Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengenal Sate Ambal yang Jadi Favorit Pemudik Pansela Jawa

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
ilustrasi sate  (pixabay.com)
ilustrasi sate (pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Kebumen -Sate ambal merupakan salah satu kuliner favorit para pemudik yang melintasi jalur Lintas Pantai Selatan (Pansela) Jawa.

Seperti namanya, kuliner ini berasal dari Desa Ambalresmi, Kecamatan Ambal, Kabupaten Kebumen.

Pemudik yang ingin menikmati cita rasa asli sate ambal dapat singgah ke Desa Ambalsari secara langsung. Meski demikian, kuliner ini juga dapat dijumpai di beberapa kawasan lain seperti area Cilacap dan Yogyakarta.

Keunikan dari Cara Membuatnya

Melansir buku Pangan Lokal Kaya Protein karya Dewi Himatul Munif dkk, sate ambal dibuat dari daging ayam atau daging lainnya yang diiris kecil-kecil lalu ditusuk dan dipanggang. Kuliner ini cocok disajikan dengan ketupat maupun nasi hangat.

Keunikan sate ambal terletak pada cara membuat dan bumbu pelengkapnya. Sebelum dipanggang, daging yang telah ditusuk-tusuk akan direndam dengan bumbu rempah-rempah dan gula jawa terlebih dahulu. Sementara bumbu pelengkapnya berbahan dasar tempe yang dihaluskan dan dicampur rempah-rempah.

Saat sudah matang, daging dan bumbu sate ambal biasanya disajikan dalam wadah yang terpisah. Kuliner ini memiliki rasa yang manis, pedas, dan gurih. Rempah-rempah yang digunakan juga menghasilkan bau harum yang menggugah selera.

Menurut sejarah, sate ambal sudah ada sejak jaman Kerajaan Mataram. Kuliner ini dijual pertama kali oleh Demang prajurit Pangeran Diponergoro bernama Sabar Wiryo Taruno sekitar tahun 1983. Penjualan sate ambal kemudian diteruskan oleh generasi berikutnya hingga saat ini.

Selain rasanya yang enak, bahan dari olahan sate ambal juga memiliki kandungan gizi yang baik bagi tubuh. Menurut Direktorat Gizi dan Departemen Kesehatan, setiap 100 gram daging ayam mengandung protein 18,20 gram, lemak 25 gram, dan kalori 404 Kkal.

Sementara tempe yang dijadikan bumbu pelengkap juga mengandung protein nabati bermutu tinggi, lemak, karbohidrat, dan vitamin.

Pada umumnya, sate ambal hanya dapat bertahan kurang dari 24 jam. Akan tetapi, saat ini telah tersedia produk sate ambal kemasan yang dapat bertahan hingga 6 bulan.

Sebagaimana dilansir dari Bisnis.com, sate ambal kemasan dikembangkan pertama kali oleh sepasang suami istri Titin Agustinah dan Nurrokhman Jauhari. Keduanya memberi nama produk mereka Allisha.

Sate ambal kemasan dibuat dengan teknologi retort rumahan yang membuatnya aman untuk dikonsumsi. Produk ini juga telah memperoleh izin Edar BPOM MD (Izin Edar untuk Pangan Olahan) dan Halal MUI. Dengan demikian, para pemudik bisa menjadikan sate ambal sebagai oleh-oleh.

SITI NUR RAHMAWATI
Baca juga : Imbauan bagi Pemudik yang Akan Balik ke Jabodetabek

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Fakta Geopark Kebumen yang Diusulkan Masuk dalam Jejaring UNESCO

5 hari lalu

Embung Cangkring menjadi salah satu destinasi wisata di Geopark Karangsambung-Karangbolong. Foto: @geoparkkarangsambung
5 Fakta Geopark Kebumen yang Diusulkan Masuk dalam Jejaring UNESCO

Geopark Kebumen diajukan untuk mendapat pengakuan dari UNESCO Global Geopark. Ini 5 keunikannya.


Kembalikan Tas Berisi Rp 100 Juta kepada Pemudik, Aiptu Supriyanto Dapat Penghargaan Sekolah Perwira

9 hari lalu

Anggota Polres Lampung Tengah Aiptu Supriyanto lakukan aksi terpuji dengan mengembalikan uang senilai Rp 100 juta milik pemudik yang tertinggal di rest area. Foto: Humas Polri
Kembalikan Tas Berisi Rp 100 Juta kepada Pemudik, Aiptu Supriyanto Dapat Penghargaan Sekolah Perwira

Kapolda Lampung Irjen Helmy Santika memberikan penghargaan berupa kesempatan sekolah perwira kepada anggota Polres Lampung Tengah Aiptu Supriyanto.


