Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Taman Safari Bogor Lepas Liar Enam Komodo ke Cagar Alam Wae Wuul, NTT

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Dua ekor anak komodo (Varanus komodoensis) berada di dalam kandang exhibit saat acara pemberangkatan komodo menuju habitat aslinya di Taman Safari Indonesia (TSI), Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin, 14 Agustus 2023. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan bekerja sama dengan TSI Bogor dan PT Smelting memberangkatkan sebanyak 6 ekor komodo yang merupakan hasil pengembangbiakan di TSI Bogor. ANTARA/Arif Firmansyah
Dua ekor anak komodo (Varanus komodoensis) berada di dalam kandang exhibit saat acara pemberangkatan komodo menuju habitat aslinya di Taman Safari Indonesia (TSI), Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin, 14 Agustus 2023. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan bekerja sama dengan TSI Bogor dan PT Smelting memberangkatkan sebanyak 6 ekor komodo yang merupakan hasil pengembangbiakan di TSI Bogor. ANTARA/Arif Firmansyah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Taman Safari Indonesia (TSI) Bogor, Jawa Barat, mengirim enam komodo untuk dilepasliarkan di Cagar Alam Wae Wuul, Nusa Tenggara Barat. Pelepasliaran dilakukan untuk menjaga populasi satwa liar jenis biawak ini agar tetap lestari di Indonesia.

Prosesi pemberangkatan enam komodo ini dilakukan pada Senin, 14 Agustus 2023. 

"Kami menegaskan komitmen bersama KLHK untuk terus berupaya menjaga populasi Komodo agar tetap lestari di Indonesia," kata Pendiri Taman Safari Indonesia Jansen Manansang di Bogor, Senin.

Komodo merupakan spesies yang rentan terhadap kepunahan, dan dikategorikan sebagai spesies rentan dalam daftar International Union for Conservation of Nature atau IUCN Red List. Saat ini ada sekitar 4.000-5.000 ekor komodo diperkirakan masih hidup di alam liar.

Kepala Departemen Sains Taman Safari Indonesia drh Bongot Huaso Mulia mengatakan, Taman Safari Bogor menjadi salah satu lembaga konservasi satwa yang diberi kepercayaan oleh KLHK RI untuk melakukan pengembangan populasi dan konservasi kelestariannya.

Ia mengatakan, meski masih ada ribuan komodo di alam liar, ada keprihatinan mengenai populasi ini karena diperkirakan dari semuanya itu hanya tinggal 350 ekor betina yang produktif dan dapat berbiak. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Enam ekor komodo yang diberangkatkan ke NTT, kata dia, merupakan hasil pengembangbiakan Taman Safari Bogor dengan dukungan PT Smelting Indonesia. Komodo-komodo ini akan diterbangkan dari Bandara Soekarno Hatta pada 15 Agustus 2023 dengan pesawat Garuda Indonesia.

"Keenamnya akan menjalani proses habituasi selama kurang lebih satu bulan sebelum dilepasliarkan. Selama di Taman Safari Bogor keenamnya juga telah dilatih hidup di alam liar," kata Bongot.

Sebelum dilepasliarkan, keenam komodo tersebut akan dipasangi Global Positioning System (GPS) atau sistem pemosisi global untuk memonitor pergerakan dan kondisi mereka di Cagar Alam Wae Wuul.

ANTARA

Pilihan Editor: Pesona Labuan Bajo yang Jadi Lokasi KTT ASEAN 2023, Tak Hanya Ada Komodo

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Menjelajah Wisata Alam Sakral Monkey Forest di Ubud Bali

16 jam lalu

Monyet di kawasan wisata alam Monkey Forest Ubud. Sabtu, 25 November 2023. TEMPO/Intan Setiawanty.
Menjelajah Wisata Alam Sakral Monkey Forest di Ubud Bali

Tertarik selfie dengan kawanan monyet dan menikmati pemandangan asri di Ubud? The Sacred Monkey Forest Sanctuary tak boleh dilewatkan.


Varuna, Menikmati Santapan Serta Pertunjukan Bawah Laut di Taman Safari Bali

3 hari lalu

Varuna/Taman Safari Bali
Varuna, Menikmati Santapan Serta Pertunjukan Bawah Laut di Taman Safari Bali

Taman Safari Bali berkolaborasi dengan pegiat seni dalam dan luar negeri untuk rilis Varuna. Pengunjung dijanjikan jalani petualangan multi sensorik.


