Perpanjang PPKM Mikro, Sultan HB X: Perketat Lagi Destinasi Wisata

Kamis, 3 Juni 2021 09:19 WIB

Petugas Satpol PP Kota Yogyakarta meningkatkan pengawasan protokol kesehatan bagi wisatawan pasca libur lebaran di kawasan Tugu-Malioboro-Keraton. Tempo/Pribadi Wicaksono

TEMPO.CO, Yogyakarta - Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X memutuskan memperpanjang Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Mikro selama dua pekan ke depan atau hingga 14 Juni 2021 untuk menekan penyebaran Covid-19 di Yogyakarta.

Perpanjangan tersebut tertuang dalam Instruksi Gubernur DIY Nomor 14/INSTR/2021 yang mulai berlaku sejak 1 Juni 2021. Melalui aturan itu, Sultan meminta pembatasan dan pengetatan kegiatan masyarakat di fasilitas umum, tempat wisata dan taman dengan menerapkan kewajiban penerapan screening test antigen atau GeNose untuk fasilitas berbayar atau lokasi wisata indoor.

"Penerapan protokol kesehatan juga secara ketat untuk fasilitas umum, lokasi wisata outdoor," kata Sultan, Rabu, 2 Juni 2021.

Sultan menambahkan untuk daerah dengan zona oranye dan zona merah Covid-19, maka kegiatan masyarakat di fasilitas umum atau tempat wisata dilarang.

Zona Oranye merujuk kriteria jika terdapat tiga sampai dengan lima rumah dengan kasus konfirmasi positif dalam satu RT selama tujuh hari terakhir. Sedangkan Zona Merah merujuk kriteria jika terdapat lebih dari lima rumah dengan kasus konfirmasi positif dalam satu RT selama tujuh hari terakhir.

Advertising
Advertising

"Untuk pengaturan lebih lanjut soal pelarangan (destinasi zona oranye dan merah) ini diserahkan kepada Pemerintah kabupaten/kota berkoordinasi dengan Satgas Penanganan Covid -19 DIY," kata Sultan.

Sultan juga meminta apabila terdapat pelanggaran atas upaya pencegahan penularan Covid-19 di destinasi wisata, ia meminta agar dilakukan penegakan hukum dalam bentuk penutupan lokasi wisata sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.

Bagi wisatawan luar Yogya, perpanjangan PPKM Mikro ini juga mengaturnya. Masyarakat yang melakukan perjalanan lintas provinsi/kabupaten/kota tanpa memiliki dokumen administrasi perjalanan tertentu, maka lurah melalui posko tingkat kelurahan menyiapkan tempat karantina mandiri selama 5x24 jam dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat.

"Biaya karantina dibebankan kepada masyarakat yang melakukan perjalanan itu lintas wilayah itu," ujar Sultan.

Sultan mengatakan perpanjangan PPKM Mikro tersebut akan terus dilakukan selama kasus perkembangan Covid-19 belum stabil. Tanpa memperpanjang PPKM, Sultan khawatir akan sulit mengontrol laju penambahan kasus.

"Jika Yogya tidak ikut memperpanjang PPKM, nanti daerah yang sebenarnya sudah zona hijau bisa menjadi merah sendiri karena semakin banyak yang masuk Yogyakarta dan kita tidak bisa mengontrol," kata Sultan.

Usai lebaran lalu, kasus Covid-19 Yogya masih terus melaju meskipun wisatawan juga sudah mulai kembali berdatangan usai larangan mudik berakhir.

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 DIY Berty Murtiningsih mengatakan pada Rabu 2 Juni 2021, penambahan kasus positif Covid-19 di DIY sebanyak 268 kasus, sehingga total kasus terkonfirmasi menjadi 45.233 kasus. Distribusi kasus terkonfirmasi Covid-19 itu tertinggi disumbang Kabupaten Bantul 107 kasus, lalu Kabupaten Sleman 78 kasus, Kabupaten Kulon Progo 33 kasus, Kabupaten Gunungkidul 31 kasus dan Kota Yogyakarta 19 kasus .

Dari kasus itu, jumlah kasus sembuh sebanyak 130 kasus sehingga total sembuh menjadi 41.751 kasus. "Penambahan kasus meninggal sebanyak empat kasus, sehingga total kasus meninggal menjadi 1196 kasus," kata Berty.

Adapun perpanjangan PPKM Mikro di Yogyakarta telah dilakukan terus sebanyak 9 kali.

Baca juga: Raja Yogyakarta 'Sentil' Pedagang yang 'Nuthuk' Harga di Sekitar Malioboro

Berita terkait

Bukan Lewat YIA, 3 Ribuan Calon Jemaah Haji Yogyakarta Tahun Ini tetap Terbang Lewat Bandara Solo

5 jam lalu

Bukan Lewat YIA, 3 Ribuan Calon Jemaah Haji Yogyakarta Tahun Ini tetap Terbang Lewat Bandara Solo

Yogyakarta International Airport saat ini masih belum memiliki asrama haji untuk embarkasi.

Baca Selengkapnya

Yogyakarta Siapkan Regulasi Baru Pedoman Pendanaan Pendidikan, Pungutan Bakal Dilegalkan?

6 jam lalu

Yogyakarta Siapkan Regulasi Baru Pedoman Pendanaan Pendidikan, Pungutan Bakal Dilegalkan?

Salah satu beleid paling disorot terutama tentang pungutan sekolah di Yogyakarta, yang akan diubah istilahnya menjadi dana partisipasi.

Baca Selengkapnya

Respon PHRI DIY Pasca Bandara YIA Jadi Satu-Satunya Bandara Internasional DIY-Jateng

13 jam lalu

Respon PHRI DIY Pasca Bandara YIA Jadi Satu-Satunya Bandara Internasional DIY-Jateng

PHRI DIY merespon soal penetapan Bandara YIA sebagai bandara internasional satu-satunya di Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Dosen UPN Veteran Yogyakarta Akui Dugaan Kekerasan Seksual, Ini Sanksi Kampus

16 jam lalu

Dosen UPN Veteran Yogyakarta Akui Dugaan Kekerasan Seksual, Ini Sanksi Kampus

Beredar surat permohonan maaf seorang dosen UPN Veteran Yogyakarta (UPNVYK) terkait dugaan kekerasan seksual kepada seorang mahasiswi kampus tersebut.

Baca Selengkapnya

5 Tips Merencakan Liburan Keluarga

1 hari lalu

5 Tips Merencakan Liburan Keluarga

Pakar perjalanan membagikan beberapa tips liburan keluarga

Baca Selengkapnya

Mengenal Tradisi Merti Desa Mbah Bregas di Sleman, Keteledanan dari Sosok Pengikut Sunan Kalijaga

1 hari lalu

Mengenal Tradisi Merti Desa Mbah Bregas di Sleman, Keteledanan dari Sosok Pengikut Sunan Kalijaga

Pelaksanaan upacara adat Merti Desa Mbah Bregas di Sleman hanya dilangsungkan satu tahun sekali, tepatnya Jumat kliwon pada Mei.

Baca Selengkapnya

Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

1 hari lalu

Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

Meteor terang atau fireball itu bergerak dari selatan ke utara, tak hanya terpantau di langit Yogyakarta tapi juga Solo, Magelang, dan Semarang

Baca Selengkapnya

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

1 hari lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

2 hari lalu

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek menggelar syawalan, hadirkan Budaya Yogyakarta antara lain sendratari dan prajurit keraton Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

2 hari lalu

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

Penutupan TPA Piyungan di Bantul ternyata membuka masalah baru, banyak warga membuang sampah sembarangan.

Baca Selengkapnya