Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rekomendasi Kuliner Imlek Saat Rayakan Tahun Baru Cina

image-gnews
Ilustrasi makanan khas Imlek. Pexels/Angela Roma
Ilustrasi makanan khas Imlek. Pexels/Angela Roma
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menjelang perayaan Tahun Baru Imlek, tidak hanya suasana meriah yang menjadi sorotan, tetapi juga keberagaman kuliner khas yang menjadi bagian tak terpisahkan dari perayaan ini. Dalam budaya Tionghoa, menyantap makanan tertentu dipercaya membawa keberuntungan untuk tahun yang akan datang.

Dilansir dari chinahighlights.com, berikut adalah beberapa hidangan khas Tahun Baru Imlek beserta maknanya yang dipercaya membawa keberuntungan:

Pertama-tama, ikan menjadi salah satu kuliner Imlek yang tidak boleh absen dari meja makan Tahun Baru Imlek. Dalam bahasa Tionghoa, kata "ikan" ( Yú /yoo/) memiliki arti 'kelebihan', sehingga makan ikan dianggap membawa keberuntungan karena diharapkan akan ada kelebihan rezeki di tahun yang akan datang. Menariknya, pilihan ikan yang dimakan juga memiliki makna homofonik yang mengandung harapan keberuntungan, seperti ikan mas atau ikan nila.

Selanjutnya, Pangsit Tionghoa ( Jiozi /jyaoww-dzrr/) telah menjadi hidangan klasik yang tidak terpisahkan dari perayaan Tahun Baru Imlek selama lebih dari 1.800 tahun. Legenda menyebutkan bahwa semakin banyak pangsit yang dimakan selama perayaan Imlek, semakin banyak pula uang yang dapat diraih di tahun yang baru, sehingga hidangan ini juga dipercaya membawa keberuntungan dalam hal kekayaan.

Ayam Utuh juga merupakan hidangan yang sering disajikan pada acara makan bersama keluarga untuk melambangkan 'kesatuan' dan 'kelengkapan'. Dalam budaya Tionghoa, kata "ayam" memiliki makna homofonik yang mengandung harapan akan keberuntungan dan kemakmuran, sehingga menjadi simbol penting dalam menyambut Tahun Baru Imlek.

Kue Nian Gao ( Niángo /nyen-gaoww/) juga menjadi hidangan khas yang disantap pada malam Tahun Baru Imlek. Kata "niangao" dalam bahasa Tionghoa mengandung arti 'meningkat setiap tahunnya', melambangkan harapan akan peningkatan pendapatan atau posisi di kehidupan, sehingga menjadi simbol positif dalam memulai tahun yang baru.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tak kalah populer adalah Lumpia ( Chnjun /chwnn- jwen/), hidangan Tahun Baru Imlek yang terutama populer di wilayah Tiongkok bagian timur. Isi lumpia yang digulung dalam kulit lumpia yang tipis kemudian digoreng hingga berwarna keemasan melambangkan kekayaan, sehingga sering dihadirkan dalam meja makan perayaan Imlek.

Udang, dengan makna keceriaan, kebahagiaan, dan keberuntungan dalam dialek Kanton, juga sering hadir dalam hidangan Tahun Baru Imlek sebagai simbol positif untuk memulai tahun yang baru dengan penuh kebahagiaan.

Sayuran dan Buah-buahan juga tak kalah pentingnya dalam hidangan Tahun Baru Imlek. Sayuran melambangkan musim semi, kekayaan, dan kemajuan, sementara buah-buahan seperti jeruk dan pomelo dipilih karena bentuknya yang bulat dan warnanya yang "emas", yang melambangkan kekayaan dan kesejahteraan.

Dengan demikian, berbagai hidangan khas Tahun Baru Imlek tidak hanya memuaskan lidah, tetapi juga membawa makna keberuntungan dan harapan untuk tahun yang akan datang. 

Pilihan Editor: Ragam Makanan yang Disajikan Saat Imlek Beserta Maknanya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


6 Makanan Tradisional Cina yang Wajib Dicoba Wisatawan

9 hari lalu

Berikut makanan tradisional Cina yang layak dicoba. Foto: Canva
6 Makanan Tradisional Cina yang Wajib Dicoba Wisatawan

Makanan tradisional Cina dikenal karena kelezatan dan beragam rasa yang dimilikinya. Berikut makanan tradisional Cina yang layak dicoba.


7 Rekomendasi Makanan Cina Populer yang Enak dan Halal

9 hari lalu

Makanan Cina terkenal dengan kelezatan dan ragam rasa yang dapat memanjakan lidah. Berikut daftar makanan Cina populer yang bisa dicoba. Foto: Canva
7 Rekomendasi Makanan Cina Populer yang Enak dan Halal

Makanan Cina terkenal dengan kelezatan dan ragam rasa yang dapat memanjakan lidah. Berikut daftar makanan Cina populer yang bisa dicoba.


