TEMPO.CO , Jakarta:Tetsuya Fukuda, pria 40 tahun ditangkap setelah dituduh melakukan kesenangan intim dengan korban para penumpang wanita yang tidak menyadari perbuatannya dalam sebuah kereta di Jepang. Ia telah melakukan 'kesenangan' ini lebih dari 100 kali.
Pria paruh baya berambut tipis nyaris plontos ini berasal dari Edogawa, Jepang. Ia dikatakan telah menjalankan aksinya selama kurang lebih empat tahun dengan menargetkan wanita-wanita muda di kereta Jalur Sobu JR.
Adalah seorang sisiwi 18 tahun yang menemukan cairan di roknya melapor kepada pihak yang berwajib. Setelah polisi melakukan tes DNA atas cairan tersebut, mereka menemukan identitas Fukuda dan melacaknya sampai berhasil menangkapnya di Tokyo.
Dalam melakukan aksinya, Fukuda diduga membuat lubang di jaket sehingga dia bisa bermain dengan “piranti” tubuhnya selama berada di kereta api antara stasiun Kinshicho dan Akihabara yang terkenal selalu penuh dan sesak dengan penumpang.
Sesaat setelah berita ini menyebar, beberapa korban lain kemudian mengakui mengalami hal yang sama walau mereka waktu itu tidak mengetahui siapa yang melakukannya.
"Itu terjadi kepada saya juga, tapi saya tidak tahu siapa yang melakukannya," kata Dugaan Ria Yoneda, 26 tahun, salah satu yang mengaku sebagai korban setelah publikasi atas kasus ini meluas. "Hal ini sangat menjijikkan, ia (pria tersebut) membutuhkan bantuan," ujarnya.
Fukuda dilaporkan telah mengakui perbuatannya, ia mengatakan telah melakukannya di jalur kereta tersebut lebih dari 100 kali sejak 2011. "Saya merasa senang saat berdekatan dengan wanita di kereta yang penuh sesak," katanya pada polisi ketika ia ditangkap.
Dia diperkirakan akan segera muncul di pengadilan, menghadapi hukuman atas tuduhan merusak properti.
MIRROR.CO.UK | MECHOS DE LAROCHA