TEMPO.CO, Jakarta - Tampilan Her0 Zero memang memikat para insinyur penerbangan: efisien dan anggun. Dua sayap panjang yang terletak di bagian belakang, terlihat seperti super jet yang didedikasikan untuk mengurangi polusi di langit.

Her0 Zero memang didesain sebagai pesawat pesawat penumpang listrik yang memburu efisiensi, keberlanjutan, dan di sisi lain tampil glamor.

Pesawat konsep ini adalah karya desainer yang berbasis di New York, Joe Doucet. Ia merancang Her0 Zero terinspirasi penerbangan jarak pendek dalam perjalanan bisnisnya. Ia merasakan bagaimana pesawat-pesawat – meskipun terbang jarak pendek – juga menghasilkan emisi gas buang.

Desain Doucet, Her0 Zero Emission Airplane, menggunakan baling-baling bertenaga listrik yang terletak di belakang, untuk memberikan daya dorong. Sementara sayap menyapu ke belakang berbentuk winglets besar dan menyediakan daya angkat yang besar.

Her0 Zero adalah salah satu dari beberapa konsep jet listrik, yang dikembangkan dalam beberapa tahun terakhir. Pasalnya industri penerbangan terus tumbuh, sementara dampak lingkungannya juga tak bisa diabaikan.

Era Baru Industri DIrgantara

Doucet memaparkan kepada CNN Travel, cetak biru Her0 Zero memiliki tujuan praktis dan estetika. Baling-baling, katanya, dapat diandalkan dan efisien. Sayangnya, namun harga yang harus dibayar adalah penerbangan jadi lebih lambat 20 persen. Rentang waktu itu tak masalah bila penerbangan jarak pendek dan menengah.

Her0 Zero Emission Airplane, menggunakan baling-baling bertenaga listrik yang terletak di belakang, untuk memberikan daya dorong. Dok. Joe Doucet

Sedangkan untuk desain sayap yang menyapu ke belakang, untuk memastikan pesawat seimbang dengan baik - sebagian besar bobotnya ada di bagian belakang pesawat, karena di situlah baterai berada.

Secara estetika, Doucet mengatakan dia ingin pesawat terlihat futuristic, namun juga menarik bagi para penerbang.

Tenaga Listrik

Pada Desember 2019, pesawat listrik komersial penuh pertama menyelesaikan uji terbang di Kanada. Penerbangan itu sekaligus memunculkan desain baru, yang memucu perusahaan penerbangan untuk mengubah pesawat yang ada menjadi listrik, atau hibrida-listrik, untuk meminimalkan dampak lingkungan jangka pendek dari penerbangan.

Cranfield Aerospace Solution yang berbasis di Inggris telah menetapkan misi untuk mengubah pesawat Britten-Norman sembilan kursi, menjadi pesawat bertenaga listrik pertama di Inggris.

Doucet menggambarkan dirinya sebagai "perancang, wirausahawan, penemu, dan direktur kreatif" - tetapi dia bukan insinyur aeronautika, dan ini adalah kiprah pertamanya dalam dunia penerbangan, “Saya benar-benar mengikuti masalah ke mana mereka membawa saya, dan mencoba mengatasinya dengan elegan," katanya.

Her0 Zero memiliki sayap yang menyapu ke belakang berbentuk winglets besar dan menyediakan daya angkat yang besar. Dok. Joe Doucet

Her0 Zero, menurut Doucet, sebagaimana dinukil dari CNN Travel, tak akan diproduksi massal. Tapi satu-satunya tujuan desainer adalah membuka percakapan, jika minat pada desainnya mendorong kemajuan menuju pesawat listrik, ia akan menganggapnya sebagai sebuah kesuksesan.

Karena itu, dia sudah didekati para insinyur penerbangan, menyarankan perbaikan dan mendiskusikan potensi untuk berkolaborasi.