TEMPO.CO, Jakarta - Bali memiliki hamparan sawah dan lekuk terasering yang indah. Dari kejauhan tampak seperti lukisan dan saat melihat lebih dekat, keindahannya begitu mempesona dan memanjakan mata. Bukan hanya di Bali, hamparan sengkedan sawah juga ada di beberapa negara.
Bentuk sengkedan berbeda-beda tergantung bentang alam di masing-masing tempat. Berikut sejumlah sengkedan sawah yang indah seperti dikutip dari Times of India.
- Sengkedan Sawah Tegalalang, Bali
Iklim tropis membuat persawatan di Tegalalang ini berwarna hijau tua yang menyejukkan mata. Hamparan sawah ini kian cantik dengan hiasan pohon palem yang bergoyang tertiup angin. Keindahan sengkedan sawah Tegalalang tak hanya menjadi kebanggaan masyarakat lokal, melainkan salah satu destinasi wisata terpopuler Indonesia. - Sengkedan Sawah Sapa, Vietnam
Dari kejauhan, hamparan sawah Sapa di Vietnam ini terlihat seperti tangga menuju langit. Sengkedan ini seolah menjadi "karpet hijau" saat tanaman padi mulai tumbuh dan berubah menjadi kuning cerah ketika panen. Jadi, datang pada masa apapun akan mendapatkan gambar yang bagus. - Sengkedan Sawah Hamanoura, Jepang
Keistimewaan sengkedan sawah di Hamanoura, Jepang, adalah pemandangannya yang menghadap ke laut, sementara sebagian besar sawah berada di lembah. Sebab itu, pemandangan terasering ini menjadi lebih cantik ketika matahari terbenam. Hamparan sawah berpendar warna oranye serta pantulan cahaya dari matahari dan permukaan laut. Sengkedan sawah Hamanoura terletak di sepanjang Prefektur Saga. - Sengkedan Sawah Yuanyang, Cina
Sengkedan sawah Yuanyang berada di selatan Pegunungan Ailao yang menjadi rumah Suku Yi dan Hami. Terasering sawah menakjubkan ini dibuat oleh nenek moyang mereka sejak lebih dari seribu tahun lalu. Januari hingga Maret merupakan waktu terbaik untuk berkunjung karena cuaca cerah. Di sekitar sawah terdapat tanaman pir putih dan bunga persik merah muda yang biasanya mekar pada Februari hingga Maret. - Sengkedan Sawah Annapurna, Nepal
Penduduk di Annapurna, Nepal, sadar betul kekayaan alam yang mereka miliki dan dapat menjadi daya tarik bagi wisatawan. Mereka merawat sengkedan dan memberikan pengalaman bagi wisatawan dengan cara mengajak mereka mengambil jalan memutar untuk menjelajahi area persawahan.IklanScroll Untuk Melanjutkan - Sengkedan Sawah Banaue, Filipina
Sengkedan sawah Banaue di Filipina berusia sekitar 2000 tahun. Ada yang menganggap terasering ini merupakan keajaiban dunia ke delapan. Untuk mendapatkan pemandangan maksimal, wisatawan perlu mendaki Gunung Ifugao selama beberapa jam dan mengambil gambar dengan latar sengkedan sawah yang indah. - Sengkedan Sawah Longji, Cina
Kawasan sengkedan sawah Longji di Cina terkenal sebagai Tulang Punggung Naga karena bentuknya yang menyerupai sisik di punggung naga. Wisatawan harus ekstra hati-hati saat menjelajah tempat ini. Sebab, sebagian area persawahan berada pada kemiringan 50 derajat.
BERNADETTE JEANE WIDJAJA | TIMES OF INDIA
Baca juga:
Wisata Sawah Svargabumi, Cara Lain Melihat Keindahan Borobudur
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.
