Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Batu Kapal, Destinasi Yogyakarta yang Jadi Lokasi Syuting KKN di Desa Penari

image-gnews
Destinasi Batu Kapal di Bantul. Dok.istimewa
Destinasi Batu Kapal di Bantul. Dok.istimewa
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Destinasi wisata Batu Kapal yang ada Desa Srimulyo, Kecamatan Piyungan, Kabupaten Bantul menjadi salah satu lokasi pengambilan gambar film bergenre horor KKN di Desa Penari yang tengah booming.

Koordinator Taman Wisata Batu Kapal Bantul Samsi Dwi Asaparudin membenarkan awal tahun 2020, lokasi itu memang menjadi salah satu tempat syuting film yang ceritanya diadaptasi dari utas viral Twitter pada 2019. "Sempat ambil gambar di sini, namun prosesnya cukup cepat, hanya sekitar sehari saja dari pagi sampai tengah malam lalu selesai,” kata Samsi, Selasa, 17 Mei 2022.

Adapun Batu Kapal sendiri saat pengambilan gambar itu dilakukan kondisinya belum tersentuh penataan alias masih tampak sangat alami dan belum ada sejumlah sarana pendukung seperti gazebo, lokasi parkir dan bangunan lain.

Samsi mengatakan destinasi Batu Kapal sebelumnya merupakan kawasan yang dipenuhi tanaman bambu sangat rimbun di pinggiran desa selatan Yogya. Lokasi yang berada di aliran Kali Opak, salah satu sungai terbesar yang membelah Yogyakarta itu juga sering menjadi lokasi favorit para penambang pasir.

Nama Batu Kapal disematkan warga sekitar karena di lokasi itu terdapat dua batu berukuran besar dengan bentuk menyerupai haluan kapal. Di bagian batu tersebut terdapat guratan garis-garis dan tampak instagrammable.

Di kawasan Batu Kapal, wisatawan bisa menggunakan jasa cave tubing atau susur sungai hingga bermain air di aliran sungai Opak. Dengan tarif terjangkau. Misalnya susur sungai Rp 20 ribu saja, wisatawan bisa menyusuri aliran air sepanjang 500 meter.

“Ada sekitar 20 lebih lapak kuliner warga yang menjajakan berbagai macam hidangan khas desa,” kata Samsi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Keasrian kawasan Batu Kapal juga sempat menjadikan kawasan itu menjadi lokasi transit favorit para pesepeda dari berbagai daerah di Yogyakarta di masa awal pandemi Covid-19 melanda tanah air. "Batu Kapal itu sendiri sebenarnya baru mulai ditata lebih serius sebagai destinasi oleh masyarakat itu sekitar April 2020,” kata Samsi.

Warga saat itu mulai kerja bakti dan gotong royong membuat jalan, memberi papan penunjuk arah dan melengkapi sarana prasarananya. "Kami juga mengandalkan uang iuran wisatawan untuk mulai memperbaiki sarana prasarana, termasuk untuk membangun mushola saat ini,” ujar Samsi.

Menurut Samsi, pasca mulai ditata itulah, wisatawan di kawasan itu mulai membeludak. Bahkan, catatan kelompok pengelola, pada Juni 2020 dalam sehari kawasan syuting KKN di Desa Penari bisa didatangi puluhan ribu orang. "Kebanyakan memang pesepeda, mereka yang datang dari Jawa Tengah, seperti Solo sampai Semarang,” ujarnya yang menyebut kondisi kunjungan normal saat akhir pekan rata-rata 1.000 orang.

Baca juga: Suasana Mencekam dalam Film KKN di Desa Penari Ada di FX Sudirman

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Taman Pintar - Yogyakomtek Gelar Kompetisi Robotik Seru Akhir Pekan Ini di Jogja Expo Center

18 jam lalu

Kontes robotik sepak bola UGM di Yogyakarta. Dok.istimewa
Taman Pintar - Yogyakomtek Gelar Kompetisi Robotik Seru Akhir Pekan Ini di Jogja Expo Center

Wisatawan bisa melihat kontes robot, pameran teknologi, hingga e-sport di Yogyakomtek Taman Pintar Yogyakarta akhir pekan ini.


Kontes Robot Terbang Indonesia di Gunungkidul, Ini Tantangan yang Dihadapi Peserta

1 hari lalu

Suasana Kontes Robot Terbang Indonesia (KRTI) 2024 di Lapangan Gading Gunungkidul Yogyakarta, Selasa, 17 September 2024. Dok.istimewa
Kontes Robot Terbang Indonesia di Gunungkidul, Ini Tantangan yang Dihadapi Peserta

Tim dari UNS Surakarta, Politeknik Negeri Bali, ITS Surabaya, dan Universitas Hasyim Asy'ari Jombang juarai Kontes Robot Terbang Indonesia 2024.


