Menilik Koleksi Museum HOJ, dari Alat Musik Sampai Bakiak

Kamis, 29 Agustus 2019 05:30 WIB

Bakiak atau sandal kayu dari abad 19, yang digunakan bangsawan wanita Madura. TEMPO/Pribadi Wicaksono

TEMPO.CO, Jakarta - Festival Dakon terbesar dengan 3.000 peserta, bakal dihelat di kompleks Museum History of Java, yang berada di Jalan Parangtritis KM 5,5 Sewon Bantul pada November 2019 nanti.

Museum History of Java sebagai tuan rumah dikenal sebagai museum modern, yang dilengkapi teknologi canggih untuk merepresentasikan cerita sejarah asal usul Jawa 2,5 juta tahun silam.

Menyambangi museum ini, pengunjung bakal disuguhi ratusan koleksi benda purbakala. Mulai dari masa prasejarah hingga kerajaan-kerajaan kuno.Di antara koleksi-koleksi bersejarah itu, terdapat alat musik masa lampau berwujud rebab. Alat musik gesek ini dibuat pada abad 19 dan ditemukan di area Jawa Barat.

Berbahan ivory, kayu, tempurung kelapa dan kulit sapi, rebab itu merupakan milik keluarga bangsawan di Jawa dengan penyangga dua kaki berukir sosok naga. Sementara penggeseknya memiliki hiasan bermotif anjing kepala naga dan ekornya.

Selain itu di museum yang beroperasi akhir 2018 lalu itu, juga menyimpan alat musik celempung atau siter berbahan kayu. Alat musik petik berlanggam Jawa yang dibuat pada abad 19 dan ditemukan di area Jawa Tengah itu bentuknya masih utuh dan mulus alias tanpa kerusakan berarti.

Advertising
Advertising

Alat sejenis kecapi dengan notasi tiap senarnya berpasangan seperti mandolin ini juga masih lengkap dengan hiasan atau ukiran bunga lili. Ada pula alat musik terompet kuno buatan abad 16 yang berasal dari Kesultanan Turki dan ditemukan di Jawa Tengah.

Terompet dengan panjang sekitar 50 sentimeter bergaya Eropa itu masih jelas ukiran huruf arab kaligrafinya. Terompet itu diperkirakan merupakan barang hadiah dari Kesultanan Turki kepada para pemimpin Islam di tanah Jawa.

Di lorong lainnya, pengunjung bisa melihat koleksi benda-benda pribadi berusia ratusan tahun silam. Seperti bakiak atau teklek atau sandal kayu dari abad 19 yang ditemukan di Madura, Jawa Timur.

Bakiak ini bermotif sulur, dengan perpaduan motif bergaya Madura campuran Tionghoa itu, dipakai kaum perempuan kalangan bangsawan di masa lampau.

Perlengkapan pribadi yang usianya lebih tua lagi juga ada. Seperti tempat kapur dari abad 15 yang dipakai untuk perlengkapan makan sirih dan berbagai kebutuhan untuk membersihkan badan pada masa itu. Alat berbahan kayu yang ditemukan di Jawa Timur itu berbentuk menyerupai burung merpati sebagai simbol kasih sayang dan kesetiaan.

Di sudut lain, museum itu juga menyimpan beberapa alat permainan tradisional yang tak kalah tuanya. Seperti dakon atau congklak dari abad 16 yang ditemukan di Jawa Tengah, juga dakon dari abad 19 yang ditemukan di Jawa Timur.

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bantul Isdarmoko menuturkan museum History Of Java menjadi penyokong wisata edukasi berkonsep outdoor learning.

"Bagaimanapun, museum ini menjadi museum pertama di Yogya yang dapat mendigitalisasi sejarah. Ini bisa menjadi sarana untuk mendukung outdoor learning yang menarik siswa," ujar Isdarmoko di sela menyambangi museum itu bersama sejumlah kepala sekolah Selasa sore (27/8).

Teromper dari Turki dari abad ke 16, merupakan koleksi Museum HOJ yang menunjukkan kekasiran Turki Otoman berhubungan dengan kerajaan di Indonesia. TEMPO/Pribadi Wicaksono

Isdarmoko menilai museum tersebut dapat menjadi sarana belajar luar kelas menarik karena dari satu sisi memiliki konsep alur cerita yang runut dari masa ke masa dengan penataan artefak tertata rapi.

