Libur Imlek - PPKM Mikro, Wisatawan di Malioboro Yogyakarta Harus Siap Gantian

Sabtu, 13 Februari 2021 16:03 WIB

Suasana Jalan Malioboro Yogyakarta saat libur Imlek pada Jumat petang, 12 Februari 2021. TEMPO | Pribadi Wicaksono

TEMPO.CO, Yogyakarta - Pemerintah Kota Yogyakarta melalui Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kawasan Cagar Budaya Malioboro, menerapkan pembatasan pengunjung selama libur Imlek dan PPKM Mikro. Kepala UPT Malioboro, Ekwanto mengatakan, sepanjang akhir pekan ini yang bertepatan dengan libur Imlek, Jumat - Minggu, 12 - 14 Februari 2021, jumlah wisatawan yang masuk ke kawasan Malioboro hanya 600 sampai 700 orang per hari.

Sebelumnya di masa pandemi Covid-19, Pemerintah Kota Yogyakarta membatasi kunjungan ke Malioboro sebanyak 2.500 orang per hari. Jumlah itu dibagi dalam lima zona, sehingga setiap zona hanya 500 wisatawan saja. "Masuk masa PPKM periode pertama dan kedua, kuota kunjungan di setiap zona itu berkurang lagi menjadi 300 wisatawan atau total 1.500 orang," kata Ekwanto kepada Tempo, Jumat petang 12 Februari 2021.

Kemudian masuk masa PPKM Mikro dan kebetulan bertepatan dengan libur Imlek, pemerintah kembali mencoba menekan jumlah kunjungan di seluruh zona kawasan Malioboro menjadi kurang dari 1.000 wisatawan dalam sehari. "Jadi, ketika pengunjung Malioboro hampir mencapai angka itu, petugas akan meminta wisatawan yang sudah berada agak lama untuk bergeser atau keluar Malioboro supaya bergantian dengan yang lain," ujar dia.

Ketua Harian Gugus Tugas Covid-19 yang juga Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi mengatakan, upaya pembatasan kunjungan Malioboro agar tak lebih dari 1.000 orang per hari itu sebagai tindak lanjut instruksi gubernur DI Yogyakarta dan wali kota Yogyakarta selama PPKM Mikro. "Batasannya maksimal 700 orang per hari untuk Malioboro," kata Heroe.

Baca juga:
Libur Imlek, Ada Razia Rapid Test Antigen di Perbatasan Yogyakarta dan Malioboro

Advertising
Advertising

Satpol PP Kota Yogyakarta menyiagakan 30 personel untuk patroli acak surat keterangan sehat selama libur Imlek. Surat keterangan sehat bisa berupa hasil rapid test antigen maupun swab PCR test bagi wisatawan dari luar Yogyakarta. "Kami melakukan pemeriksaan acak di sejumlah destinasi wisata dan titik-titik keramaian," kata Kepala Satpol PP Kota Yogyakarta, Agus Winarto.

Salah satu titik pemeriksaan acak hasil tes Covid-19 adalah tempat khusus parkir wisata. Sebab di titik itulah wisatawan dari luar Yogyakarta turun dari kendaraan dan mulai jalan-jalan. Apabila wisatawan tidak membawa surat keterangan sehat atau hasil rapid test antigen atau swab PCR test, maka dilarang turun dari kendaraan.

Begitu pula jika di suatu destinasi wisata terdapat pelancong yang tidak membawa surat keterangan sehat tadi, maka petugas Satpol PP Kota Yogyakarta akan meminta pertanggungjawaban dari pimpinan rombongan. "Orang yang tidak membawa surat keterangan sehat atau hasil rapid test antigen atau hasil swab PCR test tak boleh keluar dari kendaraan," kata Agus.

Berita terkait

Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

46 menit lalu

Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

Meteor terang atau fireball itu bergerak dari selatan ke utara, tak hanya terpantau di langit Yogyakarta tapi juga Solo, Magelang, dan Semarang

Baca Selengkapnya

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

23 jam lalu

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek menggelar syawalan, hadirkan Budaya Yogyakarta antara lain sendratari dan prajurit keraton Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

1 hari lalu

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

Penutupan TPA Piyungan di Bantul ternyata membuka masalah baru, banyak warga membuang sampah sembarangan.

Baca Selengkapnya

Halal Fair Digelar Akhir Pekan Ini di Yogyakarta, Pengunjung Langsung Membeludak

2 hari lalu

Halal Fair Digelar Akhir Pekan Ini di Yogyakarta, Pengunjung Langsung Membeludak

Halal Fair 2024 menyajikan nuansa berwisata syariah bersama keluarga, digelar tiga hari di Jogja Expo Center Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

2 hari lalu

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

Yogyakarta International Airport sebagai satu-satunya bandara internasional di wilayah ini menjadi peluang besar bagi Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Respons Sultan HB X soal Penjabat Kepala Daerah yang Ingin Maju di Pilkada 2024

3 hari lalu

Respons Sultan HB X soal Penjabat Kepala Daerah yang Ingin Maju di Pilkada 2024

Sejumlah partai telah merampungkan penjaringan kandidat untuk Pilkada 2024 di kabupaten/kota Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Baca Selengkapnya

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

3 hari lalu

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

Puncak acara Jogja Fashion Week akan diadakan di Jogja Expo Center Yogyakarta pada 22 - 25 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024, Golkar DIY Jaring 39 Bakal Calon Kepala Daerah

4 hari lalu

Pilkada 2024, Golkar DIY Jaring 39 Bakal Calon Kepala Daerah

Partai Golkar DIY telah merampungkan penjaringan bakal calon kepala daerah untuk Pilkada 2024 di lima kabupaten/kota

Baca Selengkapnya

Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

5 hari lalu

Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

Wisatawan diajak menjelajahi ekosistem sepanjang Sungai Winongo hingga muara Pantai Baros Samas Bantul yang kaya keanekaragaman hayati.

Baca Selengkapnya

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

5 hari lalu

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

Masyarakat dan wisatawan diimbau berhati-hati ketika beraktivitas di sekitar tebing pantai Gunungkidul yang memiliki tebing curam.

Baca Selengkapnya