5 Destinasi Wisata Mali, Cagar Alam hingga Suasana Perkotaan

3 hari lalu

Masjid Raya Djenne merupakan bangunan yang terbuat dari lumpur terbesar di dunia dan dianggap oleh banyak arsitek sebagai gaya arsitektur Sudano-Sahelian terbaik. Masjid yang terletak di kota Djenne, Mali ini dibangun di atas tanah seluas 5.625 meter persegi dengan ketebalan dinding antara 41 cm dan 61 cm. Masjid ini terbuat dari bata lumpur yang dijemur di bawah matahari, sedangkan bagian luarnya diplester dengan lumpur yang lembut. wikipedia.org
5 Destinasi Wisata Mali, Cagar Alam hingga Suasana Perkotaan

Mali memiliki beragam lanskap yang memikat


Resep Mudah Membuat 3 Varian Sei Sapi, Menu Khas Nusa Tenggara Timur

10 hari lalu

sei sapi. Cookpad
Resep Mudah Membuat 3 Varian Sei Sapi, Menu Khas Nusa Tenggara Timur

Se'i atau Sei Sapi menjadi kuliner andalan dari Nusa Tenggara Timur yang banyak dinikmati oleh masyarakat Indonesia. Simak resepnya.


PVMBG Rekam Ada 2 Erupsi Gunung Ili Lewotolok di Lembata NTT

20 hari lalu

Gunung Ili Lewotolok mengeluarkan abu vulkanik setinggi lebih kurang 400 meter yang mengarah ke barat laut di Pulau Lembata, Nusa Tenggara Timur, Sabtu, 21 Oktober 2023. (ANTARA/HO-PVMBG)
PVMBG Rekam Ada 2 Erupsi Gunung Ili Lewotolok di Lembata NTT

PVMBG merekam ada dua aktivitas erupsi berupa semburan abu vulkanik yang keluar dari kawah Gunung Ili Lewotolok di Pulau Lembata, Nusa Tenggara Timur.


Puluhan Destinasi Wisata Pangandaran, Kampung Halaman KSAD Jenderal Agus Subiyanto Kandidat Panglima TNI

20 hari lalu

Sebuah perahu mengangkut sejumlah wisatawan untuk menikmati Obyek Wisata Green Canyon di Pangandaran Jawa Barat, (9/10). Objek wisata yang terkenal dengan air sungai yang hijau, saat musim penghujan, kini menjadi keruh karena erosi di daerah hulu sungai. Tempo/Aris Andrianto
Puluhan Destinasi Wisata Pangandaran, Kampung Halaman KSAD Jenderal Agus Subiyanto Kandidat Panglima TNI

KSAD Jenderal TNI Agus Subiyanto belum lama ini pulang kampung ke Pangandaran. Ini sejumlah destinasi wisata kampung kandidat Panglima TNI itu.


Asyiknya Menginap di Tengah Hutan Afrika Selatan, Bisa Tidur di Gua atau di Bawah Langit Berbintang

23 hari lalu

Cave Suites di Kagga Kamma Lodge (instagram/@kagga_kamma)
Asyiknya Menginap di Tengah Hutan Afrika Selatan, Bisa Tidur di Gua atau di Bawah Langit Berbintang

Wisatawan bisa tidur sepenuhnya di alam terbuka, tepat di bawah langit malam Afrika Selatan. Ada pula pilihan menginap di suite gua atau gubuk jerami.


Gempa Magnitudo 6,6 Guncang NTT, Kantor Gubernur dan Bupati Kupang Rusak

29 hari lalu

Potongan video menunjukkan gambar kantor Bupati Kupang mengalami kerusakan akibat gempa Kamis, 2 November 2023, pukul 04.04.45 WIB. (Istimewa)
Gempa Magnitudo 6,6 Guncang NTT, Kantor Gubernur dan Bupati Kupang Rusak

Kantor Gubernur NTT dan Bupati Kupang rusak akibat gempa bermagnitudo 6,6 yang mengguncang wilayah itu pada Kamis pagi tadi.


Kronologi Turis China Hilang di TKN Komodo

58 hari lalu

Wisatawan berkunjung di Pulau Rinca, Kawasan Taman Nasional Komodo, Nusa Tenggara Timur.  Tempo/Tony Hartawan
Kronologi Turis China Hilang di TKN Komodo

Tim SAR melaporkan hilangnya turis asal China di Taman Nasional Komodo, Labuan Bajo, Manggarai Barat.


Telusuri Misteri Kampung Adat Nusantara: Baduy, Kampung Ciptagelar hingga Cikondang

59 hari lalu

Warga baduy dalam melintasi jembatan bambu diperkampungan Baduy luar, Lebak, Banten, 17 April 2016. Banyaknya turis lokal yang berdatangan tidak membuat Suku Baduy meninggalkan kemurnian warisan budayanya. Tempo/ Aditia Noviansyah
Telusuri Misteri Kampung Adat Nusantara: Baduy, Kampung Ciptagelar hingga Cikondang

Berikut beberapa kampung adat yang bisa Anda kunjungi, antara lain di kampung Baduy, kampung ciptagelar hingga Cikondang