Anggota DPRD Evaluasi Lalin Puncak Bogor usai Seorang Wisatawan Meninggal Dunia

2 hari lalu

Sejumlah kendaraan bergerak melambat saat pemberlakuan satu arah menuju jalur wisata Puncak di Simpang Gadog, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu, 15 September 2024. Satlantas Polres Bogor mencatat peningkatan volume kendaraan di jalur wisata Puncak, Bogor tersebut mencapai 18.200 kendaraan hingga pukul 08.00 WIB pada libur panjang akhir pekan yang bertepatan dengan libur peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. ANTARA/Arif Firmansyah
Anggota DPRD Evaluasi Lalin Puncak Bogor usai Seorang Wisatawan Meninggal Dunia

Seorang wisatawan berinisial NM meninggal dunia di Puncak, Bogor, Jawa Barat. NM diduga kelelahan saat libur panjang pada akhir pekan kemarin.


Belajar dari Emily in Paris Season 4, Ketahui 10 Aturan saat Mengunjungi Roma

2 hari lalu

Emily in Paris Season 4. Instagram.com/@emilyinparis
Belajar dari Emily in Paris Season 4, Ketahui 10 Aturan saat Mengunjungi Roma

Emily in Paris Season 4 mengingatkan pengunjung Roma untuk mematuhi aturan, termasuk larangan duduk di Spanish Steps.


Portugal Destinasi Terbaik di Dunia untuk Wisatawan Menurut Survei Terbaru

2 hari lalu

Porto, Portugal. Unsplash.com/Annie Spratt
Portugal Destinasi Terbaik di Dunia untuk Wisatawan Menurut Survei Terbaru

Selain Portugal, berikut ini negara terbaik lainnya di dunia untuk wisatawan berdasarkan survei Flight Centre.


Bus Wisata Tabrak Pengedara Motor di Yogya Hingga Tewas, Aktivis Sentil Wacana Larangan Bus Masuk Kota

2 hari lalu

Kepolisian Resort Kota Yogyakarta mengamankan bus pariwisata yang mengangkut wisatawan asal Gresik Jawa Timur yang menabrak pengendara motor hingga tewas di Kota Yogyakarta, Minggu 15 September 2024. Dok. Polresta Yogyakarta
Bus Wisata Tabrak Pengedara Motor di Yogya Hingga Tewas, Aktivis Sentil Wacana Larangan Bus Masuk Kota

Sebuah bus wisata menabrak pengendara motor hingga tewas, saat libur panjang Maulid Nabi di Kota Yogyakarta, Minggu 15 September 2024.


Wisatawan Padati Prosesi Grebeg Maulud Keraton Yogyakarta

2 hari lalu

Para abdi dalem Keraton Yogyakarta membagikan hasil bumi gunungan dalam Gerebeg Maulud di Masjid Gedhe Kauman Yogyakarta Senin 16 September 2024. Dok.istimewa
Wisatawan Padati Prosesi Grebeg Maulud Keraton Yogyakarta

Ribuan wisatawan memadati jalannya prosesi Garebeg atau Grebeg Maulud yang digelar Keraton Yogyakarta Senin 16 September 2024.


Libur Panjang Maulid Nabi, Arus Lalu Lintas ke Destinasi Kota Yogyakarta Dipadati Wisatawan

3 hari lalu

Kepadatan kendaraan di area jalan menuju Taman Sari Keraton Yogyakarta Minggu (15/9). Tempo/Pribadi Wicaksono
Libur Panjang Maulid Nabi, Arus Lalu Lintas ke Destinasi Kota Yogyakarta Dipadati Wisatawan

Libur panjang akhir pekan Maulid Nabi berhasil mendongkrak kunjungan wisatawan ke Yogyakarta.


Long Weekend Maulid Nabi, Okupansi Hotel Baru di Yogyakarta Turut Melonjak

3 hari lalu

Ilustrasi kamar hotel. Freepik.com/Jannoon028
Long Weekend Maulid Nabi, Okupansi Hotel Baru di Yogyakarta Turut Melonjak

Para pelaku perhotelan Yogyakarta berharap bisa menaikkan okupansi mereka setelah pada Agustus lalu sempat drop di bawah target.


Besok Keraton Yogyakarta Gelar Grebeg Maulud, Begini Prosesi dan Aturannya

3 hari lalu

Ratusan warga antusias berebut gunungan Grebeg Maulud yang digelar Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat di Halaman Masjid Gedhe Kauman, Yogyakarta, Kamis (28/9/2023).  (ANTARA/Luqman Hakim)
Besok Keraton Yogyakarta Gelar Grebeg Maulud, Begini Prosesi dan Aturannya

Sebelum Grebeg Maulud ini digelar, Keraton Yogyakarta menggelar prosesi awalan mulai dari Miyos Gangsa, Numplak Wajik, dan Kondur Gangsa.