Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kisah Lumajang yang Sudah Berdiri Sejak Era Kerajaan Majapahit

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

Seorang anak berangkat sekolah dengan latar belakang Gunung Semeru di Sumbermujur, Candipuro, Lumajang, Jawa Timur, Selasa 14 Desember 2021. Dinas Pendidikan Kabupaten Lumajang menyediakan tenda darurat untuk menggelar pendidikan karena sebagian sekolahan masih digunakan sebagai posko pengungsian dan logistik. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
Seorang anak berangkat sekolah dengan latar belakang Gunung Semeru di Sumbermujur, Candipuro, Lumajang, Jawa Timur, Selasa 14 Desember 2021. Dinas Pendidikan Kabupaten Lumajang menyediakan tenda darurat untuk menggelar pendidikan karena sebagian sekolahan masih digunakan sebagai posko pengungsian dan logistik. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
Iklan

TEMPO.CO, Surabaya -Kabupaten Lumajang sudah menginjak usia 767 di 15 Desember pada tahun 2022 ini. Angka usia ini sangat tua, karena Lumajang sudah berdiri sejak zaman Kerajaan Majapahit, bahkan pernah menjadi ibukota kerajaan besar Nusantara tersebut.

Dikutip dari laman lumajangkab.go.id, Lumajang berasal dari kata Lamajang. Ada beberapa bukti sejarah yang menunjukkan eksistensi lumajang pada masa kerajaan, seperti Prasasti Mula Malurung, Naskah Negara Kertagama, Kitab Pararaton, Kidung Harsa Wijaya, Kitab Pujangga Manik, Serat Babat Tanah Jawi, Serat Kanda, Kidung Sorandaka, Kidung Panji Wijayakrama, Kidung Ranggalawe, Prasasti Kudadu, dan Prasasti Sukamerta

Baca : Lumajang Tetapkan 14 Hari Tanggap Darurat Bencana Erupsi Gunung Semeru

Masyarakat Peduli Peninggalan Majapahit Timur (MPPM Timur) melakukan riset mendalam tentang sejarah kota Lumajang. Dari hasil observasi bukti-bukti sejarah yang menyebutkan tentang kota Lumajang.

Awal Pembentukan dari Kerajaan Kediri

Berdasarkan hasil kajian dan penelitian, Lumajang adalah wilayah dari Kerajaan Kediri pada abad ke-12, dan sudah banyak dikunjungi oleh orang-orang dari berbagai penjuru Nusantara untuk melakukan ritual upacara persembahyangan serta memperdalam ilmu agama Hindu yang pada masa itu memang sangat berkembang pesat di wilayah Kerajaan Kediri, apalagi karena berada di lereng gunung Semeru.

Dalam Kitab Tantu Pagelaran, disebutkan bahwa Dewa Shiwa bersama dengan Dewa Brahma dan Dewa Wishnu memindahkan puncak Gunung Mahameru di India ke atas pulau Jawa karena pulau ini dianggap masih terombang-ambing di lautan luas.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pada masa kekuasaan Raja Kameswara pada tahun 1182 M, Lumajang sudah dikenal sebagai tempat ritual menuju Gunung Semeru, yang diyakini sebagai tempat bersemayamnya para Dewa.

Saat Kerajaan Majapahit mulai berdiri dibawah pimpinan Raden Wijaya pada tahun 1293 M, sebagian wilayah timur Majapahit diberikan kepada Arya Wiraraja sebagai hadiah karena telah membantu Raden Wijaya mendirikan Majapahit.

Wilayah ini diberi nama Kerajaan Lumajang Tigang Juru dan menjadi daerah otonom yang bekerja sama dengan Kerajaan Majapahit.

Dan ketika Kerajaan Majapahit runtuh pada tahun 1478 M serta munculnya Kerajaan Islam di tanah Jawa akhirnya Lumajang direbut oleh Kerjaan Mataram Islam. Keadaan ini membawa pengaruh terhadap keadaan Lumajang pada saat itu bahkan hingga kini menjadi Lumajang yang kita kenal. 

FANI RAMADHANI
Baca juga : Penampakan Perubahan Bentuk Kawah Gunung Semeru Pasca Erupsi

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Ira Wibowo Taklukkan Gunung Rinjani, Ini 5 Selebritas yang Gemar Mendaki Gunung

1 hari lalu

Ira Wibowo berpose saat berada di puncak gunung Rinjani. FOTO/Instagram
Ira Wibowo Taklukkan Gunung Rinjani, Ini 5 Selebritas yang Gemar Mendaki Gunung

Ira Wibowo berhasil menaklukkan puncak Gunung Rinjani. Tak hanya dia, selebritas lain pun gemar mendaki gunung, Raline Shah hingga Al Ghazali.