Deretan 5 Tips Menanam Sayuran pada Musim Kemarau

11 hari lalu

Ilustrasi berkebun. Freepik.com/Senivpetro
Deretan 5 Tips Menanam Sayuran pada Musim Kemarau

Sayuran bisa tumbuh dengan baik pada musim kemarau, asalkan dirawat dengan baik menggunakan tips berikut ini.


Mengenal 7 Sayuran yang Cocok Ditanam Saat Musim Kemarau

11 hari lalu

Ilustrasi sayuran. Unsplash.com/Inigo De la Maza
Mengenal 7 Sayuran yang Cocok Ditanam Saat Musim Kemarau

Di cuaca panas musim kemarau, ternyata 7 sayuran ini bisa tumbuh dengan baik.


Tips dan Rekomendasi Membuat Aneka MPASI Ekslusif Untuk Bayi

30 hari lalu

 Ilustrasi bayi makan MPASI (pixabay.com)
Tips dan Rekomendasi Membuat Aneka MPASI Ekslusif Untuk Bayi

Berikut cara mengolah MPASI untuk anak supaya tak bosan dan juga menyehatkan


Utilitas Eksportir Udang Susut di Bawah 60 Persen: Ini Penyebabnya

31 hari lalu

Ketua Forum Udang Indonesia (FUI), Budhi Wibowo, usai menghadiri audiensi dengan Komisi IV DPR RI. Audiensi tersebut membahas prospek pertambakan udang dan persoalan tambak udang di Karimunjawa, Jawa Tengah, Senin 24 Juni 2024. TEMPO/Nandito Putra
Utilitas Eksportir Udang Susut di Bawah 60 Persen: Ini Penyebabnya

Ketua Umum Forum Udang Indonesia Budhi Wibowo mengatakan sudah dua tahun terakhir kondisi eksportir udang di Indonesia sedang tidak baik-baik saja.


Trik Menyimpan Selada agar Segar Lebih Lama, Bisa Tahan 6 Bulan

31 hari lalu

Daun Selada. TEMPO/Subekti
Trik Menyimpan Selada agar Segar Lebih Lama, Bisa Tahan 6 Bulan

Selada termasuk sayuran daun yang cepat layu. Untungnya, ada trik menyimpan selada agar segar lebih lama. Simak caranya.


MAI: Ada Potensi Besar dari Pengembangan Tambak Udang, Asal Tak Diganggu Narasi LSM

32 hari lalu

Komisi IV DPR RI melakukan audiensi dengan Ketua Perwakilan Tambak Udang/Paguyuban Petambak Mulyo Karimunjawa, Ketua Umum Shrimp Club Indonesia, Ketua Umum Masyarakat Akuakultur Indonesia, Ketua Umum Forum Udang Indonesia, di Ruang Rapat Komisi IV DPR RI  pada Senin, 24 Juni 2024. TEMPO/MOCHAMAD FIRLY FAJRIAN
MAI: Ada Potensi Besar dari Pengembangan Tambak Udang, Asal Tak Diganggu Narasi LSM

Indonesia memiliki garis pantai terpanjang nomor dua dunia setelah Kanada. Namun hanya bisa ada di posisi kelima produsen udang dunia


Tiga Juta Hektar Lahan Pesisir Indonesia Potensial Dijadikan Tambak Udang

32 hari lalu

Budidaya Udang Berbasis Kawasan (BUBK) Kebumen, Jawa Tengah. (ANTARA/HO-Kementerian Kelautan dan Perikanan)
Tiga Juta Hektar Lahan Pesisir Indonesia Potensial Dijadikan Tambak Udang

Tiga juta hektar wilayah pesisir di Indonesia potensial untuk dibuka jadi tambak udang.


Budidaya Udang Masih Mandek, Pemerintah Harus Permudah Izin Tambak

32 hari lalu

Foto udara tambak udang vaname intensif di sekitar area hutan mangrove tepi pantai Desa Kemujan, Karimunjawa, Jepara, Jawa Tengah, Senin, 18 September 2023. Menurut data yang dihimpun komunitas pegiat lingkungan Lingkar Juang Karimunjawa sebanyak 33 titik tambak udang intensif tak berizin di wilayah Karimunjawa telah merusak ekosistem lingkungan hidup, mengganggu sektor ekonomi masyarakat nelayan, petani rumput laut serta pariwisata akibat pencemaran sisa limbah dan deforestasi. ANTARA FOTO/Aji Styawan
Budidaya Udang Masih Mandek, Pemerintah Harus Permudah Izin Tambak

Sejumlah asosiasi petambak udang menilai potensi hasil udang Indonesia masih tertinggal jauh. Pemerintah diminta mempermudah izin tambak udang