Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bromo Kebakaran, Angka Hunian Hotel Hanya 25 Persen

image-gnews
Api membakar hutan dan lahan (karhutla) kawasan Gunung Bromo terlihat di Pos Jemplang, Malang, Jawa Timur, Sabtu 9 September 2023. Menurut data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur luas kebakaran hutan dan lahan yang terjadi sejak 30 Agustus itu sekitar 274 hektar dan diduga sumber api akibat suar yang dinyalakan pengunjung. ANTARA FOTO/Muhammad Mada
Api membakar hutan dan lahan (karhutla) kawasan Gunung Bromo terlihat di Pos Jemplang, Malang, Jawa Timur, Sabtu 9 September 2023. Menurut data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur luas kebakaran hutan dan lahan yang terjadi sejak 30 Agustus itu sekitar 274 hektar dan diduga sumber api akibat suar yang dinyalakan pengunjung. ANTARA FOTO/Muhammad Mada
Iklan

TEMPO.CO, Probolinggo - Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Probolinggo, Digdoyo Djamaluddin mengatakan angka hunian hotel di kawasan Bromo hanya 25 persen pasca-penutupan total akses ke kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS). Dari 38 hotel dengan jumlah kamar total 490 kamar, hanya sekitar 120 kamar saja yang ditempati.

"Praktis setiap hotel rata-rata hanya tiga kamar yang berpenghuni," kata Digdoyo Djamaluddin yang biasa disapa Yoyo dihubungi TEMPO, Selasa, 12 September 2023.

Yoyo mengatakan pihak hotel menderita banyak kerugian akibat kebakaran yang menghanguskan kawasan savana di lautan pasir Bromo. Tak hanya kehilangan tamu, jalur perpipaan air yang rusak karena terdampak kebakaran, membuat pihaknya harus membeli air untuk memenuhi kebutuhan hotel. 

"Perpipaan yang rusak karena terbakar itu sepanjang 4 kilometer," kata Yoyo menambahkan. 

Artinya kerugian yang diderita akibat kejadian kebakaran savana Bromo ini menjadi dua kali lipat. Yoyo mengatakan sebagian besar objek wisata di kawasan Bromo ditutup sejak Ahad, 10 September 2023. Hanya Seruni Point saja saat ini yang bisa dikunjungi.

"Hanya Seruni Point yang bisa dikunjungi. Dari tempat ini wisatawan masih bisa melihat pemandangan matahari terbit," ujar dia.

Yoyo sebenarnya memprotes istilah penutupan total terhadap akses wisata Bromo. "Saya sudah menyatakan keberatan itu kepada otorita TNBTS. Sebenarnya cukup pembatasan saja," katanya. 

Penutupan untuk proses pemadaman dan keamanan 

Balai Besar TNBTS mengeluarkan pengumuman Ahad malam kemarin, 10 September 2013. Pengumuman itu terkait penutupan secara total akses menuju dan atau melintas taman nasional. Penutupan diberlakukan sejak Ahad mulai pukul 19.00 WIB sampai dengan batas waktu yang belum ditentukan. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kepala Bagian Tata Usaha TNBTS Septii Eka Wardhani mengatakan penutupan secara total itu dilakukan untuk kelancaran proses pemadaman dan memperhatikan keamanan pengujung.  

Ia mengatakan penurtupan akan diberlakukan untuk seluruh pintu masuk, yaitu Coban Trisula Kabupaten Malang, Wonokitri Kabupaten Pasuruan, Cemorolawang Kabupaten Probolinggo, dan Senduro Kabupaten Lumajang. 

Akses hanya dibuka untuk masyarakat Desa Ranupani Kabupaten Lumajang, dan masyarakat Desa Ngadas Kabupaten Malang. Bagi masyarakat yang akan melintasi jalur Malang-Lumajang-Malang melalui Poncokusumo dan Senduro, diimbau untuk mencari jalur alternatif lain.

Ia mengimbau masyarakat, pengunjung dan pelaku jasa wisata untuk menjaga kawasan Gunung Bromo dan TNBTS dari kebakaran hutan dengan tidak menyalakan api dan sejenisnya antara lain petasan, kembang api, flare demi keselamatan kemanan dan kenyamanan bersama serta melaporkan kepada petugas jika menemukan titik api di dalam kawasan TNBTS.

