Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

9 Tips Memilih Operator Open Trip Mendaki Gunung

image-gnews
Para wanita dibebaskan untuk mendaki gunung, melihat satwa liar Afrika, menyusuri sungai, dan dipertemukan dengan kehidupan wanita suku-suku lokal. Foto: AdventureWomen.com
Para wanita dibebaskan untuk mendaki gunung, melihat satwa liar Afrika, menyusuri sungai, dan dipertemukan dengan kehidupan wanita suku-suku lokal. Foto: AdventureWomen.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Mendaki gunung menjadi kegiatan yang semakin populer, tetapi juga bagian dari kegiatan pariwisata. Seiring dengan meningkatnya minat terhadap aktivitas ini, berbagai agen atau jasa open trip pun semakin banyak bermunculan. Agen open trip biasanya menangani segala kebutuhan perjalanan, mulai dari transportasi, makanan, tiket, hingga perizinan yang diperlukan. 

Banyak orang memilih menggunakan jasa open trip untuk mendaki gunung karena kepraktisan yang ditawarkan. Dengan open trip, pendaki tidak perlu repot mengatur atau merencanakan perjalanan secara detail, karena semua sudah diatur oleh penyedia jasa wisata. Cukup mendaftar dan membayar sejumlah biaya, segala persiapan pendakian akan diurus oleh operator.

Meskipun open trip mendaki gunung menawarkan kenyamanan, ada risiko terkena penipuan jika tidak berhati-hati. Oleh karena itu, berikut beberapa tips yang dapat membantu Anda dalam memilih operator open trip mendaki gunung yang aman dan terpercaya:

1. Pilih Operator yang Berpengalaman

Saat ini, banyak open trip baru yang bermunculan, menawarkan harga perjalanan atau share cost dengan biaya yang sangat rendah. Namun, mereka seringkali tidak siap menanggung risiko yang mungkin timbul selama perjalanan. Oleh karena itu, penting untuk berhati-hati ketika memilih open trip. Prioritaskan agen yang sudah berpengalaman dan memiliki rekam jejak yang baik. Jika mereka juga memiliki sertifikasi pemandu gunung, itu akan menjadi nilai tambah yang signifikan.

2. Kroscek

Untuk memastikan pengalaman agen open trip, lakukan pengecekan menyeluruh terhadap badan hukum, website, media sosial, hingga rekening bank yang digunakan. Hampir semua agen open trip memiliki media sosial, seperti Instagram, Twitter (X), atau TikTok. Pengecekan ini penting untuk memberikan keyakinan sebelum mendaftar. Dokumentasi perjalanan sebelumnya dan komentar dari pengguna biasanya tersedia di media sosial atau website mereka. Selain itu, periksa nomor rekening yang digunakan untuk transaksi pendaftaran. Manajemen open trip yang baik biasanya menggunakan rekening atas nama perusahaan atau pendiri.

3. Cek Sertifikasi Pemandu Gunung

Salah satu hal penting dalam memilih operator open trip mendaki gunung adalah memeriksa sertifikasi pemandu yang tersedia. Sertifikasi ini menunjukkan bahwa pemandu telah mendapatkan pelatihan dan pendidikan khusus untuk menangani pendakian gunung dengan aman dan efektif. Pastikan untuk memilih pemandu yang memiliki sertifikat dari lembaga terpercaya seperti APGI (Asosiasi Pemandu Gunung Indonesia) atau sertifikasi lain yang diakui.

4. Periksa Fasilitas Trip dengan Teliti

Sebelum mendaftar untuk open trip pendakian gunung, pastikan Anda memeriksa dengan cermat detail dan fasilitas yang ditawarkan. Teliti semua yang termasuk dalam paket perjalanan, seperti biaya, fasilitas akomodasi, makanan, transportasi, serta perlengkapan pendakian yang disediakan. Jika ada informasi yang kurang jelas, jangan ragu untuk bertanya langsung kepada penyelenggara.

