9 Kawasan Prioritas Wisata Yogyakarta Mulai Ditata

Kamis, 28 November 2019 11:00 WIB

Abdi Dalem Keraton Yogyakarta membawa gunungan keluar dari keraton saat Grebeg Besar 1440 H di Keraton Yogyakarta, Senin 12 Agustus 2019. Pada acara guna memeriahkan Idul Adha 1440 H tersebut, keraton Yogyakarta mengeluarkan tujuh gunungan yang dibagikan di Masjid Gede Kauman, Pakualaman dan Kepatihan. ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko

TEMPO.CO, Yogyakarta - Pemerintah DI Yogyakarta menyatakan tengah menggenjot sembilan kawasan prioritas, yang menjadi penunjang destinasi strategis di lima kabupaten/kota.

Sembilan titik kawasan prioritas itu, sudah dituangkan dalam surat keputusan Gubernur DIY No.163/KEP/2017 tentang Program Prioritas Pembangunan.

Sembilan kawasan yang ditata itu, antara lain penataan kawasan Keraton Yogyakarta, kawasan Sumbu Filosofi, kawasan Perbukitan Menoreh, kawasan Pantai Samas-Parangtritis, dan kawasan Pantai Selatan DIY.

Selain itu ada juga penataan kawasan Puro Pakualaman, kawasan Perkotaan Yogyakarta, kawasan Pantai Selatan Kulon Progo serta kawasan Bandara Baru Kulon Progo.

Tim Percepatan Pembangunan DIY Rani Sjamsinarsi mengatakan, contoh pelaksanaan program yang terus digenjot dalam penataan kawasan seperti penataan di kawasan beteng Keraton Yogya.

Advertising
Advertising

Candi Borobudur dilihat dari Punthuk Mongkrong, Giri Tengah, pada saat matahari terbit. Dataran Tinggi di Bukit Menoreh ini menjadi salah satu tempat favorit untuk menyaksikan keindahan matahari terbit. TEMPO/Subekti

"Pintu Beteng Baluwarti Keraton dikembalikan seperti semula yakni sebanyak lima buah. Sementara itu, satu pintu yang terletak di jalan Nagan telah ditutup secara permanen beberapa waktu lalu,” ujar Rani, Rabu.27 November 2019.

Beteng Baluwarti sejak Agustus 2019 mulai direvitalisasi. Benteng ini dibangun pada masa pemerintahan Sri Sultan Hamengku Buwono I dan selesai pada era pemerintahan Sri Sultan Hamengku Buwono II. Fungsinya sebagai pertahanan dari serangan penjajah.

Satu kesatuan beteng itu sendiri dulunya terdiri dari lima buah pintu sebagai akses, atau yang dikenal dengan plengkung dan dikelilingi oleh empat bastion pada empat sudut beteng.

Plengkung tersebut antara lain Plengkung Tarunasura (Wijilan), Plengkung Nirbaya (Gadhing), Plengkung Jagasura, Plengkung Jagabaya, dan Plengkung Madyasura/Tambakbaya (Plengkung Bunthet).

Namun saat ini, hanya dua dari lima plengkung tersebut yang masih dapat dilihat keberadaannya yakni Plengkung Tarunsura dan Plengkung Nirbaya. Plengkung Jagabaya yang berada di sisi barat jalan Kadipaten, telah berubah menjadi gapura atas perintah Sri Sultan Hamengku Buwono VIII. Hal yang sama terjadi pada Plengkung Jagasura yang berada di wilayah Ngasem, yang juga diubah menjadi gapura.

Pengunjung berada di kawasan wisata Pantai Parangtritis, Bantul, DI Yogyakarta, 27 Juni 2017. Saat libur lebaran 2017 sejumlah destinasi wisata pantai di Daerah Istimewa Yogyakarta dipadati pengunjung. ANTARA/Andreas Fitri Atmoko

Kepala Biro Administrasi Perekonomian dan Sumber Daya Alam Sekretariat Daerah DIY, Ni Made Dwipanti Indrayanti mengatakan secara keseluruhan
terdapat 17 program, yang menjadi prioritas percepatan pelaksanaan pembangunan di Yogyakarta, yang telah masuk dalam surat keputusan gubernur.

Program prioritas tersebut terdiri dari tiga kategori pokok prioritas yakni lima hal menyangkut infrastruktur, sembilan menyangkut kawasan, dan tiga hal menyangkut program strategis lain.

Untuk lima hal menyangkut penataan infrastruktur, meliputi percepatan pembangunan akses Temon-Borobudur, underpass Kentungan, underpass Gejayan, sistem penyediaan air minum (SPAM) regional dan Kartamantul serta penyelesaian pembangunan Pelabuhan Tanjung Adikarto Kulon Progo.