DAVID PRIYASIDHARTA 

Pilihan Editor: Api Belum Padam, Akses Wisata Taman Nasional Bromo Tengger Semeru Ditutup dari Empat Kabupaten

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Alasan Gunung Bromo Ditutup Sementara di Akhir April 2024

5 hari lalu

Sejumlah wisatawan melihat suasana Gunung Bromo di Kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), Pasuruan, Jawa Timur, Senin, 1 Januari 2024. Bedasarkan data Balai Besar TNBTS pada Minggu (31/12), kunjungan wisatawan di wilayah tersebut mencapai 5.000 orang saat malam pergantian tahun 2024 . ANTARA FOTO/Irfan Sumanjaya
Alasan Gunung Bromo Ditutup Sementara di Akhir April 2024

Gunung Bromo akan ditutup sementara mulai dari 25 April 2024


Okupansi Hotel Libur Lebaran Meleset, PHRI Yogyakarta Soroti Aktivitas Homestay hingga Kos Harian

11 hari lalu

Ilustrasi perempuan sedang berada di kamar hotel. Unsplash.com/Eunice Stahl
Okupansi Hotel Libur Lebaran Meleset, PHRI Yogyakarta Soroti Aktivitas Homestay hingga Kos Harian

Okupansi rata-rata hotel di Yogyakarta pada libur Lebaran ini meleset dari target 90 persen, hanya berkisar 80-an persen.


Sembilan Destinasi Wisata Terfavorit Selama Lebaran, Malioboro sampai Bromo

12 hari lalu

Wisatawan memadati kawasan Malioboro Yogyakarta, Jumat 12 April 2024. TEMPO/Pribadi Wicaksono
Sembilan Destinasi Wisata Terfavorit Selama Lebaran, Malioboro sampai Bromo

Kemenparekraf mengungkap sejumlah destinasi wisata yang menjadi tujuan utama wisatawan selama libur Lebaran 2024.


Libur Lebaran Usai, PHRI Yogyakarta Langsung Garap Paket Wisata Syawalan Hotel

13 hari lalu

Hotel Tentrem Yogyakarta. Foto: IG @hoteltentremyogyakarta.
Libur Lebaran Usai, PHRI Yogyakarta Langsung Garap Paket Wisata Syawalan Hotel

Paket syawalan usai libur Lebaran ini diharapkan menjadi satu pengobat melesetnya target okupansi hotel di Yogyakarta pada libur Lebaran ini.


Okupansi Hotel di Yogyakarta Meleset dari Target saat Libur Lebaran, Inikah Penyebabnya?

13 hari lalu

Ilustrasi interior hotel. Pixabay
Okupansi Hotel di Yogyakarta Meleset dari Target saat Libur Lebaran, Inikah Penyebabnya?

PHRI berharap tahun-tahun mendatang akan lebih banyak event untuk menjaring wisatawan datang ke Yogyakarta.


Sambut Lebaran, Sebanyak 3,5 Ton Sampah Gunung Bromo Dibersihkan

20 hari lalu

Tiga orang sukarelawan sedang mengangkut sampah ke mobil pikap di Blok Jemplang, Desa Ngadas, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, Jumat, 5 April 2024. TEMPO/Abdi Purmono
Sambut Lebaran, Sebanyak 3,5 Ton Sampah Gunung Bromo Dibersihkan

Sekitar 85 persen volume sampah yang diangkut dari Gunung Bromo berasal dari area Tengger Laut Pasir dan Penanjakan.


Masalah Sampah di Kawasan Bromo Belum Sepenuhnya Bisa Diatasi, Ini Sebabnya

24 hari lalu

Sejumlah wisatawan melihat suasana Gunung Bromo di Kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), Pasuruan, Jawa Timur, Senin, 1 Januari 2024. Bedasarkan data Balai Besar TNBTS pada Minggu (31/12), kunjungan wisatawan di wilayah tersebut mencapai 5.000 orang saat malam pergantian tahun 2024 . ANTARA FOTO/Irfan Sumanjaya
Masalah Sampah di Kawasan Bromo Belum Sepenuhnya Bisa Diatasi, Ini Sebabnya

Hingga sekarang belum ada peraturan mengenai penanganan sampah di dalam kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru.


Banyak Sampah, Kawasan Wisata Gunung Bromo Ditutup

25 hari lalu

Pengunjung menunggu dan menikmati terbitnya matahari di Penanjakan Gunung Bromo, Selasa, 19 Juli 2022. TEMPO/Abdi Purmono
Banyak Sampah, Kawasan Wisata Gunung Bromo Ditutup

Penutupan sementara bertujuan memulihkan kawasan dengan cara membersihkan sampah-sampah dari kawasan Bromo.


PHRI Yogyakarta Atur Batas Maksimal Kenaikan Harga Kamar Libur Lebaran

26 hari lalu

Ketua PHRI DIY Deddy Pranowo. TEMPO/Pribadi Wicaksono
PHRI Yogyakarta Atur Batas Maksimal Kenaikan Harga Kamar Libur Lebaran

Selama periode libur Lebaran ini, PHRI Yogyakarta menargetkan okupansi hotel bisa mencapai 90 persen


PHRI Bali: Libur Lebaran Berpotensi Dongkrak Hunian hingga 80 Persen

33 hari lalu

Wisata Bali (TEMPO/Mila Novita)
PHRI Bali: Libur Lebaran Berpotensi Dongkrak Hunian hingga 80 Persen

Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Bali menyebutkan libur panjang Lebaran 2024 berpotensi mendongkrak tingkat hunian hotel.