Wisatawan Asal Selangor Malaysia Tewas Terjatuh di Tumpaksewu

25 hari lalu

Ilustrasi tewas atau jenazah atau jasad. shutterstock.com
Wisatawan Asal Selangor Malaysia Tewas Terjatuh di Tumpaksewu

Jenazah wisatawan asa Selangor, Malaysia, yang jatuh di kawasan air terjun Tumpaksewu itu kini sedang dibawa ke rumah sakit.


Mampir ke Kampung Gelgel, Pemukiman Muslim Tertua di Bali

49 hari lalu

Masjid Nurul Huda yang berada di Gelgel, Klungkung, Bali berada di tengah kampung Muslim. Bangunan awalnya didirikan pada akhir abad 13. (Tempo/Charisma Adristy)
Mampir ke Kampung Gelgel, Pemukiman Muslim Tertua di Bali

Kampung Gelgel berlokasi di Kecamatan Klungkung, Kabupaten Klungkung, Bali.


Jembatan di Atas Aliran Lahar Semeru Belum Lulus Uji Beban

5 Maret 2023

Jembatan Baru Besuk Koboan di Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, pada 28 Februari 2023.  Jembatan yang ambruk pascaerupsi Semeru pada Desember 2021 lalu itu sudah berdiri kembali di tempat semula. Foto: Humas BPPJN Jawa Timur - Bali
Jembatan di Atas Aliran Lahar Semeru Belum Lulus Uji Beban

Jembatan yang ambruk oleh banjir lahar erupsi Gunung Semeru akhir 2021 lalu telah berdiri kembali. Disiapkan untuk layani arus mudik.


Asal-usul Jamu, Bahan dan Berbagai Jenis Ramuannya

27 Februari 2023

ilustrasi jamu (pixabay.com)
Asal-usul Jamu, Bahan dan Berbagai Jenis Ramuannya

Jamu bersumber dari berbagai bahan alami tanaman yang berkhasiat sebagai obat


Kisah Ibu Delapan Anak Antre Beras Murah Operasi Pasar di Lumajang

27 Februari 2023

Warga membawa dua kantong beras murah yang dibelinya saat operasi pasar di Pasar Taman, Sepanjang, Sidoarjo, Jawa Timur, Jumat 10 Februari 2023. Pemprov Jawa Timur bersama Bulog menggelar operasi pasar yang menjual beras dengan harga Rp45 ribu per lima kilogram untuk mengendalikan harga beras di pasaran yang mengalami kenaikan. ANTARA FOTO/Umarul Faruq
Kisah Ibu Delapan Anak Antre Beras Murah Operasi Pasar di Lumajang

Indri dan suaminya adalah salah satu diantara beberapa pasutri lainnya yang tengah berburu beras medium.


Minibus Bawa Jirigen Meledak usai Mengisi BBM di SPBU Lumajang

15 Februari 2023

Mobil Avanza membawa jirigen berisi BBM meledak dan terbakar di depan SPBU di Desa Petahunan, Kecamatan Sumbersuko, Kabupaten Lumajang. Foto: Istimewa
Minibus Bawa Jirigen Meledak usai Mengisi BBM di SPBU Lumajang

Sebuah mobil berjenis minibus meledak dan terbakar seusai mengisi bahan bakar minyak (BBM) di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Lumajang


2 Kecamatan di Lumajang Terdampak Abu Vulkanik Erupsi Gunung Semeru

6 Februari 2023

Erupsi Gunung Semeru pada hari Minggu, 5 Februari 2023, pukul 12:42 WIB. Twitter/PVMBG
2 Kecamatan di Lumajang Terdampak Abu Vulkanik Erupsi Gunung Semeru

Erupsi Gunung Semeru yang berupa awan panas guguran pada Ahad siang, 5 Februari 2023.


Riwayat Erupsi Gunung Semeru Tiga Bulan Terakhir

6 Februari 2023

Erupsi Gunung Semeru pada hari Minggu, 5 Februari 2023, pukul 12:42 WIB. Twitter/PVMBG
Riwayat Erupsi Gunung Semeru Tiga Bulan Terakhir

Sejak Desember tahun lalu hingga 5 Februari 2023, erupsi Gunung Semeru terus terjadi. Berikut tiga letusannya yang tergolong hebat.


Erupsi Gunung Semeru Hari Ini, Status Masih Siaga

5 Februari 2023

Erupsi Gunung Semeru pada hari Minggu, 5 Februari 2023, pukul 12:42 WIB. Twitter/PVMBG
Erupsi Gunung Semeru Hari Ini, Status Masih Siaga

Tinggi kolom letusan Gunung Semeru pada hari ini, Minggu 5 Februari 2023, mencapai sekitar 1.500 meter di atas puncak. Tiga rekomendasi dikeluarkan.