantai Gunungkidul yang memiliki tebing curam.

Baca Selengkapnya

Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

3 hari lalu

Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

JAB Fest tahun ini kami mengusung delapan program untuk mempertemukan seni dengan literasi, digelar di Kampoeng Mataraman Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Mengenang Penyair Joko Pinurbo dan Karya-karyanya

4 hari lalu

Mengenang Penyair Joko Pinurbo dan Karya-karyanya

Penyair Joko Pinurboatau Jokpin identik dengan sajak yang berbalut humor dan satir, kumpulan sajak yang identik dengan dirinya berjudul Celana.

Baca Selengkapnya

Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

4 hari lalu

Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

Museum Benteng Vredeburg tak hanya dikenal sebagai pusat kajian sejarah perjuangan Indonesia tetapi juga destinasi ikonik di kota Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Akademisi Ungkap Peluang Jaring Wisatawan Mancanegara Lewat Sektor Pendidikan

5 hari lalu

Akademisi Ungkap Peluang Jaring Wisatawan Mancanegara Lewat Sektor Pendidikan

Pendidikan menjadi pintu masuk untuk mengenalkan Indonesia terutama kekayaan wisata budayanya ke wisatawan mancanegara.

Baca Selengkapnya