Sedangkan tiga program strategis lain yang masuk priorotas seperti pembangunan sarana dan prasarana Yogyakarta Smart Province, International Hospital – RSUD Wates dan Jogjakarta Agro Techno Park (JATP).

“Selain itu terdapat dua prioritas lain sesuai dengan arahan dari Presiden Jokowi, yakni proyek jalan tol dan bandara baru yaitu Yogyakarta International Airport,” ujarnya.

Sekretaris DIY Kadarmanta Baskara Aji mengatakan target pembangunan itu ditargetkan segera tercapai lewat sinergi tiap organisasi perangkat daerah (OPD).

Peserta kirab dari Pasar Beringharjo menari di depan gapura beteng keraton pada gelaran acara Kirab Pasar memperingati HUT Kota Yogya ke-259, Ngasem, Yogyakarta, 4 Oktober 2015. TEMPO/Pius Erlangga

Aji meminta ada percepatan jika memang harus dilakukan untuk tiap sektor yang membutuhkan. Pihaknya pun meminta tiap penanggungjawab memetakan potensi persoalan, dan menyiapkan rencana solusi penanganan matang jika dalam proses penataan itu terjadi kendala tak terduga.

Aji mencontohkan seperti saat pembebasan lahan ketika sosialisasi pembangunan jalan tol, yang akan menghubungkan Yogyakarta dengan wilayah Jawa Tengah.

"Saat sosialisasi pembebasan lahan mungkin berjalan mulus tapi belum tentu pada saat pelaksanaan semulus seperti sosialisasi. Harus dipikirkan potensi masalah dan cara penanggulangannya," ujarnya.

PRIBADI WICAKSONO

Berita terkait

Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

1 hari lalu

Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

Wisatawan diajak menjelajahi ekosistem sepanjang Sungai Winongo hingga muara Pantai Baros Samas Bantul yang kaya keanekaragaman hayati.

Baca Selengkapnya

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

1 hari lalu

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

Masyarakat dan wisatawan diimbau berhati-hati ketika beraktivitas di sekitar tebing pantai Gunungkidul yang memiliki tebing curam.

Baca Selengkapnya

Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

2 hari lalu

Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

JAB Fest tahun ini kami mengusung delapan program untuk mempertemukan seni dengan literasi, digelar di Kampoeng Mataraman Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Mengenang Penyair Joko Pinurbo dan Karya-karyanya

2 hari lalu

Mengenang Penyair Joko Pinurbo dan Karya-karyanya

Penyair Joko Pinurboatau Jokpin identik dengan sajak yang berbalut humor dan satir, kumpulan sajak yang identik dengan dirinya berjudul Celana.

Baca Selengkapnya

Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

3 hari lalu

Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

Museum Benteng Vredeburg tak hanya dikenal sebagai pusat kajian sejarah perjuangan Indonesia tetapi juga destinasi ikonik di kota Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

6 hari lalu

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

Jika Anda melancong di Yogyakarta, Anda bisa memilih menginap di hotel dekat Stasiun Lempuyangan yang murah. Ini rekomendasinya.

Baca Selengkapnya

Alasan Sumpah Jabatan Presiden Indonesia Pertama Dilakukan di Keraton Yogyakarta

6 hari lalu

Alasan Sumpah Jabatan Presiden Indonesia Pertama Dilakukan di Keraton Yogyakarta

Di Indonesia sumpah jabatan presiden pertama kali dilaksanakan pada tahun 1949. Yogyakarta dipilih karena Jakarta tidak aman.

Baca Selengkapnya

Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

6 hari lalu

Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

Pascalibur Lebaran, sejumlah depo sampah di Kota Yogyakarta memang belum dibuka. Tumpukan sampah masih tampak menggunung.

Baca Selengkapnya

Massa Geruduk KPU Yogyakarta, Serukan Gerakan Oposisi Rakyat

7 hari lalu

Massa Geruduk KPU Yogyakarta, Serukan Gerakan Oposisi Rakyat

Massa menggelar aksi di depan kantor KPU Yogyakarta hari ini. Usman Hamid yang hadir di aksi itu menyinggung tentang nepotisme.

Baca Selengkapnya

Alexander Marwata Beberkan Nama-Nama Pegawai KPK yang Diperiksa Polda Metro Jaya

7 hari lalu

Alexander Marwata Beberkan Nama-Nama Pegawai KPK yang Diperiksa Polda Metro Jaya

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata, membeberkan nama-nama pegawai lembaga antikorupsi itu yang telah diperiksa oleh Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya