PPKM Darurat, Ratusan Wisatawan Nekat Masuk Pantai Gunungkidul Yogyakarta

Sabtu, 3 Juli 2021 20:58 WIB

Suasana Pantai Gesing di Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta, masih lengang dari kunjungan wisatawan di masa pandemi Covid-19. Pantai Gesing termasuk destinasi wisata yang masuk uji coba pembukaan kembali sejak Juli 2020. TEMPO | Pribadi Wicaksono

TEMPO.CO, Yogyakarta - Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Darurat dimulai hari ini, 3 Juli 2021 sampai 20 Juli 2021. Pemerintah melarang destinasi wisata beroperasi, pusat perbelanjaan tutup. Hanya sektor vital yang boleh buka. Itu pun dengan syarat ketat.

Di tengah PPKM Darurat untuk menekan kasus Covid-19 yang kian melonjak, ada saja ulah rombongan wisatawan yang mencoba mengakali situasi ini. Mereka nekat datang ke Pantai Gunungkidul, Yogyakarta, untuk berekreasi.

Wisatawan yang berasal dari berbagai daerah di luar Yogyakarta itu datang dengan menumpang tujuh unit bus pariwisata. Mereka mencoba menyelinap masuk ke Pantai Pulang Sawal atau Pantai Indrayanti pada Jumat malam, 2 Juli 2021, sehari sebelum PPKM Darurat berlaku.

Akal-akalan wisatawan itu diketahui pada Sabtu pagi, 3 Juli 2021. Petugas yang tengah berpatroli mendapati para wisatawan tadi sedang bersantai menikmati pemandangan di pantai. Saat itu juga petugas menggiring mereka untuk berkemas, naik bus, dan kembali ke daerah masing-masing.

"Kami menduga para wisatawan itu memanfaatkan waktu jeda sebelum tengah malam saat PPKM Darurat mulai berlaku," kata Sekretaris Dinas Pariwisata Kabupaten Gunungkidul, Harry Sukmono saat dihubungi Sabtu 3 Juli 2021. "Di malam hari memang tidak ada petugas yang berjaga. Nah, saat itu mereka masuk."

Advertising
Advertising

Dinas Pariwisata Kabupaten Gunungkidul telah berkomunikasi dengan pengurus kecamatan smpai tingkat desa agar turut memantau penerapan aturan di masa PPKM Darurat. "Semoga para wisatawan memahami aturan ini. Destinasi wisata di Kabupaten Gunungkidul tutup semua," kata dia.

Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 DI Yogyakarta, Berty Murtiningsih mengatakan, kasus Covid-19 di DI Yogyakarta menembus rekor terbaru hinggal lebih dari seribu kejadian pada Sabtu, 3 Juli 2021. "Penambahan kasus terkonfirmasi Covid-19 di DI Yogyakarta hari ini sebanyak 1.358 kasus. Total kasus Covid-19 menjadi 63.634 kasus," kata dia.

Gubernur DI Yogyakarta, Sri Sultan Hamengku Buwono X menyatakan, saat ini di Pulau Jawa dan Bali sudah tidak ada zona hijau dan kuning lagi. "Tinggal zona merah dan zona oranye. Sebab itu PPKM Darurat harus ditegakkan, termasuk sanksinya bagi pelanggar," katanya. "Kita tak punya pilihan lagi untuk menekan mobilitas."

#CuciTangan #JagaJarak #PakaiMasker #DiamdiRumah

Baca juga:
PPKM Darurat di Yogyakarta, Malioboro - Tugu Jogja - Keraton Sepi

Berita terkait

Pentingnya Mendukung Perempuan Mengejar Kesempatan di Berbagai Bidang

1 jam lalu

Pentingnya Mendukung Perempuan Mengejar Kesempatan di Berbagai Bidang

Masyarakat perlu mendukung perempuan dalam mengejar kesempatan dan kesuksesan di berbagai bidang, termasuk di menjadi pemandu wisata perempuan.

Baca Selengkapnya

Bukan Lewat YIA, 3 Ribuan Calon Jemaah Haji Yogyakarta Tahun Ini tetap Terbang Lewat Bandara Solo

6 jam lalu

Bukan Lewat YIA, 3 Ribuan Calon Jemaah Haji Yogyakarta Tahun Ini tetap Terbang Lewat Bandara Solo

Yogyakarta International Airport saat ini masih belum memiliki asrama haji untuk embarkasi.

Baca Selengkapnya

Yogyakarta Siapkan Regulasi Baru Pedoman Pendanaan Pendidikan, Pungutan Bakal Dilegalkan?

7 jam lalu

Yogyakarta Siapkan Regulasi Baru Pedoman Pendanaan Pendidikan, Pungutan Bakal Dilegalkan?

Salah satu beleid paling disorot terutama tentang pungutan sekolah di Yogyakarta, yang akan diubah istilahnya menjadi dana partisipasi.

Baca Selengkapnya

Respon PHRI DIY Pasca Bandara YIA Jadi Satu-Satunya Bandara Internasional DIY-Jateng

14 jam lalu

Respon PHRI DIY Pasca Bandara YIA Jadi Satu-Satunya Bandara Internasional DIY-Jateng

PHRI DIY merespon soal penetapan Bandara YIA sebagai bandara internasional satu-satunya di Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Selain Istana Versailles 4 Chateau di Paris Ini Tak Kalah Megah dan Menakjubkan

16 jam lalu

Selain Istana Versailles 4 Chateau di Paris Ini Tak Kalah Megah dan Menakjubkan

Kalau sudah pernah ke Istana Versailles dan ingin mencari tempat baru, berikut ini adalah istana terbaik di dekat Paris

Baca Selengkapnya

Dosen UPN Veteran Yogyakarta Akui Dugaan Kekerasan Seksual, Ini Sanksi Kampus

17 jam lalu

Dosen UPN Veteran Yogyakarta Akui Dugaan Kekerasan Seksual, Ini Sanksi Kampus

Beredar surat permohonan maaf seorang dosen UPN Veteran Yogyakarta (UPNVYK) terkait dugaan kekerasan seksual kepada seorang mahasiswi kampus tersebut.

Baca Selengkapnya

5 Tips Merencakan Liburan Keluarga

1 hari lalu

5 Tips Merencakan Liburan Keluarga

Pakar perjalanan membagikan beberapa tips liburan keluarga

Baca Selengkapnya

3 Hal yang Paling Banyak Dikeluhkan Wisatawan saat ke Korea Selatan

1 hari lalu

3 Hal yang Paling Banyak Dikeluhkan Wisatawan saat ke Korea Selatan

Korea Tourism Organization mencatat 902 pengaduan dari wisatawan selama tahun 2023

Baca Selengkapnya

Mengenal Tradisi Merti Desa Mbah Bregas di Sleman, Keteledanan dari Sosok Pengikut Sunan Kalijaga

1 hari lalu

Mengenal Tradisi Merti Desa Mbah Bregas di Sleman, Keteledanan dari Sosok Pengikut Sunan Kalijaga

Pelaksanaan upacara adat Merti Desa Mbah Bregas di Sleman hanya dilangsungkan satu tahun sekali, tepatnya Jumat kliwon pada Mei.

Baca Selengkapnya

Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

1 hari lalu

Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

Meteor terang atau fireball itu bergerak dari selatan ke utara, tak hanya terpantau di langit Yogyakarta tapi juga Solo, Magelang, dan Semarang

Baca Selengkapnya