TEMPO.CO, Jakarta - Spanyol mulai melonggarkan pembatasan wilayah (Lockdown). Salah satunya, menurut BBC, negeri itu mewajibkan menggunakan masker pada transportasi umum. Spanyol menerapkan aturan tersebut mulai Senin, 1 Mei 2020.

Menurut Perdana Menteri Pedro Sanchez, pemerintah akan mendistribusikan 6 juta masker, terutama pada lokasi transportasi, dan memberikan 7 juta lagi kepada pihak berwenang setempat.

Orang dewasa di Spanyol dapat berolahraga di luar ruangan pada hari Sabtu, 2 April 2020, untuk pertama kalinya dalam tujuh minggu. Sementara anak-anak di bawah 14 minggu, juga diperbolehkan dibawa ke luar rumah oleh orangtuanya.

Penguncian di negara-negara Eropa lainnya juga sedang dilonggarkan, meskipun jarak sosial tetap berlaku. Beberapa negara mewajibkan masker di toko-toko dan transportasi umum.

Posisi Spanyol dalam hal wabah virus corona, tepat di bawah Inggris. Italia dan Inggri menjadi negara paling banyak mengalami wabah virus corona.

Inggris, korban virus corona masih berjumlah ratusan orang setiap hari. Korban tewas yang diumumkan mencapai 621 orang pada Sabtu, 2 Mei 2020. Sementara Prancis dan Italia mencatat kurang dari 200 kematian dalam periode 24 jam.

Italia mengumumkan 474 kematian lainnya pada hari Sabtu, jumlah yang lebih besar dibanding beberapa hari terakhir. Menurut La Repubblica angka itu termasuk 282 kematian di luar rumah sakit pada bulan April.

Sanchez mengatakan Spanyol sekarang menuai imbalan dari pengorbanan yang dilakukan selama lockdown, salah satu yang paling keras di Eropa.

Dia juga mengatakan pemerintahnya akan menyetujui dana €16 miliar untuk membantu pemerintah daerah menangani kerusakan ekonomi, yang ditimbulkan oleh pandemi coronavirus.

Di Madrid, penduduk menyuarakan kelegaan untuk akhirnya berolahraga di luar ruangan. "Senang, kami merasa bebas!" ujar Susana Piego memberi tahu Reuters.

Jesus Gutierrez mengatakan ke luar rumah merupakan pondasi untuk kesehatan fisik dan mental. Dan memungkinkan warga berolahraga. Sejak 14 Maret orang hanya diizinkan meninggalkan rumah untuk membeli makanan atau obat-obatan, pergi bekerja jika bekerja dari rumah tidak memungkinkan, atau berjalan-jalan sebentar dengan anjing.

Warga mengunjungi pantai Zurriola setelah kebijakan lockdown dilonggarkan, di San Sebastian, Spanyol, 2 Mei 2020. Warga Spanyol dapat kembali berolahraga di luar rumah untuk pertama kalinya setelah 49 hari lockdown. REUTERS/Vincent West

Spanyol mulai mengatur slot olahraga untuk kelompok umur yang berbeda, dan jumlah waktu latihan di luar ruangan tetap terbatas. Sebagian besar orang dewasa dapat berjalan atau berolahraga antara pukul 06.00-10.00 dan antara pukul 20.00-23.00.