Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cegah Dampak Letusan Gunung Berapi, Blue Lagoon Islandia Kembali Ditutup

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Blue Lagoon, Islandia. Unsplash.com/Benjamin R.
Blue Lagoon, Islandia. Unsplash.com/Benjamin R.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Blue Lagoon destinasi wisata utama di Islandia kembali ditutup, karena gunung berapi di kawasan tersebut meletus pada 29 Mei 2024. Ini adalah kelima kalinya gunung berapi meletus selama tiga bulan terakhir. Pengunjung destinasi tersebut juga telah dievakuasi.  

Dalam pernyataannya, pihak manajemen Blue Lagoon mengatakan pengunjung yang ingin mengubah atau membatalkan pemesanan dapat dilakukan melalui website. "Karena letusan gunung berapi yang terjadi di Sundhnúksgígar pada tanggal 29 Mei, kami mengambil tindakan pencegahan dengan melakukan evakuasi dan menutup sementara semua unit operasional kami hari ini," bunyi pernyataan tersebut.  

Sementara, Bandara Keflavik yang berjarak sekitar 20 kilometer dari pusat letusan tetap beroperasi. Operator bandara Islandia ISAVIA menyarankan penumpang untuk memantau informasi penerbangan melalui website-nya.

Letusan gunung berapi memang dapat menimbulkan bahaya serius bagi perjalanan udara karena abu yang dilepaskan ke atmosfer dapat menyebabkan matinya mesin jet, merusak sistem kendali penerbangan, dan mengurangi jarak pandang. Namun pihak bandara mengatakan mereka sudah terbiasa dengan aktivitas gunung berapi dan siap menghadapinya tanpa perlu menutup bandara.

Lokasi letusan berada di kota pesisir Grindaviik, sekitar 50 kilometer barat daya dari ibu kota Islandia Reykjavik. Sementara gugurun lava terlihat membanjiri deretan kawah Sundhnúkur. 

Menurut Badan Meteorologi Islandia, aktivitas seismik yang intens sedang berlangsung di deretan kawah Sundhnukur. Lava menyembur sekitar 50 meter ke langit dari celah sepanjang sekitar 1 kilometer. "Perambatan magma mungkin sedang atau sudah dimulai, dan letusan gunung berapi bisa menyusul," pernyataan badan tersebut. 

Letusan gunung berapi di Islandia nampaknya menarik perhatian wisatawan. Pihak berwenang Islandia sudah menetapkan kondisi darurat setelah ratusan gempa kecil mengguncang Semenanjung Reykjanes. “Ini bukan objek wisata dan Anda harus menyaksikannya dari jarak jauh,” Vidir Reynisson, kepala Perlindungan Sipil dan Manajemen Darurat Islandia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sayangnya fenomena alam yang spektakuler ini menjadi daya tarik tersendiri. Seperti yang dikatakan turis asal Amerika Serikat, Robert Donald Forrester III, "Itu hanya seperti sesuatu dari film," katanya. 

Sementara bagi warga sekitar fenomena ini tentu memilukan. Ael Kermarec, pemandu wisata asal Prancis yang tinggal di Islandia, mengatakan kota yang terkena dampak mungkin akan rusak akibar banjir lahar. “Sungguh menakjubkan untuk dilihat, tetapi ada semacam perasaan pahit saat ini," katanya. 

Sebelum letusan baru-baru ini, sistem vulkanik Svartsengi di utara tidak aktif selama sekitar 780 tahun. Gunung berapi juga tidak aktif selama 6.000 rahun sebelum meletus pada Maret 2021. Penduduk Grindavik sebelumnya dievakuasi pada bulan November menyusul serangkaian gempa bumi yang membuka retakan besar di tanah antara kota dan Sýlingarfell, sebuah gunung kecil di utara. 

EURONEWS 

Pilihan editor: Blue Lagoon Islandia Ditutup Sementara Setelah Dilanda Gempa 4,6 Skala Richter

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Resor Ini Ciptakan Kembali Mata Air Panas dari Blue Lagoon hingga Yarrangobilly

6 jam lalu

WorldSprings, Texas. Instagram.com/@worldsprings
Resor Ini Ciptakan Kembali Mata Air Panas dari Blue Lagoon hingga Yarrangobilly

Resor ini menciptakan kembali beberapa mata air panas paling terkenal di dunia, termasuk perairan hipersalin di Laut Mati dan di Blue Lagaon


5 Negara Ini Memiliki Tingkat KDRT Terendah, Bagaimana di Indonesia?

3 hari lalu

Ilustrasi kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
5 Negara Ini Memiliki Tingkat KDRT Terendah, Bagaimana di Indonesia?

