Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Berkunjung ke Museum Penyimpanan Senjata Perang di Bukittinggi

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Pesawat Havard buatan Amerika Serikat yang dipajang di depan Museum Tridaya Eka Dharma, Bukittinggi.  (TEMPO/Fachri Hamzah)
Pesawat Havard buatan Amerika Serikat yang dipajang di depan Museum Tridaya Eka Dharma, Bukittinggi. (TEMPO/Fachri Hamzah)
Iklan

TEMPO.CO, Padang - Bagi penikmat wisata sejarah, Kota Bukittinggi, Sumatra Barat, harus masuk dalam daftar tujuan liburan berikutnya. Kota kelahiran Bung Hatta itu punya banyak destinasi wisata sejarah yang dapat dikunjungi, mulai dari peninggalan Belanda hingga Jepang, salah satunya Museum Tridaya Eka Dharma.

Museum Tridaya Eka Dharma atau biasa disebut dengan Museum Perjuangan menyimpan banyak senjata tentara Pemerintah Darurat Republik Indonesia (PDRI) dan Pemerintah Revolusioner Republik Indonesia (PRRI). Selain itu, museum tersebut juga memajang senjata rampasan perang di Timor-timur. 

Museum ini dimulai dengan gagasan Brigjen Widodo, salah satu pimpinan Tentara Nasional Indonesia (TNI) wilayah Sumatera Tengah. Widodo ketika itu ingin mendirikan sebuah museum untuk memperingati perjuangan dan nilai-nilai yang penting bagi Indonesia. Gagasan ini kemudian dilanjutkan oleh Brigjen Soemantoro, dan museum ini secara resmi diresmikan pada 16 Agustus 1973.

Beberapa koleksi Museum Tridaya Eka Dharma, Bukittinggi. (TE MPO/Fachri Hamzah)

Nama Museum Perjuangan Tridaya Eka Dharma memiliki makna mendalam. Tridaya berarti tiga unsur kekuatan, yang dapat dikaitkan dengan falsafah Minang Tigo Tungku Sajarangan. Nama ini mencerminkan semangat pengabdian dan persatuan dalam perjuangan. Museum ini bertujuan menjadi sarana komunikasi antara generasi, menjaga semangat perjuangan, dan mewariskan nilai-nilai kepahlawanan kepada generasi yang akan datang.

Museum tersebut berada di Kota Bukitinggi. Bukittinggi dipilih sebagai lokasi museum  karena kota ini pernah menjadi ibu kota provinsi Sumatera dan ibukota negara Republik Indonesia pada masa PDRI. Oleh karena itu, Bukittinggi memiliki sejarah yang kaya dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia, dan museum ini memainkan peran penting dalam merawat dan memperingati sejarah tersebut.

Museum Tridaya Eka Dharma berada di depan objek Wisata Lubang Jepang. Dahulunya lokasi museum tersebut merupakan tempat peristirahatan Gubernur Sumatera Tengah.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Saat dikunjungi Tempo, Museum Tridaya Eka Dharma sedang proses renovasi. Namun masih bisa masuk ke dalam museum tersebut. Di bagian depan museum terdapat sebuah Pesawat Harvard B-419 buatan Amerika Serikat. 

Masuk ke dalam museum pengunjung akan melihat foto-foto Jenderal TNI dan juga ada foto-foto sejarah pembentukan resimen-resimen militer di Sumatera Tengah. Juga ada beberapa logo Satuan TNI di awal kemerdekaan seperti Logo Divisi IX Banteng. 

Tidak hanya itu, pengunjung juga akan melihat berbagai macam senjata mulai dari laras panjang, laras pendek, granat, meriam, senapan otomatis dan radio telekomunikasi. Museum Tridaya Eka Dharma Bukittinggi juga menyimpan radio yang digunakan Ketua PDRI Syafruddin saat Agresi Belanda II di Sumatera.

FACHRI HAMZAH

Pilihan Editor: 5 Destinasi Wisata Bersejarah yang Saksi Bisu Perjuangan Kemerdekaan Indonesia

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

1 hari lalu

Salah satu sudut Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta yang tengah direvitalisasi hingga Juni 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

Museum Benteng Vredeburg tak hanya dikenal sebagai pusat kajian sejarah perjuangan Indonesia tetapi juga destinasi ikonik di kota Yogyakarta.


Profil Kota Ternate, Berdiri Sejak 27 April 1999 Sesuai UU Otonomi Daerah

2 hari lalu

Foto udara Masjid Sultan Ternate di Kota Ternate, Maluku Utara, Rabu 20 Maret 2024. Masjid yang dibangun pada tahun 1606 di masa kekuasaan Sultan Saidi Barakati tersebut merupakan bukti keberadaan Kesultanan Islam pertama di kawasan Timur Nusantara dan menjadi salah satu tujuan wisata religi yang dikunjungi umat Islam saat bulan Ramadhan. ANTARA FOTO/Andri Saputra
Profil Kota Ternate, Berdiri Sejak 27 April 1999 Sesuai UU Otonomi Daerah

Hari ini, 27 April 1999, adalah berdirinya Kota Ternate berdasarkan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 1999 tentang Otonomi Daerah.