"Museum ini membuat orang tak hanya melihat, tapi juga merasakan dan mendengar, semua panca indera kita terfokus dengan faisiltas digital Augmented Reality nya,” ujarnya.

PRIBADI WICAKSONO

Berita terkait

Mengintip Isi Metropolitan Museum of Art di New York, Tempat Penyelenggaraan Met Gala setiap Tahun

1 hari lalu

Mengintip Isi Metropolitan Museum of Art di New York, Tempat Penyelenggaraan Met Gala setiap Tahun

Metropolitan Museum of Art tidak hanya dikenal karena koleksi seni yang luar biasa, tapi juga perannya dalam dunia mode seperti untuk Met Gala.

Baca Selengkapnya

Melihat Sejarah Pendirian Uni Emirat Arab di Etihad Museum Dubai

5 hari lalu

Melihat Sejarah Pendirian Uni Emirat Arab di Etihad Museum Dubai

Bentuk bangunan Etihad Museum di Dubai ini unik, mirip dengan gulungan kertas yang akan mengingatkan pada Treaty of the UAE

Baca Selengkapnya

Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

8 hari lalu

Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

Museum Benteng Vredeburg tak hanya dikenal sebagai pusat kajian sejarah perjuangan Indonesia tetapi juga destinasi ikonik di kota Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Mengintip Sejarah dan Karya Seni Islam di 5 Museum di Qatar

9 hari lalu

Mengintip Sejarah dan Karya Seni Islam di 5 Museum di Qatar

Dalam perjalanan sejarahnya, Qatar berkembang menjadi pusat seni dan budaya yang beragam.

Baca Selengkapnya

Mesir Sambut Patung Raja Ramses II Berusia 3.400 Tahun yang Sempat Dicuri

14 hari lalu

Mesir Sambut Patung Raja Ramses II Berusia 3.400 Tahun yang Sempat Dicuri

Mesir menyambut pulang patung berusia 3.400 tahun yang menggambarkan kepala Raja Ramses II, setelah patung itu dicuri dan diselundupkan ke luar negeri

Baca Selengkapnya

Wahana di TMII, Telah Disediakan Angkutan Wara-Wiri Untuk Keliling Taman Mini Indonesia Indah

15 hari lalu

Wahana di TMII, Telah Disediakan Angkutan Wara-Wiri Untuk Keliling Taman Mini Indonesia Indah

Taman Mini Indonesia Indah (TMII) berusia 49 tahun, suatu kawasan taman wisata bertema budaya Indonesia di Jakarta Timur. Ada apa saja di sana?

Baca Selengkapnya

Ingin Jadi Pusat Seni dan Budaya, Hong Kong Dirikan Museum Sastra

17 hari lalu

Ingin Jadi Pusat Seni dan Budaya, Hong Kong Dirikan Museum Sastra

Museum Sasta Hong Kong akan dibuka pada Juni

Baca Selengkapnya

Dibangun 1830, Rumah Limas Palembang Ini Pernah Dikunjungi Ratu Beatrix dari Belanda

18 hari lalu

Dibangun 1830, Rumah Limas Palembang Ini Pernah Dikunjungi Ratu Beatrix dari Belanda

Kedua rumah limas di Palembang ini pernah muncul di uang pecahan Rp10.000, dibangun tahun 1830-an.

Baca Selengkapnya

6 Museum di Inggris Menyimpan Barang-barang Aneh

30 hari lalu

6 Museum di Inggris Menyimpan Barang-barang Aneh

Museum-museum ini menampilkan koleksi yang aneh dan unik, misalnya kipas, mesin pemotong rumput, teko hingga mobil mikro

Baca Selengkapnya

Melihat Kehidupan Masa Depan di Museum of The Future Dubai, Berapa Harga Tiketnya?

30 hari lalu

Melihat Kehidupan Masa Depan di Museum of The Future Dubai, Berapa Harga Tiketnya?

Selama dua tahun buka, Museum of The Future telah didatangi lebih dari dua juta pengunjung dari 173 negara.

Baca Selengkapnya