Serunya Berkemah di Kaki Utara Gunung Pangrango

Minggu, 8 April 2018 17:55 WIB

Area outbound yang terdiri dari lima wahana. (ANWAR SISWADI)

TEMPO.CO, Bogor - Suara jeram sungai seperti hujan deras tak pernah berhenti, suhu pun menggigit selepas petang. Api unggun menjadi pilihan untuk menghangatkan tubuh saat berkemah di ketinggian sekitar 1.200 meter dari permukaan laut di kaki utara Gunung Pangrango, Cisarua, Bogor.

Baca: Pendaki Srikandi, Kisah Clara Sumarwati Menaklukkan Gunung Es

Tempat berkemah itu berada di area Taman Safari Bogor. Tidak hanya menampilkan aneka satwa, sisi lain tempat itu juga menawarkan wisata alam. Fasilitasnya seperti jalur tracking dari dekat tempat parkir ke lokasi berkemah.

"Panjang jalurnya sekitar tiga kilometer," kata staf Taman Safari, Bambang Sumantri, Ahad, 8 April 2018. Lintasannya berada di pinggir sungai.

Anggota Outing Venture Games (OVG) disiapkan untuk memandu peserta tracking. Jalur tracking, kata Bengbeng, sapaan akrab Bambang, akan dibuka jika jumlah peserta berjumlah minimal sepuluh orang. Peserta bisa campuran dari pengunjung lain yang berminat.

Tiket untuk tracking saja seharga Rp 100 ribu per orang. Jika sepaket dengan berkemah selama dua hari semalam, tracking termasuk fasilitas.

Paket berkemah itu berlaku untuk minimal 15 orang. Waktu acaranya dimulai dari pukul 13.00 hingga 24 jam kemudian.

Setelah tracking sampai di area berkemah, kata Bengbeng, peserta bisa rehat di tenda sambil makan siang bawaan sendiri. Pengelola hanya menyediakan makan malam dan sarapan serta sekali makanan ringan.

Advertising
Advertising

Area berkemah berpanggung kayu di kaki Gunung Pangrango, Cisarua Bogor. (ANWAR SISWADI)

Sorenya pada hari pertama, tim OVG akan memandu peserta untuk bermain di area outbond. Ada lima wahana yang bisa digunakan, seperti flying fox, jembatan tali, dan jaring jurang sepanjang 75 meter.

Acara malam harinya, kata Bengbeng, makan dan api unggun. Peserta tidur di dalam tenda yang berdiri di atas panggung kecil beralas kayu. Setiap tenda muat diisi oleh tiga orang dewasa. Total ada 32 tenda yang bisa menampung 100 orang.

Suhu malam hari di sana saat musim hujan 18-21 derajat Celsius ketika siang. "Kalau musim kemarau, suhu malamnya lebih dingin, bisa 16 derajat Celsius," kata dia.

Acara pagi harinya, tim OVG memandu senam dan olahraga ringan sebelum berangkat susur sungai ke air terjun Priuk, lalu pulang ke area berkemah di kaki Gunung Pangrango itu. Selain keluarga, peserta biasanya karyawan perusahaan atau anggota komunitas.

Berita terkait

7 Tips Ikut Open Trip Naik Gunung Agar Tak Kena Tipu

8 hari lalu

7 Tips Ikut Open Trip Naik Gunung Agar Tak Kena Tipu

Sebelum mendaki, sebaiknya ketahui beberapa tips ikut open trip naik gunung agar tidak kena tipu oknum. Berikut beberapa tipsnya.

Baca Selengkapnya

Kawah Ijen Tutup Akhir April dan Awal Mei 2024

12 hari lalu

Kawah Ijen Tutup Akhir April dan Awal Mei 2024

Dengan meningkatnya jumlah pengunjung selama masa liburan, tekanan terhadap lingkungan alam Kawah Ijen juga meningkat.

Baca Selengkapnya

Jangan Kabur, Ini 6 Tips Menyelamatkan Diri saat Bertemu Harimau

50 hari lalu

Jangan Kabur, Ini 6 Tips Menyelamatkan Diri saat Bertemu Harimau

Saat sedang pergi ke hutan atau gunung dan bertemu harimau, sebaiknya jangan panik. Berikut beberapa tips menyelamatkan diri saat bertemu harimau.

Baca Selengkapnya

Satu Keluarga Pemain Ski Hilang di Zermatt Swiss

57 hari lalu

Satu Keluarga Pemain Ski Hilang di Zermatt Swiss

Lima dari total orang hilang di gunung Tte Blanche Swiss tersebut adalah satu keluarga.

Baca Selengkapnya

6 Fakta Menarik Gunung Andong, Tiket Murah dan Pemandangannya Indah

2 Maret 2024

6 Fakta Menarik Gunung Andong, Tiket Murah dan Pemandangannya Indah

Bagi pendaki pemula, bisa memilih Gunung Andong untuk melakukan pendakian. Tingginya sekitar 1.726 mdpl. Ini fakta menarik Gunung Andong.

Baca Selengkapnya

Destinasi Wisata Alam Terbaik Dunia 2024, Pulau Lombok Kembangkan Green Tourism

28 Februari 2024

Destinasi Wisata Alam Terbaik Dunia 2024, Pulau Lombok Kembangkan Green Tourism

Pencapaian ini menjadi bukti nyata bahwa wisata alam adalah magnet utama yang mendatangkan wisatawan ke Pulau Lombok

Baca Selengkapnya

15 Wisata Alam di Jakarta, Ada Taman Kota hingga Hutan Mangrove

12 Februari 2024

15 Wisata Alam di Jakarta, Ada Taman Kota hingga Hutan Mangrove

Berikut rekomendasi wisata alam di Jakarta untuk melepaskan penat, seperti Hutan Kota Srengseng, Taman Suropati, dan Tebet Eco Park.

Baca Selengkapnya

Jelajah Wisata Alam di Kota Kinabalu, dari yang Ekstrem, Menegangkan hingga yang Eksotis

11 Februari 2024

Jelajah Wisata Alam di Kota Kinabalu, dari yang Ekstrem, Menegangkan hingga yang Eksotis

Di Kota Kinabalu banyak destinasi wisata alam yang menantang sekaligus menawarkan keindahan alam dan memberikan pengalaman yang menakjubkan.

Baca Selengkapnya

5 Gunung di Jepang Selain Fuji yang Menarik Dikunjungi, Ada Lanskap Studio Ghibli di Miyanoura

27 Januari 2024

5 Gunung di Jepang Selain Fuji yang Menarik Dikunjungi, Ada Lanskap Studio Ghibli di Miyanoura

Jika ingin menikmati Negeri Sakura dari ketinggian, berikut 5 puncak gunung di Jepang selain Gunung Fuji.

Baca Selengkapnya

Bali Overtourism, 5 Wisata Alam Terbaik di Lombok Ini Tidak Terlalu Padat

18 Januari 2024

Bali Overtourism, 5 Wisata Alam Terbaik di Lombok Ini Tidak Terlalu Padat

Bali sudah overtourism, berikut alternatif wisata Lombok yang tak kalah indah

Baca Selengkapnya