Beberapa negara di dunia berhasil menjaga tingkat kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang rendah, negara apa saja?


World Tourism Day 2024 Ini 5 Negara Paling Damai di Dunia yang Wajib Dikunjungi

12 hari lalu

Negara paling aman di dunia, Islandia. Foto: Canva
World Tourism Day 2024 Ini 5 Negara Paling Damai di Dunia yang Wajib Dikunjungi

Untuk memperingati World Tourism Day, berikut ini negara-negara terdamai yang diurutkan berdasarkan Indeks Perdamaian Global 2024.


Gunung Berapi Tertinggi di Antartika Ini Mengeluarkan Partikel Debu Emas

14 hari lalu

Gunung Erebus di Antartika (Pixabay)
Gunung Berapi Tertinggi di Antartika Ini Mengeluarkan Partikel Debu Emas

Jika biasanya gunung berapi mengeluarkan uap, batu, dan gas, Gunung Erebus di Antartika juga menyemburkan bintik-bintik kecil emas yang mengkristal.


Reynisfjara, Pantai Berpasir Hitam di Islandia dari Game of Thrones

27 hari lalu

Pantai Reynisfjara di Islandia (Pixabay)
Reynisfjara, Pantai Berpasir Hitam di Islandia dari Game of Thrones

Pantai Reynisfjara di Islandia ini terkesan dramatis dengan pasir hitam, ombak tinggi, dan batu-batuan menjulang.


Gunung Berapi di Islandia Meletus, Tempat Spa Blue Lagoon Evakuasi Tamu

46 hari lalu

Pemandangan erupsi gunung berapi terlihat dari Grindavik, Islandia, 8 Februari 2024. Pihak berwenang setempat menyebut ini letusan ketiga yang melanda daerah tersebut sejak Desember 2023 lalu. REUTERS/Frank Nieuwenhuis
Gunung Berapi di Islandia Meletus, Tempat Spa Blue Lagoon Evakuasi Tamu

Blue Lagoon, sebuah spa panas bumi dan tujuan wisata populer Islandia di dekat lokasi letusan, mengumumkan telah mengevakuasi tamu.


Layar Penghalang Pemandangan Gunung Fuji yang Ikonik Dicopot Sementara

49 hari lalu

Pekerja memasang penutup untuk menghalangi pemandangan spot foto Gunung Fuji yang populer, dekat gerai Lawson di kota Fujikawaguchiko, prefektur Yamanashi, Jepang, 21 Mei 2024. Tak hanya memasang penghalang, pemerintah setempat juga menutup gerai Lawson tersebut. REUTERS/Kim Kyung-Hoon
Layar Penghalang Pemandangan Gunung Fuji yang Ikonik Dicopot Sementara

Layar penghalang pemandangan Gunung Fuji tersebut tidak akan dipasang lagi selama perilaku pengunjung tetap baik.


Gempa Bumi 7 Magnitude Guncang Timur Jauh Rusia

52 hari lalu

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Gempa Bumi 7 Magnitude Guncang Timur Jauh Rusia

Gempa bumi berkekuatan 7,0 Magnitude mengguncang lepas pantai Semenanjung Kamchatka di timur jauh Rusia pada Ahad 18 Agustus 2024


8 Negara Paling Aman di Dunia, Didominasi Negara di Eropa

10 Juli 2024

Negara paling aman di dunia, Islandia. Foto: Canva
8 Negara Paling Aman di Dunia, Didominasi Negara di Eropa

Berdasarkan laporan Global Peace Index, berikut ini deretan negara paling aman di dunia. Umumnya didominasi oleh negara-negara di Eropa.


5 Negara Tanpa Malam dengan Tradisi Kuliner Terkenal

6 Juli 2024

Asap mengepul saat gunung berapi meletus di dekat Grindavik, Islandia, 16 Maret 2024. Gunung berapi itu memuntahkan lava berwarna oranye terang ke udara yang sangat kontras dengan langit malam yang gelap. Melissa Ezair/via REUTERS
5 Negara Tanpa Malam dengan Tradisi Kuliner Terkenal

Fenomena tanpa malam di 5 negara ini tidak hanya mempengaruhi pola tidur dan aktivitas penduduk, tetapi juga tradisi kuliner mereka.