Ribuan kecelakaan Lalu Lintas Kerap Terjadi Setiap Musim Mudik dan Arus Balik lebaran, Ini Data 5 Tahun Terakhir

9 hari lalu

Petugas mengevakuasi bangkai kendaraan yang mengalami kecelakaan di Tol Jakarta-CIkampek KM 58, Karawang Timur, Jawa Barat, Senin, 8 April 2024. Kecelakaan yang melibatkan tiga kendaraan yaitu Bus Primajasa, Grand Max dan Daihatsu Terios tersebut mengakibatkan 12 orang tewas. ANTARA/Awaludin
Ribuan kecelakaan Lalu Lintas Kerap Terjadi Setiap Musim Mudik dan Arus Balik lebaran, Ini Data 5 Tahun Terakhir

Jumlah kecelakaan lalu lintas saat mudik dan arus balik dalam 5 tahun terakhir berkisar di angka 1000 hingga 2000-an insiden.


Arus Balik Lebaran 2024, Korlantas Polri Catat 30 Persen Pemudik Belum Kembali ke Jakarta

10 hari lalu

Foto udara sejumlah kendaraan arus balik arah Jakarta terjebak kemacetan di Tol Jakarta-Cikampek (Japek), Karawang Timur, Jawa Barat, Senin 15 April 2024. Korlantas Polri memberlakukan contraflow dua lajur pada KM 72 Tol Cipali hingga KM 66 Tol Japek, tiga lajur pada KM 66-47 Tol Japek dan satu lajur pada 47-36 Tol Japek guna memperlancar arus balik Lebaran 2024. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Arus Balik Lebaran 2024, Korlantas Polri Catat 30 Persen Pemudik Belum Kembali ke Jakarta

Arus balik Lebaran di jalur Pantura saat ini masih dalam batas normal, kepadatan kendaraan hanya terjadi di beberapa lampu lalu lintas.


Masyarakat Diimbau Skrining Penyakit Tidak Menular setelah Lebaran

10 hari lalu

Ilustrasi pemudik di stasiun Gambir. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Masyarakat Diimbau Skrining Penyakit Tidak Menular setelah Lebaran

Skrining penyakit tidak menular diperlukan untuk melakukan deteksi dini dan pemantauan faktor risiko penyakit tidak menular setelah Lebaran.


Waspada Potensi Cuaca Ekstrem Sepekan ke Depan, Apa Saja Penyebabnya?

10 hari lalu

Tangkapan layar peta Siklon Tropis Freddy pada Selasa, 7 Februari 2023. Siklon tropis ini berada di Samudera Hindia selatan Bali. (ANTARA/HO-BMKG)
Waspada Potensi Cuaca Ekstrem Sepekan ke Depan, Apa Saja Penyebabnya?

Sejumlah fenomena atmosfer dikhawatirkan memicu cuaca ekstrem selama sepekan ke depan.


Menteri PUPR: Tol Fungsional dan Diskon Tarif Bantu Pemudik Lebaran

10 hari lalu

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono Ketika ditemui di Komplek DPR RI, Selasa, 2 April 2024. TEMPO/Riri Rahayu.
Menteri PUPR: Tol Fungsional dan Diskon Tarif Bantu Pemudik Lebaran

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengungkapkan tol fungsional dan diskon tarif tol membantu pemudik pada Lebaran 2024.


Viral Penemuan Tas Berisi Uang Rp100 Juta di Toilet Rest Area, Polisi Kembalikan kepada Pemudik

10 hari lalu

Ilustrasi uang rupiah. Shutterstock
Viral Penemuan Tas Berisi Uang Rp100 Juta di Toilet Rest Area, Polisi Kembalikan kepada Pemudik

Polisi mengumumkan penemuan tas berisi uang itu menggunakan toa masjid di rest area Tol Trans Sumatera.


Saran Ahli Gizi buat Pemudik Arus Balik dengan Kendaraan Pribadi

10 hari lalu

Ilustrasi mudik. Shutterstock
Saran Ahli Gizi buat Pemudik Arus Balik dengan Kendaraan Pribadi

Berikut sejumlah saran ahli gizi buat pemudik yang baru akan melakukan perjalanan balik dengan kendaraan pribadi agar selamat sampai tujuan.


Alasan Pemudik Tak Dianjurkan Menenggak Minuman Berenergi saat Lelah

11 hari lalu

Ilustrasi minuman energi (Pixabay.com)
Alasan Pemudik Tak Dianjurkan Menenggak Minuman Berenergi saat Lelah

Minum minuman berenergi saat kelelahan berbahaya karena dapat menutupi rasa kantuk dan membuat orang kurang waspada saat mengemudi.