5. Baca dengan Cermat Syarat dan Ketentuan

Tips berikutnya dalam mengikuti open trip pendakian gunung adalah membaca dan memahami syarat dan ketentuan yang berlaku. Periksa dengan teliti semua kebijakan terkait pembatalan, tanggung jawab peserta, serta batasan-batasan yang ditetapkan oleh penyelenggara. Jika terdapat syarat atau ketentuan yang dirasa meragukan, sebaiknya hindari mengikuti open trip tersebut.

6. Pastikan Kejelasan Harga dan Tambahan Biaya

Salah satu aspek paling penting yang perlu diperhatikan ketika mengikuti open trip pendakian gunung adalah kejelasan harga dan potensi biaya tambahan yang mungkin muncul. Pastikan untuk menanyakan kepada penyelenggara tentang semua biaya yang sudah termasuk dalam paket perjalanan. Selain itu, tanyakan juga tentang biaya tambahan apa saja yang mungkin diperlukan selama perjalanan. Hindari mengikuti open trip dari penyelenggara yang tidak transparan dalam menetapkan harga.

7. Ketahui Identitas Pemandu Pendakian

Saat Anda memesan paket open trip pendakian, Anda akan mendapatkan pendampingan dari seorang pemandu wisata selama perjalanan. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengetahui dengan jelas siapa yang akan menjadi pemandu Anda, serta memahami pengalaman dan rekam jejaknya dalam memandu dan mendaki gunung. Sebaiknya hindari bergabung dalam pendakian yang dipandu oleh seseorang dengan catatan buruk.

8. Gunakan Metode Pembayaran yang Aman

Ketika akan membayar untuk mengikuti open trip, pastikan Anda memilih metode pembayaran yang aman dan dapat dipercaya. Hindari pembayaran tunai atau transfer ke rekening pribadi, dan sebaiknya gunakan metode yang lebih aman, seperti transfer bank atau platform pembayaran online yang terpercaya.

9. Periksa Ulasan dan Rekomendasi

Tips terakhir yang sangat penting sebelum bergabung dalam open trip pendakian gunung adalah memeriksa penyelenggara melalui media sosial. Anda bisa melihat ulasan dan rekomendasi dari peserta sebelumnya di platform media sosial. Selain itu, jangan ragu untuk bergabung dalam grup atau forum diskusi pendakian gunung untuk menemukan open trip yang terpercaya.

SHARISYA KUSUMA RAHMANDA | MILA NOVITA | LAILI IRA 

Pilihan Editor: Marak Pendaki Tektok, Apa Bedanya dengan Pendaki Biasa?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pendorong Pariwisata dan Budaya Nias Selatan

15 jam lalu

Bupati Nias Selatan, Hilarius Duha (kiri) menerima penghargaan Apresiasi Tokoh Indonesia 2024 dari Direktur PT Tempo Inti Media Tbk., Meiky Sofyansyah di Hotel Borobudur, Jakarta, Selasa 10 September 2024. Penghargaan diberikan untuk kategori Pariwisata dan Pelestarian Budaya. Dok. Tempo
Pendorong Pariwisata dan Budaya Nias Selatan

Dikenal dengan wisata pantai yang memukau, Nias Selatan menjadi tujuan para peselancar dunia. Sektor pariwisata berpeluang menjadi pendongkrak ekonomi daerah.


Ragam Makna Istilah "ACC" yang Sering Digunakan di Media Sosial

20 jam lalu

Ilustrasi wanita stalking media sosial. Freepik.com/Kamran Aydinov
Ragam Makna Istilah "ACC" yang Sering Digunakan di Media Sosial

Istilah ACC yang kerap digunakan di Tik Tok maupun media sosial lainnya awalnya adalah sebuah istilah slang dalam bahasa Inggris.


Bamsoet Harap Kesuksesan Konser Bruno Mars Dorong Pariwisata Nasional

1 hari lalu

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (kanan) saat menyaksikan konser Bruno Mars di Jakarta, Sabtu, 14 September 2024. Dok. MPR
Bamsoet Harap Kesuksesan Konser Bruno Mars Dorong Pariwisata Nasional

Bambang Soesatyo, memberikan apresiasi terhadap kesuksesan konser Bruno Mars yang diselenggarakan oleh PK Entertainment di Jakarta International Stadium (JIS) selama tiga hari.