Mengintip Sejarah dan Karya Seni Islam di 5 Museum di Qatar

2 hari lalu

Museum of Islamic Art Qatar (Dok. Museum of Islamic Art)
Mengintip Sejarah dan Karya Seni Islam di 5 Museum di Qatar

Dalam perjalanan sejarahnya, Qatar berkembang menjadi pusat seni dan budaya yang beragam.


Mesir Sambut Patung Raja Ramses II Berusia 3.400 Tahun yang Sempat Dicuri

7 hari lalu

Patung Raja Ramses II terlihat dalam perjalanan ke Museum Agung Mesir di Kairo, Mesir 25 Januari 2018. REUTERS
Mesir Sambut Patung Raja Ramses II Berusia 3.400 Tahun yang Sempat Dicuri

Mesir menyambut pulang patung berusia 3.400 tahun yang menggambarkan kepala Raja Ramses II, setelah patung itu dicuri dan diselundupkan ke luar negeri


Wahana di TMII, Telah Disediakan Angkutan Wara-Wiri Untuk Keliling Taman Mini Indonesia Indah

8 hari lalu

Sejumlah wisatawan mengunjungi Istana Anak di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, Kamis 11 April 2024. Pengelola TMII menyebutkan sekitar 20.000 wisatawan mengunjungi obyek wisata tersebut pada hari kedua Lebaran 2024 (data terakhir pukul 15.00 WIB) dan diperkirakan jumlahnya akan terus meningkat hingga Minggu (14/4) atau H+3 Lebaran. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Wahana di TMII, Telah Disediakan Angkutan Wara-Wiri Untuk Keliling Taman Mini Indonesia Indah

Taman Mini Indonesia Indah (TMII) berusia 49 tahun, suatu kawasan taman wisata bertema budaya Indonesia di Jakarta Timur. Ada apa saja di sana?


Polemik Pakaian Adat Jadi Seragam Sekolah, Ini Kata Kemendikbudristek

9 hari lalu

Suasana peringatan Hari Kartini oleh Siswa SDN Paseban 03 Paseban, Jakarta, 21 April 2016. Hari Kartini diperingati dengan mengenakan pakaian adat dan berpawai di sekitar sekolah. TEMPO/Subekti.
Polemik Pakaian Adat Jadi Seragam Sekolah, Ini Kata Kemendikbudristek

Viral pakaian adat yang menjadi seragam sekolah untuk pelajar SD, SMP, dan SMA di media sosial X mendapat respons Kemendikbud. Begini penjelasannya.


Ingin Jadi Pusat Seni dan Budaya, Hong Kong Dirikan Museum Sastra

10 hari lalu

Wan Chai, Hong Kong. Unsplash.com/Letian Zhang
Ingin Jadi Pusat Seni dan Budaya, Hong Kong Dirikan Museum Sastra

Museum Sasta Hong Kong akan dibuka pada Juni


Dibangun 1830, Rumah Limas Palembang Ini Pernah Dikunjungi Ratu Beatrix dari Belanda

11 hari lalu

Rumah Limas tampak depan. Rumah limas khas Palembang ini dibangun pada 1830. Saat ini rumah Limas menjadi koleksi Museum Balaputra Dewa. TEMPO/Parliza Hendrawan
Dibangun 1830, Rumah Limas Palembang Ini Pernah Dikunjungi Ratu Beatrix dari Belanda

Kedua rumah limas di Palembang ini pernah muncul di uang pecahan Rp10.000, dibangun tahun 1830-an.


Viral Soal Pakaian Adat Seragam Sekolah, Kota di Sumbar Telah Menerapkannya

13 hari lalu

Siswa Sekolah Dasar Islam Excellent Plus Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, mengenakan pakaian adat untuk seragam sekolah. Foto: SF Islam Excellent Plus/Istimewa
Viral Soal Pakaian Adat Seragam Sekolah, Kota di Sumbar Telah Menerapkannya

Salah satu daerah yang menerapkan kebijakan Permendikbud Ristek soal pakaian adat sebagai seragam sekolah pada waktu tertentu adalah Bukittinggi.


6 Museum di Inggris Menyimpan Barang-barang Aneh

23 hari lalu

Bubblecar Museum. Instagram.com/@thebubblecarmuseum
6 Museum di Inggris Menyimpan Barang-barang Aneh

Museum-museum ini menampilkan koleksi yang aneh dan unik, misalnya kipas, mesin pemotong rumput, teko hingga mobil mikro