TEMPO.CO, Batam - Kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Kota Batam terus meningkat setiap bulan. Badan Pusat Statistik (BPS) Batam merilis, pada November 2022 terdapat 80.667 kunjungan wisman. Angka ini meningkat dibanding Oktober 2022 yakni 78.220 kunjungan wisman.
10 Negara Utama Asal Wisatawan Mancanegara ke Batam
Tercatat, 10 negara utama asal wisman ke Kota Batam selama November 2022. Sesuai urutan, mereka adalah Singapura 50.977 kunjungan, Malaysia 8.970 kunjungan, India 3.058 kunjungan, China 1.556 kunjungan, Philipina 1.356 kunjungan, Australia 641 kunjungan, Inggris 619 kunjungan, Amerika Serikat 630 kunjungan, Jepang 529 kunjungan, dan Jerman 276 kunjungan.
Secara umum, selama Januari sampai November 2022 kunjungan wisman ke Provinsi Kepri 569.610 kunjungan dan dari jumlah tersebut, sebanyak 420.918nya berkunjung ke Kota Batam. "Angka tersebut menunjukkan bahwa Batam masih menjadi penyumbang utama wisman terbesar bagi Kepri," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Batam Ardiwinata, Rabu, 3 Januari 2023.
Simak: Antusiasme Warga Batam Rayakan Tahun Baru di Alun-alun Engku Putri, Rela Bawa Tenda
Target Kunjungan Wisatawan Mancanegara Seperti 2019
Tahun ini, Ardi menyakini kunjungan wisman kembali seperti pada 2019. Saat itu Kota Batam sebagai penyumbang terbesar wisman bagi Kepri sekaligus menempatkan provinsi ini di urutan kedua sebagai penyumbang wisman terbesar di Indonesia setelah Bali. "Kita masih ingat, jumlah wisman yang berkunjung ke Batam pada 2019 lalu mencapai 1.947.943 kunjungan. Semoga 2023 ini kita melejit lagi," katanya.
Menurut Ardi, kegiatan kepariwisataan sebagai upaya meraup kunjungan wisman lebih banyak lagi serta dapat meningkatkan lenght of stay (lama tinggal). Ia menginformasikan tahun ini, Pemerintah Kota Batam melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata akan menggelar kembali Batam Wonderfood Ramadhan (BWR). Agenda tahunan ini merupakan bazar yang digelar selama Ramadan. "Acara ini sebagai wahana yang sangat efektif untuk berpromosi," ujarnya.
Selain memiliki berbagai atraksi dan destinasi, peningkatakan infrastruktur juga menjadi penunjang wisman nyaman ketika datang ke Batam. "Pariwisata menjadi salah satu penyumbang PAD (Pendapat Asli Daerah) dalam membangun Kota Batam. Pada 2019 lalu, presentase PAD Kota Batam dari sektor pariwisata yakni 24, 36 persen," katanya.
YOGI EKA SAHPUTRA
Baca: Batam Sambut Turis Asing Perdana 2023, Optimistis Kunjungan Wisata akan Membaik
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.