Paspampres Disorot Usai Anggotanya Diduga Pukul Pemuda Selfie dengan Jokowi, Berikut Sejumlah Kasus Paspampres

1 hari lalu

Pria yang diduga mengalami pemukulan oleh paspampres. Foto : X
Paspampres Disorot Usai Anggotanya Diduga Pukul Pemuda Selfie dengan Jokowi, Berikut Sejumlah Kasus Paspampres

Paspampres kembali dapat sorotan setelah anggotanya diduga memukul pemuda yang selfie dengan Jokowi. Ini sejumlah kasus yang melibatkan Paspampres.


Pramono Anung: Jakarta Harus Bisa Jadi Pusat Pariwisata Internasional

1 hari lalu

Bakal Calon Gubernur Jakarta, Pramono Anung saat menghadiri peresmian relawan di Gedung Joang 45, Jakarta, 11 September 2024.  TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Pramono Anung: Jakarta Harus Bisa Jadi Pusat Pariwisata Internasional

Pramono Anung, mengatakan Jakarta harus bisa menjadi pusat pariwisata Internasional. Sebab, harga di Jakarta relatif lebih murah dari luar negeri


Viral Perempuan ke Kampus Pakai Lingerie, Psikolog Singgung Etika Berbusana

2 hari lalu

Ilustrasi lingerie. shutterstock.com
Viral Perempuan ke Kampus Pakai Lingerie, Psikolog Singgung Etika Berbusana

Belum lama ini viral di medsos soal memakai lingerie ke lingkungan kampus. Psikolog sebut kesopanan dan etika berbusana.


Psikolog Minta Media Sosial Digunakan untuk Informasi Positif

2 hari lalu

Ilustrasi anak perempuan dan laki-laki melihat telepon pintar. (Unsplash/Tim Gouw)
Psikolog Minta Media Sosial Digunakan untuk Informasi Positif

Psikolog menyarankan media sosial sebaiknya digunakan untuk hal-hal yang menimbulkan dampak positif dan bukan konten negatif.


Psikolog Minta Orang Tua Bekali Anak dengan Panduan Gunakan Media Sosial

3 hari lalu

Ilustrasi anak-anak yang sedang membuka media sosial atau sosmed (Foto: Pexels)
Psikolog Minta Orang Tua Bekali Anak dengan Panduan Gunakan Media Sosial

Paparan konten negatif di media sosial bisa menimbulkan gangguan perkembangan sosial pada anak yang belum matang secara emosional.


Pemicu Remaja Terpengaruh Hal Negatif, Media Sosial dan Kurang Percaya Diri

4 hari lalu

Ilustrasi remaja perempuan sedang melihat gawai. (Unsplash/Luke Porter)
Pemicu Remaja Terpengaruh Hal Negatif, Media Sosial dan Kurang Percaya Diri

Pengaruh media sosial merupakan pemicu remaja rentan terpengaruh hal buruk, selain karena korban pola asuh yang kurang maksimal.


Jadi Official Airline MotoGP Mandalika 2024, Garuda Indonesia Sediakan 8.000 Kursi

4 hari lalu

Pekerja merapikan fasilitas di pesawat Garuda Indonesia yang akan digunakan untuk armada angkutan haji 1445 H/2024 di hanggar GMF Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu 8 Mei 2024. Garuda Indonesia menyiapkan 14 pesawat berbadan lebar untuk mengangkut 109.072 jamaah calon haji dari sembilan embarkasi yakni Jakarta, Solo, Medan, Padang, Banda Aceh, Makassar, Banjarmasin, Balikpapan, dan Lombok yang akan mulai diberangkatkan pada Minggu (12/5). ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal
Jadi Official Airline MotoGP Mandalika 2024, Garuda Indonesia Sediakan 8.000 Kursi

Maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia bekerja sama dengan Injourney Tourism Development Corporation (ITDC) sebagai official airline untuk penyelenggaraan ajang balap motor internasional, MotoGP 2024 di Mandalika.