Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kasus Dugaan Korupsi Haryadi Suyuti Mempengaruhi Investasi Pariwisata Yogyakarta

image-gnews
Ilustrasi kawasan Malioboro, Yogyakarta. Shutterstock
Ilustrasi kawasan Malioboro, Yogyakarta. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Kasus dugaan korupsi yang menjerat mantan wali kota Yogyakarta, Haryadi Suyuti mempengaruhi iklim investasi pariwisata, terutama pembangunan hotel dan apartemen. Penjabat Wali Kota Yogyakarta, Sumadi mengatakan, pemerintah sedang mengevaluasi izin pembangunan hotel atau bangunan lain yang sudah terbit.

"Kami mengevaluasi perizinan-perizinan itu untuk memperbaiki. Kami tetap terbuka untuk investasi di bidang infrastruktur perhotelan atau pendukung pariwisata lainnya," kata Sumadi pada Selasa, 14 Juni 2022. Pengalaman buruk soal jual beli Izin Mendirikan Bangunan atau IMB yang berujung penangkapan mantan wali kota Yogyakarta Haryadi Suyuti oleh Komisi Pemberantasan Korupsi, menurut dia, menjadi pelajaran dan dasar evaluasi tadi.

Sumadi optimistis dengan terbongkarnya kasus suap perizinan hotel apartemen Royal Kedhaton di dekat kawasan Malioboro itu, justru menjadikan iklim investasi di sektor usaha pariwisata Yogyakarta semakin sehat. Para penanam modal dinilai akan lebih melirik Yogyakarta sebagai kawasan yang sehat untuk berbisnis di bidang industri pariwisata.

"Kalau memang izin yang diajukan tidak sesuai, akan kami kembalikan. Kami minta sesuai prosedur," katanya. "Investor tidak perlu takut karena kami tetap terbuka dengan syarat mengikuti peraturan."

Dari sisi internal, Sumadi melanjutkan, Pemerintah Kota Yogyakarta kini lebih mengawasi prosedur standar operasional atau SOP soal pelayanan publik, khususnya investasi. Upaya ini diharapkan dapat meminimalisir "oknum" yang mengambil celah atau keuntungan dari kebijakan. Dia mencontohkan, apabila syarat perizinan sudah komplet dan memenuhi kriteria, maka dalam waktu 1x24 jam harus keluar izinnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia atau PHRI DI Yogyakarta, Deddy Pranowo Eryono mengatakan, sejumlah investor yang berencana menanam modal di Yogyakarta sempat menunda atau mengalihkan investasinya ke daerah lain sejak kasus dugaan suap mantan wali kota Yogyakarta, Haryadi Suyuti, terungkap. "Ada sebagian investor dari Jakarta dan Bali bertanya soal (kasus dugaan suap perizinan) itu. Mereka hendak membangun hotel dan restoran, tetapi melihat situasinya seperti sedang tidak baik-baik saja," kata Deddy.

Para investor itu, Deddy melanjutkan, sempat khawatir modal yang bakal ditanamkan untuk mendirikan hotel maupun restoran malah berujung pada kasus hukum. Sebab itu, PHRI mendorong pemerintah Kota Yogyakarta segera memulihkan iklim investasi. "Pemerintah wajib menjaga dan memelihara kepercayaan investor dengan menjamin penanaman modal untuk pembangunan di wilayahnya aman dan sesuai regulasi,” kata dia. PHRI DI Yogyakarta menaungi sekitar 482 hotel dan restoran.

Baca juga:
Geledah Rumah Penyuap Haryadi Suyuti, KPK Sita Dokumen Perizinan

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


ASITA Gelar Munas di Batam, Diharapkan Berikan Inovasi Baru Pariwisata

27 menit lalu

Musyawarah Nasional (Munas) Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesian (ASITA) XIII tahun 2024 digelar di Hotel Harbour Bay, Batam, Kamis, 16 Mei 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
ASITA Gelar Munas di Batam, Diharapkan Berikan Inovasi Baru Pariwisata

Munas ASITA yang ke-13 ini dapat melahirkan terobosan-terobosan baru dalam memajukan industri pariwisata di Indonesia


Jokowi dan Gubernur Jenderal Australia Bertemu, Bahas Penguatan Hubungan antar Masyarakat

2 jam lalu

Presiden Joko Widodo menerima kunjungan kenegaraan Gubernur Jenderal Australia David Hurley di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Jumat, 17 Mei 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Jokowi dan Gubernur Jenderal Australia Bertemu, Bahas Penguatan Hubungan antar Masyarakat

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dalam keterangan pers usai pertemuan, menjelaskan, Jokowi dan Hurley misalnya mebahas upaya menggiatkan pengajaran bahasa di masing-masing negara.


Pencabutan Izin Usaha Paytren Dinilai Menyelamatkan Lebih Banyak Calon Investor

4 jam lalu

Yusuf Mansur bersama Dirut Paytren yang meninggal karena Covid. Foto: IG Yusuf Mansur.
Pencabutan Izin Usaha Paytren Dinilai Menyelamatkan Lebih Banyak Calon Investor

Ekonom Nailul Huda menilai langkah OJK mencabut izin PT Paytren Manajemen Investasi sudah tepat.


Riset: Sektor Pariwisata Global Berkembang Pesat Meski Nilai Tukar Uang Fluktuatif

6 jam lalu

Sejumlah wisatawan membawa papan selancar berjalan menuju ke tengah laut saat berlibur di Pantai Kuta, Badung, Bali, Senin, 25 September 2023. Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali Tjok Bagus Pemayun mengatakan untuk retribusi sebesar Rp150 ribu kepada turis asing yang masuk Pulau Dewata diterapkan mulai Februari 2024 dan mekanismenya serta tata cara pungutan uang kepada turis asing hingga saat ini masih disusun dalam Peraturan Gubernur (Pergub) Bali. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo
Riset: Sektor Pariwisata Global Berkembang Pesat Meski Nilai Tukar Uang Fluktuatif

Mastercard Economics Institute mendalami sejumlah industri pariwisata di 74 negara.


Catat, UGM Yogyakarta Gelar Festival Anggrek Akhir Pekan ini di Sleman

6 jam lalu

Salah satu varietas anggrek yang akan dipamerkan Pusat Inovasi Agroteknologi (PIAT)  UGM pada Festival Anggrek Sabtu 18 Mei 2024 di Sleman. Dok.istimewa
Catat, UGM Yogyakarta Gelar Festival Anggrek Akhir Pekan ini di Sleman

Penggemar tanaman anggrek yang berencana melancong ke Yogyakarta akhir pekan ini, ada festival menarik yang bisa disaksikan.


Dongkrak Kunjungan Museum dan Cagar Budaya, Begini Langkah Kemendikbudristek

7 jam lalu

Sisi selatan Benteng Vredeburg Yogyakarta yang hampir rampung direvitalisasi pada Mei 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Dongkrak Kunjungan Museum dan Cagar Budaya, Begini Langkah Kemendikbudristek

Indonesian Heritage Agency (IHA) yang bertugas menangani pengelolaan museum dan cagar budaya nasional sejak September 2023.


Sleman Luncurkan Prangko Buk Renteng, Ini Peran Saluran Irigasi Bersejarah Itu di Yogyakarta

8 jam lalu

Seri prangko Buk Renteng diluncurkan di Sleman Yogyakarta Kamis (16/5). Dok. Istimewa
Sleman Luncurkan Prangko Buk Renteng, Ini Peran Saluran Irigasi Bersejarah Itu di Yogyakarta

Selokan yang menghubungkan wilayah Sleman Yogyakarta dan Magelang Jawa Tengah itu dibangun pada masa Hindia Belanda 1909. Kini jadi prangko.


Pertamina Hulu Energi dan ExxonMobil Kerja Sama Penangkapan dan Penyimpanan Karbon di IPA CONVEX ke-38

18 jam lalu

PT Pertamina Hulu Energi (PHE) menjajaki kerja sama dengan ExxonMobil dalam agenda Indonesia Petroleum Association Convention and Exhibition (IPA CONVEX) ke-48 di Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD City, Tangerang, Rabu, 15 Mei 2024. Sumber: Humas PHE
Pertamina Hulu Energi dan ExxonMobil Kerja Sama Penangkapan dan Penyimpanan Karbon di IPA CONVEX ke-38

PT Pertamina Hulu Energi (PHE) menjajaki kerja sama dengan ExxonMobil Indonesia melalui pengembangan Asri Basin Project CCS Hub.


Pemegang Saham Saratoga Sepakati Pembagian Dividen Rp 298,43 Miliar

21 jam lalu

PT Saratoga Investama Sedaya atau Saratoga menggelar konferensi pers paparan publik tahunan yang digelar di Hotel Raffles Hotel, Jakarta Selatan, Kamis, 16 Mei 2024. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Pemegang Saham Saratoga Sepakati Pembagian Dividen Rp 298,43 Miliar

PT Saratoga Investama Sedaya Tbk. atau Saratoga (SRTG) akan membagikan dividen tunai sebesar Rp 298,43 miliar atau sekitar Rp 22 per lembar saham.


Sampah Menyebar di Beberapa Titik Jalan usai Libur Panjang, Begini Pengolahan Limbah di Yogyakarta

1 hari lalu

Proses pemilahan sampah di TPS 3R Nitikan Kota Yogyakarta. Dok.istimewa
Sampah Menyebar di Beberapa Titik Jalan usai Libur Panjang, Begini Pengolahan Limbah di Yogyakarta

Sampah yang masuk ke TPS 3R Nitikan Yogyakarta akan diolah menjadi bahan bakar alternatif Refused Derived Fuel (RDF).